Apartemen di Dnipro Kena Rudal Rusia, Harapan Selamatkan Warga yang Terjebak Makin Tipis

Reporter

Tempo.co

Senin, 16 Januari 2023 09:05 WIB

Tim penyelamat bekerja di gedung apartemen yang rusak berat akibat serangan rudal Rusia di Dnipro, Ukraina 14 Januari 2023. REUTERS/Yevhen Titov

TEMPO.CO, Jakarta - Harapan untuk menemukan orang yang bisa diselamatkan dalam tumpukan puing apartemen di Kota Dnipro, Ukraian, pada Minggu, 15 Januari 2023, semakin tipi. Gedung apartemen tersebut remuk setelah dihantam sebuah rudal Rusia.

Puluhan orang diperkirakan tewas dalam blok tempat tinggal tersebut. Penasehat Gubernur Dnipro, Natalia Babachenko, mengatakan ada sekitar 30 orang terkonfirmasi tewas sejauh ini dan lebih dari 30 orang di rawat di rumah sakit. Dari jumlah mereka yang dirawat, 12 orang dalam kondisi kritis.

Baca juga:Top 3 Dunia: Rudal Balistik Rusia, Vonis Mati Profesor Arab Saudi

Advertising
Advertising

Bukan hanya itu, diperkirakan ada 30 sampai 40 orang diduga masih terperangkap di bawah puing-puing bangunan. Petugas penyelamat menyatakan mereka mendengar suara orang-orang berteriak meminta bantuan dari bawah tumpukan puing-puing bangunan setinggi sembilan lantai.

Blok apartemen yang menjadi sasaran rudal Rusia itu berada di wilayah timur-tengah Kota Dnipro, Ukraina. Para penyelamat menggunakan momen ‘diam’ untuk mencari arah orang – orang yang berteriak dari bawah puing bangunan yang meminta pertolongan. Suhu dingin telah membuat khawatir para penyelamat dengan keselamatan korban-korban yang masih terjebak.

Satu grup pemadam kebakaran menyelamatkan seorang perempuan setelah terjebak selama 18 jam dengan pakaiannya yang tipis. Tumpukan puing gedung apartemen itu menjadi tontotan warga baik orang tua maupun yang muda. Mereka menatap dengan sedih dari ujung jalan.

“Peluang untuk menyelamatkan orang sekarang semakin kecil. Saya rasa jumlah orang tewas akan puluhan orang,” kata Wali Kota Dnipro, Borys Filatov.

Serangan rudal di Kota Dnipro adalah salah satu yang mematikan dalam perang Ukraina yang mengincar warga sipil. Dalam perang tersebut ada penggunaan rudal di era Uni Soviet Kh-22, yang dikenal kurang akurat, di mana kemampuan pertahanan udara Ukriana juga kurang untuk menembak jatuh rudal tersebut.

Sumber: Reuters

Baca juga: Rudal Tewaskan 5 Warga Sipil, Zelensky: Kami Perlu Senjata Hentikan 'Teror Rusia'

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

4 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

7 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

6 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

6 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

6 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

7 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

7 hari lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

8 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya