TEMPO.CO, Jakarta - Taiwan melihat dua kapal perang Rusia di lepas pantai timur. Sebagai tindakan antisipasi, militer Taiwan mengirim pesawat dan kapal untuk berjaga-jaga.
Dalam sebuah pernyataan pada Selasa malam seperti dilansir Reuters, Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan, kedua fregat itu berlayar ke arah utara di lepas pantai timur Taiwan. Militer Taiwan mengirim armada untuk berjaga-jaga dan mengaktifkan sistem rudal berbasis pantai.
"Kapal kemudian beranjak dari 'zona respons' kami ke arah tenggara di lepas Kota Pelabuhan Suao, yang merupakan pangkalan bagi angkatan laut utama Taiwan," tulis kementerian.
Kantor berita Rusia Interfax pada Selasa melaporkan, detasemen kapal Armada Pasifik Rusia telah memasuki bagian selatan Laut Filipina. Mereka melakukan tugas sebagai bagian dari jalur laut jarak jauh.
Taiwan telah bergabung dengan Amerika Serikat dan sekutunya dalam memberlakukan sanksi luas terhadap Rusia setelah invasinya ke Ukraina. Selama tiga tahun terakhir, secara teratur Taiwan melaporkan kapal angkatan laut China dan pesawat angkatan udara beroperasi di sekitar pulau itu. Beijing berusaha untuk menekan klaim teritorialnya atas Taiwan.
Pilihan Editor: Jet Tempur China Kembali Lewati Garis Median, Taiwan Siagakan Alat Perang
REUTERS