Top 3 Dunia: Amunisi Berisi Uranium, Petugas Kebersihan Tanpa Busana, Bantahan TikTok soal Kecurigaan AS

Reporter

Tempo.co

Editor

Ida Rosdalina

Kamis, 23 Maret 2023 06:00 WIB

Ilustrasi Puluru. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Dunia diawali dengan berita tentang kiriman amunisi berisi uranium ke Ukraina. Rusia langsung mengutuknya.

Berita kedua tentang seorang wanita yang menawarkan jasa bersih-bersih rumah dengan bayaran 50 euro atau 900 ribu per jam. Pekerjaannya mungkin biasa, tetapi yang luar biasa adalah ia mengerjakan seluruh pekerjaan rumah itu tanpa busana.

Berita ketiga soal sengketa TikTok dengan Pemerintah AS. Tuduhan bahwa aplikasi tersebut membagi data penggunanya di Amerika kepada pemerintahan China dibantah keras oleh CEO TikTok.

Berikut berita-berita dalam Top 3 Dunia, edisi Rabu, 22 Maret 2023:

Inggris Kirim Amunisi Berisi Uranium ke Ukraina, Putin: Rusia Harus Menanggapi

Advertising
Advertising

Presiden Rusia Vladimir Putin mengutuk rencana Inggris untuk mengirim amunisi tank yang mengandung uranium (depleted uranium) ke Ukraina. Moskow, menurut Putin, dipaksa untuk menanggapinya.

"Jika semua ini terjadi, Rusia harus menanggapinya, mengingat Barat secara kolektif sudah mulai menggunakan senjata dengan komponen nuklir," kata Putin dalam sambutannya setelah pertemuan puncak dengan Presiden China Xi Jinping pada Selasa, 21 Maret 2023. Dia tidak merinci lebih lanjut.

Selanjutnya, baca di sini.

Wanita Inggris Jual Jasa Bersihkan Rumah Tanpa Pakai Baju, Dibayar Rp 900 Ribu

Seorang perempuan asal Inggris, Lottie Rae, 32 tahun, menyediakan jasa sebagai petugas kebersihan sejak 2017. Namun pekerjaan yang dijalani Rae ini bukanlah layanan biasa. Wanita ini membersihkan rumah kliennya menggunakan cara tak biasa. Sambil bekerja, ia telanjang alias tak mengenakan sehelai benang pun.

Lottie Rae telah melakoni pekerjaannya itu selama enam tahun sebagai cara untuk mendapatkan uang tambahan. Namun, setelah melakukan pekerjaan itu untuk waktu yang lama dan menghasilkan ribuan pound, Rae mengungkapkan bagian-bagian yang tidak biasa dari pekerjaannya. Ia juga berbicara tentang pengalamannya dengan kliennya.

Selanjutnya, baca di sini.

TikTok Dituding Bagikan Data Pengguna AS ke Pemerintah China, Ini Kata CEO

CEO TikTok, Shou Zi Chew, akan memenuhi undangan DPR pada Kamis, 23 Maret 2023, untuk dimintai penjelasan tentang kecurigaan pemerintah Amerika Serikat bahwa data pengguna media sosial itu telah dimanfaatkan oleh Pemerintah China, sehingga bisa membahayakan keamanan negara.

Shou mengatakan, aplikasi video pendek milik China dengan lebih dari 150 juta pengguna di AS tidak pernah, dan tidak akan pernah, membagikan data pengguna dengan pemerintah China.

Selanjutnya, baca di sini.

Berita terkait

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

9 jam lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

17 jam lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

21 jam lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

1 hari lalu

Galih Loss Mengaku Buat Konten yang Diduga Menistakan Agama untuk Menghibur

Niat itu kini berujung penahanan Galih Loss di Rumah Tahanan (Rutan) Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

1 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

1 hari lalu

Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

1 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

1 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.

Baca Selengkapnya

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

2 hari lalu

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya