Arkeolog Batuk Darah dan Berhalusinasi Usai Buka Makam Mesir Kuno

Reporter

Tempo.co

Selasa, 16 Mei 2023 16:26 WIB

Sebuah batu sarkofagus yang baru ditemukan di dalam situs pemakaman purbakala di Minya, Mesir, 24 Februari 2018. Lokasi penemuan pemakaman kuno (nekropolis) itu, Tuna al-Gabal memang dikenal dengan rumah makam-makam kuno dari Zaman Akhir Firaun dan dinasti Ptolemeus. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang arkeolog asal Mesir, Ramy Romany, bercerita tentang pengalamannya membuka makam Firaun. Ia mengaku mendadak sakit batuk darah hingga berhalusinasi.

Ada yang mengatakan ia terkena elemen beracun saat membuka makam Firaun, sementara yang lain menyebutkan Romany terkena kutukan. Pada 1920-an, legenda mengatakan bahwa beberapa kru penelitian Howard Carter tewas di tahun 1920-an setelah menemukan dan memasuki makam Tutankhamun.

Romany, pembuat dokumenter yang berbasis di Los Angeles dengan keturunan Mesir menceritakan pengalamnnya beberapa tahun lalu. Saat itu ia berusaha mengidentifikasi mumi yang menurutnya mungkin merupakan tokoh sejarah dari Alkitab, atau lebih khusus lagi Akhenaten, seorang raja Mesir kuno. Ia sedang menjalani syuting untuk Mumi Unwrapped di Discovery Channel.

"Tidak ada yang berkunjung ke sana. Saya pergi ke sana dalam upaya untuk mempelajari lebih lanjut tentang Akhenaten," kata Romany saat tampil di acara The Jordan Harbinger Show. "Saya masuk ke dalam makam itu, dan mereka tahu semua penjaga yang ada di sana tidak pernah membukanya. Makam itu sebenarnya belum dibuka selama sekitar 600 tahun."

Romany mengklaim bahwa setelah mengetuk batu, dia dan para penjaga mendengar semua ular berderak dan keluar. "Kami masuk dan mulai merekam. Saya pergi ke bawah makam itu dan menemukan benda-benda, saya terengah-engah, ada kelelawar di dalamnya dan baunya sangat menyengat. Saya meninggalkan makam itu dan tidak merasa baik," ujarnya.

Advertising
Advertising

"Saya pembawa acara di Discovery Channel, saya berteriak ke kamera dan menjadi sangat bersemangat. Saya menghirup semua omong kosong ini," katanya.

Dia mengatakan mungkin dia terkena kutukan Mumi. Namun pembawa acara podcast Harbinger berkata bahwa ini kemungkinan bukan hal yang nyata.

"Saya dalam kondisi mengerikan di tempat tidur keesokan paginya. Saya mengalami demam hingga 107," katanya. "Saya batuk berdarah dan kedatangan dokter. Saya Saya yakin akan mati. Saya mengalami halusinasi, dan istri saya sangat, sangat takut pada saya. Aku tidak tahu bagaimana aku bisa bertahan," katanya.

"Tidak ada dokter yang benar-benar tahu apa yang saya miliki, mereka memberi saya banyak antibiotik. Dan ini berhasil, memang berhasil," ujarnya. "Aku hidup, dan aku di sini hari ini," katanya.

INDIA TIMES

Berita terkait

Israel dan Mesir Saling Tuduh Perkara Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 hari lalu

Israel dan Mesir Saling Tuduh Perkara Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Israel dan Mesir saling menyalahkan atas penutupan penyeberangan Rafah, yang menjadi titik penting masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Baca Selengkapnya

Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

2 hari lalu

Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah mengatakan kelompoknya akan terus memerangi Israel selama serangan di Gaza berlanjut.

Baca Selengkapnya

Giliaran Mesir yang akan Laporkan Israel ke ICJ atas Tuduhan Genosida

3 hari lalu

Giliaran Mesir yang akan Laporkan Israel ke ICJ atas Tuduhan Genosida

Mesir mengikuti langkah Afrika Selatan yang akan melaporkan Israel ke ICJ atas tuduhan melakukan genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

Perundingan Gencatan Senjata Gagal, Israel Lancarkan Serangan ke Rafah Timur

6 hari lalu

Perundingan Gencatan Senjata Gagal, Israel Lancarkan Serangan ke Rafah Timur

Israel menyerang Rafah timur ketika perundingan gencatan senjata dengan Hamas tak kunjung mencapai kesepakatan.

Baca Selengkapnya

Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Gagal, Hamas: Kendali Kini di Tangan Israel

6 hari lalu

Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Gagal, Hamas: Kendali Kini di Tangan Israel

Delegasi Hamas telah meninggalkan Kairo setelah perundingan gencatan senjata dengan Israel gagal

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

9 hari lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

10 hari lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

12 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

12 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

12 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya