TEMPO.CO, Jakarta - Angkatan udara Israel menyerang Bandara Internasional Damaskus, Suriah pada Minggu malam, 1 Januari 2022. Bandara tak bisa digunakan sementara.

Baca: 3 Bus Karyawan Minyak Suriah Diserang, 10 Tewas

Akibat serangan itu, dua tentara tewas dan dua lainnya terluka menurut kantor berita negara Suriah SANA. Sebuah sumber militer yang dikutip oleh SANA mengatakan bahwa sekitar pukul 2 pagi, Israel melakukan serangan udara dengan rentetan rudal. Serangan menargetkan Bandara Internasional Damaskus dan sekitarnya.

Dalam pernyataan selanjutnya, Kementerian Transportasi Suriah mengatakan bandara akan dibuka kembali pada pukul 09:00, setelah pihak berwenang membersihkan kerusakan yang disebabkan oleh agresi Israel. Pihak berwenang juga memperbaiki lokasi yang rusak.

Menurut pemberitahuan resmi yang dikirim oleh otoritas penerbangan Suriah, satu landasan pacu di bandara Damaskus masih tidak dapat digunakan. Sedangkan landasan pacu yang kedua telah diperpendek 500 meter akibat serangan itu sehingga mencegah pesawat besar mendarat.

Citra satelit menunjukkan bahwa satu landasan pacu telah dihantam beberapa kali, sementara yang lain hanya diserang oleh satu rudal. Tidak ada komentar dari Pasukan Pertahanan Israel.

Serangan terhadap Bandara Internasional Damaskus bukan pertama kalinya. Pada Juni lalu, Israel juga melakukan hal serupa sehingga menyebabkan kerusakan signifikan dan membuat landasan pacu utama tidak dapat digunakan. Bandara dibuka dua minggu kemudian setelah perbaikan.

Israel dalam beberapa bulan terakhir juga telah menargetkan serangan terhadap Bandara Internasional Aleppo menurut Suriah. Militer Israel tidak mengomentari serangan khusus di Suriah, tetapi telah mengakui melakukan ratusan serangan mendadak terhadap kelompok yang didukung Iran.

Serangan terakhir di Suriah yang dikaitkan dengan Israel terjadi pada 19 dan 20 Desember 2022. Saat itu Isral menyerang situs drone rahasia Hizbullah di dekat kota Homs Suriah barat laut. Beberapa situs lain di daerah Damaskus juga diserang.

Simak: ISIS Umumkan Pemimpinnya Abu Al-Hasan Tewas di Medan Perang

TIMES OF ISRAEL