Xi Jinping Ingin Tingkatkan Kerja Sama Energi dengan Rusia

Reporter

Daniel Ahmad

Selasa, 29 November 2022 18:30 WIB

Xi Jinping menyampaikan pidato penting dalam upacara peringatan 100 tahun berdirinya Partai Komunis China (Communist Party of China/CPC) di Beijing, ibu kota China, pada 1 Juli 2021. (Xinhua/Ju Peng)

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Cina Xi Jinping mengungkapkan kesediaannya menjalin kemitraan yang lebih erat dengan Rusia di bidang energi. Langkah Beijing, yang semakin merapat ke Moskow, terjadi di tengah niat G7 yang bersiap memberlakukan langkah-langkah baru pada ekspor minyak Rusia.

"Cina bersedia bekerja sama dengan Rusia untuk menjalin kemitraan energi yang lebih erat, mempromosikan pengembangan energi bersih dan hijau, serta bersama-sama menjaga keamanan energi internasional dan stabilitas rantai pasokan industri," demikian pesan Xi dalam forum energi Cina-Rusia, seperti diwartakan media milik Pemerintah Cina CCTV, Selasa, 29 November 2022.

Ilustrasi Kilang Minyak. shutterstock.com

Advertising
Advertising

Batasan harga G7 untuk minyak Rusia akan diberlakukan mulai 5 Desember 2022. Negara-negara Barat terus berupaya mengekang kemampuan Moskow mendanai invasinya ke Ukraina.

Pekan lalu Uni Eropa masih terpecah mengenai batasan harga minyak Rusia. Negara-negara anggota Uni Eropa gagal mencapai kesepakatan pada tingkat harga minyak laut Rusia pada Rabu lalu karena proposal G7 untuk batas US$.65-US$.70 per barel terlihat terlalu tinggi oleh beberapa pihak dan terlalu rendah oleh yang lainnya.

Baca juga: Sembuh dari Covid-19, Putri Candrawathi Hadir Langsung di Sidang Hari Ini

Agresi Rusia ke Ukraina dimulai sejak 24 Februari 2022. Barat mengecam Moskow dan menjatuhkan sejumlah paket sanksi ekonomi serta isolasi di panggung internasional.

Gempuran tentara Rusia masih berlangsung. Perkembangan terkini beberapa wilayah di Ukraina, termasuk Ibu Kota Kyiv adalah sulit mendapat akses listrik karena pusat pasokan dibombardir Rusia.

Rusia menyebut invasi ke Ukraina sebagai operasi militer khusus untuk membebaskan penduduk di Donbas. Kremlin kerap membantah menargetkan warga dan infrastruktur sipil.

Sikap Cina mengenai invasi Rusia ke Ukraina, dianggap negara-negara Barat masih ambigu. Pada awal 2022, Beijing dan Moskow menyatakan punya hubungan tanpa batas. Cina pun berulang kali memperingatkan bahaya perang nuklir, tanpa menyinggung Rusia.

REUTERS

Baca juga: Protes di China Menyebar ke Kampus dan Kota di Luar Negeri

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 jam lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

11 jam lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

1 hari lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

1 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

2 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

3 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

4 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya