Cina Menjamu Dua Kapal Perang Rusia, Sempat Bikin Gaduh di Taiwan dan Jepang

Reporter

Tempo.co

Kamis, 6 Juli 2023 14:45 WIB

Fregat Rusia Admiral Gorshkov terlihat menjelang latihan angkatan laut yang dijadwalkan dengan angkatan laut Rusia, Tiongkok, dan Afrika Selatan, di Teluk Richards, Afrika Selatan, 22 Februari 2023. REUTERS/Rogan Ward

TEMPO.CO, Jakarta - Cina menjadi tuan rumah bagi dua kapal perang Rusia yang sebelumnya berlayar melewati Taiwan dan Jepang pada Rabu. Kedua kapal tersebut diperkirakan akan mengadakan latihan bersama dengan angkatan laut Cina selama kunjungan mereka, menunjukkan kerja sama militer yang langgeng antara kedua negara.

Kedua kapal fregat - Gromkiy dan Sovershenniy - berlabuh di pusat keuangan Shanghai pada Rabu lapor televisi pemerintah Cina. Kedua kapal milik Armada Pasifik Rusia ini yang berkantor pusat di Vladivostok.

Selama kunjungan tujuh hari, kedua kapal Rusia akan melakukan latihan angkatan laut dengan angkatan laut Cina di Shanghai. Latihan akan mencakup latihan pergerakan formasi, komunikasi dan penyelamatan laut, menurut laporan tersebut.

Kapal yang sama, milik armada Pasifik Angkatan Laut Rusia, melewati perairan dekat Taiwan pada akhir Juni. Mereka kemudian berlayar melewati kepulauan Okinawa di Jepang, lokasi pangkalan militer utama AS, awal bulan ini.

Perjalanan tersebut mendorong Jepang untuk mengirim kapal untuk memantau pergerakan kapal Rusia. Sementara Taiwan, yang diklaim Cina sebagai bagian dari wilayahnya, mengerahkan pesawat dan juga kapal untuk mengawasi transit mereka.

Advertising
Advertising

Pada akhir kunjungan Presiden Cina Xi Jinping ke Moskow untuk melakukan pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada Maret, kedua pemimpin mengeluarkan pernyataan bersama yang berisi tuduhan terhadap Barat - bahwa Washington merusak stabilitas global dan NATO menerobos masuk ke Asia.

Cina dan Rusia telah menjanjikan hubungan militer yang lebih kuat, dan pada Senin, Menteri Pertahanan Cina Li Shangfu bertemu dengan kepala angkatan laut Rusia, Laksamana Nikolai Yevmenov, di Beijing.

Dan sebelum itu, kementerian luar negeri Rusia dan China mengadakan putaran konsultasi tentang pertahanan anti-rudal pada akhir Juni.

Bulan lalu, kepala departemen staf gabungan Komisi Militer Pusat Cina Liu Zhenli juga mengadakan pembicaraan dengan kepala staf umum Rusia Valery Gerasimov melalui tautan video. Gerasimov dikutip oleh kantor berita Tass mengatakan bahwa kedua belah pihak akan terus memperluas kerja sama militer mereka.

Pilihan Editor: Dua Kapal Perang Rusia Lintasi Lepas Pantai Timur Taiwan, Taipei Aktifkan Sistem Rudal

REUTERS

Berita terkait

Serial Shogun akan Berlanjut, 2 Musim Tambahan

1 jam lalu

Serial Shogun akan Berlanjut, 2 Musim Tambahan

Serial populer Jepang Shogun akan berlanjut dua musim tambahan

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

1 hari lalu

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

PM Lawrence Wong pada Kamis mulai bekerja, sehari setelah dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.

Baca Selengkapnya

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

2 hari lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

2 hari lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

2 hari lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

2 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

2 hari lalu

Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

Cina menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri, namun Taiwan bersikeras pihaknya sudah memiliki pemerintahan independen sejak 1949.

Baca Selengkapnya

Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

3 hari lalu

Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

Biden memutuskan menaikkan tarif impor produk Cina termasuk mobil listrik dan baterainya.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

3 hari lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

3 hari lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya