Pakistan Klaim Warga Sipilnya Dibunuh Pasukan India di Perbatasan Kashmir

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Senin, 21 Agustus 2023 22:34 WIB

Pemandangan jembatan antara Pakistan dan India, ditutup sejak 2018, dengan latar belakang bendera India, di Chilehana, titik penyeberangan Pakistan-India di Kashmir, Pakistan, 11 Agustus 2022. REUTERS/ Gibran Naiyyar Peshimam

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi di Kashmir yang dikelola Pakistan mengatakan pada Senin, 21 Agustus 2023, seorang warga sipil ditembak mati oleh pasukan India di sepanjang perbatasan wilayah Himalaya yang disengketakan, insiden kedua sejak Juni meskipun ada kesepakatan gencatan senjata.

Kashmir yang indah diklaim secara penuh, tetapi hanya dikendalikan sebagian, oleh India dan Pakistan, yang telah berperang dua kali dan terlibat dalam banyak bentrokan di wilayah tersebut sejak keduanya memperoleh kemerdekaan dari pemerintahan Inggris pada tahun 1947.

Riaz Mughal, Inspektur Polisi di wilayah Kotli Kashmir, mengatakan seorang pria berusia 62 tahun terkena tembakan India "tanpa alasan" ketika dia sedang memotong rumput di dekat Garis Kontrol (LoC) - perbatasan de facto antara kedua negara.

Militer India tidak segera menanggapi permintaan komentar.

LoC telah menyaksikan penembakan lintas batas yang intens selama bertahun-tahun sebelum gencatan senjata ditegaskan kembali oleh kedua negara pada 2021. Sejak saat itu, pertukaran semacam itu menjadi jarang.

Advertising
Advertising

Sebelum insiden Senin, dua orang tewas pada Juni oleh tembakan India, yang merupakan insiden besar pertama sejak 2021. India mengakui insiden tersebut tetapi mengatakan orang-orang mencoba menyelinap melintasi perbatasan.

India mengatakan Pakistan melatih dan mendukung militan Islam yang berjuang untuk kemerdekaan Kashmir. Islamabad membantah tuduhan ini dan mengatakan hanya memberikan dukungan moral dan diplomatik untuk "pejuang kemerdekaan".

REUTERS

Pilihan Editor: Sering Digunakan Teroris, Somalia Larang TikTok dan Telegram

Berita terkait

Pohon Jacaranda Berbunga di Islamabad Pakistan

1 hari lalu

Pohon Jacaranda Berbunga di Islamabad Pakistan

Warga Islamabad menikmati waktu luangnya di sekitar deretan pohon-pohon jacaranda yang berbunga

Baca Selengkapnya

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

4 hari lalu

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

Maskapai penerbangan Air India membatalkan sejumlah penerbangan karena awak kabin ramai-ramai sakit.

Baca Selengkapnya

Bisa Produksi Dalam Negeri, Militer India Siap Hentikan Impor Amunisi

4 hari lalu

Bisa Produksi Dalam Negeri, Militer India Siap Hentikan Impor Amunisi

Angkatan Bersenjata India berencana menghentikan impor amunisi pada tahun depan karena industri dalam negeri sudah mampu memenuhi kebutuhan domestik.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

4 hari lalu

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

Sekitar 13.000 penumpang terkena dampak pembatalan penerbangan Air India Express.

Baca Selengkapnya

Turis India ke Maladewa Turun 42 Persen gegara Aksi Boikot

5 hari lalu

Turis India ke Maladewa Turun 42 Persen gegara Aksi Boikot

India adalah pangsa pasar pariwisata terbesar Maladewa pada 2023, dengan lebih dari 11 persen dari 1,8 juta kunjungan wisatawan

Baca Selengkapnya

Mengenal Sadiq Khan Wali Kota London Tiga Periode

6 hari lalu

Mengenal Sadiq Khan Wali Kota London Tiga Periode

Sadiq Khan meraih kemenangan periode ketiga sebagai Wali Kota London. Ia dari Partai Buruh

Baca Selengkapnya

4 Heboh Pernyataan Xenophobia Joe Biden ke Cina, Jepang, dan India

6 hari lalu

4 Heboh Pernyataan Xenophobia Joe Biden ke Cina, Jepang, dan India

Joe Biden menyebut xenophobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di tiga negara ekonomi terbesar di Asia tersebut.

Baca Selengkapnya

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

7 hari lalu

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

Joe Biden mengatakan xenophobia di Cina, Jepang dan India menghambat pertumbuhan di masing-masing negara, sementara migrasi berefek baik bagi ekonomi.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

7 hari lalu

10 Negara dengan Jumah Penduduk Terbanyak di Dunia

Dilansir dari World Population by Country, ada 10 negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Indonesia termasuk ke dalam 5 besar.

Baca Selengkapnya

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

8 hari lalu

6 Tips Solo Traveling ke India, Keselamatan jadi Prioritas

Pemberitaan tentang tingkat kriminalitas di India membuat banyak pelancong yang berpikir ulang untuk melakukan solo traveling ke sana.

Baca Selengkapnya