Bom Surat di Kedubes Ukraina di Spanyol Meledak, Seorang Pegawai Terluka

Reporter

Tempo.co

Kamis, 1 Desember 2022 12:18 WIB

Polisi berdiri di luar kedutaan Ukraina setelah seorang karyawan terluka akibat bom surat di Madrid, Spanyol, 30 November 2022. (REUTERS | Juan Medina)

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi di Spanyol menyelidiki hubungan antara dua bom surat yang dikirim ke duta besar Ukraina di Madrid dan ke perusahaan senjata yang memproduksi peluncur roket yang disumbangkan ke Kyiv. Penyelidikan itu dilakukan setelah Kedutaan Besar Ukraina di Spanyol dikirimi bom surat yang ditujukan kepada duta besar pada Rabu, 31 November 2022.

Baca: NATO: Putin Paksa Warga Ukraina Membeku di Musim Dingin

Menurut polisi, dalam insiden pertama, seorang petugas di kedutaan Ukraina di Madrid terluka saat membuka bom surat yang ditujukan kepada duta besar. Ukraina pun memerintahkan keamanan yang lebih ketat di semua kantor perwakilannya di luar negeri.

Surat itu yang tiba melalui pos biasa dan tidak dipindai, menyebabkan luka kecil di satu jari. Petugas tersebut membuka bom surat itu di taman kedutaan, kata Mercedes Gonzalez, seorang pejabat pemerintah Spanyol, kepada penyiar Telemadrid.

Duta Besar Serhii Pohoreltsev mengatakan kepada situs berita Ukraina Pravda Eropa bahwa paket mencurigakan yang ditujukan kepadanya diserahkan kepada kepala keamanan di kantor kedutaan. "Paket itu berisi sebuah kotak, yang menimbulkan kecurigaan komandan dan dia memutuskan untuk membawanya keluar, tanpa ada orang di sekitarnya, dan membukanya," kata Pohoreltsev.

"Setelah membuka kotak itu, dia mendengar bunyi klik lalu melemparkannya. Kemudian mendengar ledakan. Meskipun tidak memegang kotak itu pada saat ledakan, komandan terluka di tangan dan mengalami gegar otak."

Advertising
Advertising

Beberapa jam kemudian, sebuah perusahaan senjata di Zaragoza, timur laut Spanyol, menerima paket serupa, kata polisi. Perwakilan pemerintah di Zaragoza, Rosa Serrano, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan stasiun SER bahwa kedua amplop tersebut tampaknya dikirimkan oleh orang yang sama. Alamat email yang tertulis di belakang amplop adalah sama.

Serrano mengatakan paket-paket itu berasal dari Ukraina dan inilah yang membuat khawatir perusahaan senjata sehingga memanggil polisi. Perusahaan senjata itu adalah Instalaza, produsen peluncur roket C90 yang disumbangkan Spanyol ke Ukraina.

Setelah insiden pertama, Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba memerintahkan semua kedutaan Kyiv di luar negeri memperkuat keamanan. Ia juga mendesak Spanyol menyelidiki serangan itu, menurut seorang juru bicara kementerian. Pemerintah Ukraina tidak segera berkomentar terhadap insiden kedua.

Duta Besar Pohoreltsev kemudian mengatakan kepada TVE bahwa dia bekerja seperti biasa di kedutaan tanpa rasa takut. "Kami mendapat instruksi dari kementerian di Ukraina bahwa mengingat situasinya kami harus bersiap untuk segala jenis insiden, segala jenis aktivitas Rusia di luar negeri," katanya.

Rusia menginvasi Ukraina sembilan bulan lalu. Pengadilan Tinggi Spanyol telah memulai penyelidikan atas serangan itu sebagai kemungkinan kasus terorisme.

Amplop yang dikirim ke Zaragoza berukuran 10 x 15 cm dan sinar-X menunjukkan bahan peledak dengan kabel yang siap diaktifkan saat amplop dibuka, kata Serrano. Correos, perusahaan pos milik pemerintah Spanyol, mengatakan kepada Reuters bahwa pihaknya bekerja sama dalam penyelidikan tersebut.

Area perumahan di sekitar kedutaan di barat laut Madrid ditutup dan unit penjinak bom dikerahkan ke tempat kejadian. Area di sekitar pabrik Zaragoza juga diamankan.

Simak: Rusia Punya 6.000 Hulu Ledak, Bakal Fokus Kembangkan Senjata Nuklir 2023

REUTERS

Berita terkait

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

20 jam lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

1 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

2 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

4 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

4 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

4 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

5 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

5 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya