Perang Nuklir: Bedah Senjata Nuklir, Efek Deteren dan Kepemilkan Hulu Ledak Nuklir

Jumat, 14 Oktober 2022 17:00 WIB

"Rudal balistik antarbenua berat Sarmat berhasil diluncurkan uji coba. Sistem ICBM pertama seperti itu diatur untuk siaga tempur pada akhir tahun ini," kata Presiden Rusia Vladimir Putin. Foto : Military-today
<!--more-->

“Dari sudut pandang militer, tidak perlu menggunakan senjata nuklir di Ukraina untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Tujuan utama senjata nuklir Rusia adalah untuk mencegah serangan nuklir,” kata Sergei Shoigu dalam pidatonya di konferensi keamanan internasional. di Moskow.

Presiden Rusia Vladimir Putin. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS

Presiden Rusia Vladimir Putin juga memperingatkan secara eksplisit akan konflik nuklir setelah PBB menyatakan bahwa dunia sedang "menuju malapetaka".

Putin mengatakan jika tidak akan ada pemenang dalam perang nuklir. Ia menegaskan, konflik seperti itu tidak boleh dimulai. Hal itu disampaikannya dalam surat kepada konferensi tentang perjanjian non-proliferasi nuklir (NPT).

Merembet Jadi Ketegangan Nuklir Baru?

Komentar Putin ini menarik perhatian sebab sebelumnya ada kekhawatiran global atas konfrontasi nuklir yang telah meningkat setelah invasi Rusia pada Februari 2022.

NPT merupakan pertemuan tingkat tinggi yang telah lama tertunda untuk meninjau perjanjian bersejarah 50 tahun lalu. Pertemuan tersebut bertujuan untuk mencegah penyebaran senjata nuklir demi dunia yang bebas nuklir.

Perjanjian Non-Proliferasi yang dikenal sebagai NPT memiliki kepatuhan terluas dari perjanjian kontrol senjata, dengan 191 negara sebagai anggota. Itu berlaku sejak 1970.

Di bawah ketentuannya, lima kekuatan nuklir utama yaitu Amerika Serikat, Cina, Rusia, Inggris dan Prancis setuju bernegosiasi untuk menghilangkan persenjataan dan negara tanpa senjata nuklir. Mereka berjanji untuk tidak memperolehnya dengan imbalan dan jaminan untuk dapat mengembangkan energi nuklir demi tujuan damai. Perang nuklir pun bisa dihindari.

DANAR TRIVASYA FIKRI
Baca juga : Risiko Perang Nuklir, Menlu Inggris: Putin Terkenal Tukang Ancam

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

43 menit lalu

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

Gedung putih mengatakan pemerintah AS berupaya mengevakuasi sekelompok dokter AS yang terjebak di Gaza setelah Israel menutup perbatasan Rafah

Baca Selengkapnya

All 4 One Gelar Konser di Jakarta 23 Juni, Ini Profil Grup Vokal yang Populerkan Lagu I Swear

2 jam lalu

All 4 One Gelar Konser di Jakarta 23 Juni, Ini Profil Grup Vokal yang Populerkan Lagu I Swear

Grup vokal legendaris dari Amerika Serikat, All 4 One menggelar konser bertajuk All 4 One 30 Years Anniversary Tour di Jakarta pada 23 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

3 jam lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

4 jam lalu

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

Pejabat AS mengatakan Israel tak bisa menang melawan Hamas karena strateginya meragukan.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

19 jam lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

20 jam lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Minta Kongres Evaluasi Bantuan Senjata Rp16 T ke Israel

21 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Minta Kongres Evaluasi Bantuan Senjata Rp16 T ke Israel

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat menyerahkan paket bantuan senjata untuk Israel senilai USD1 miliar (Rp16 triliun)

Baca Selengkapnya

Marinir Amerika Serikat dan TNI AL Latihan Militer Bersama CARAT

23 jam lalu

Marinir Amerika Serikat dan TNI AL Latihan Militer Bersama CARAT

Marinir Amerika Serikat dan TNI AL memulai latihan militer bersama bernama Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) Indonesia 2024

Baca Selengkapnya

Perwira Angkatan Darat AS Mundur, Protes Dukungan terhadap Israel untuk Serang Gaza

1 hari lalu

Perwira Angkatan Darat AS Mundur, Protes Dukungan terhadap Israel untuk Serang Gaza

Harrison Mann, perwira Angkatan Darat Amerika Serikat mengumumkan mundur sebagai protes atas dukungan Washington terhadap perang Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Alasan 9 Negara Ini Menolak Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, Termasuk Argentina dan Papua Nugini

2 hari lalu

Alasan 9 Negara Ini Menolak Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, Termasuk Argentina dan Papua Nugini

Sebanyak 143 negara mendukung Palestina menjadi anggota penuh PBB, 9 negara menolak dan 25 negara lain abstain. Apa alasan mereka menolak?

Baca Selengkapnya