Maju di Timur, Ukraina Siap Rebut Luhansk dari Rusia

Selasa, 20 September 2022 16:00 WIB

Tentara Ukraina bersiap untuk mengangkut tank Rusia di wilayah Kharkiv, 11 September 2022. Seorang pejabat Rusia di wilayah Kharkiv mengatakan pasukan Kyiv melebihi jumlah pasukan Rusia dan pro-Rusia sebanyak delapan kali selama serangan balasan kilat. Press service of the Commander-in-Chief of the Armed Forces of Ukraine/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Ukraina mengklaim pasukannya telah menembus lebih jauh ke timur, wilayah yang baru-baru ini ditinggalkan oleh Rusia. Manuver militer ini membuka jalan bagi kemungkinan serangan terhadap pasukan pendudukan Moskow di wilayah Donbas.

Gubernur Regional Serhiy Gaidai mengatakan, angkatan bersenjata Ukraina telah mendapatkan kembali kendali penuh atas desa Bilohorivka, dan bersiap untuk merebut kembali semua provinsi Luhansk dari Rusia. Desa ini hanya berjarak 10 kilometer barat kota Lysychansk, yang jatuh ke tangan Rusia setelah berminggu-minggu pertempuran sengit Juli lalu.

"Akan ada pertempuran untuk setiap sentimeter. Musuh sedang mempersiapkan pertahanan mereka. Jadi kita tidak akan begitu saja masuk," tulis Gaidai dikutip dari Reuters, Selasa, 20 September 2022.

Luhansk dan provinsi tetangganya, Donetsk terletak di kawasan industri timur Donbas. Moskow menargetkan wilayah itu sebagai tujuan utama "operasi militer khusus" di Ukraina.

Pasukan Ukraina mulai menyerbu ke Luhansk sejak mengusir pasukan Rusia keluar dari provinsi Kharkiv timur laut dalam serangan balasan kilat bulan ini.

Advertising
Advertising

Di tengah keberhasilan serangan Ukraina baru-baru ini, pemerintahan yang didukung Moskow di Donbas menyerukan referendum mendesak agar wilayah itu menjadi bagian dari Rusia.

Denis Pushilin, Pemimpin Donetsk pro-Moskow, meminta sesama pemimpin separatis di Luhansk untuk menggabungkan upaya mempersiapkan referendum untuk bergabung dengan Rusia.

Selain di wilayah timur, serangan balasan Ukraina di wilayah selatan juga disebut mengalami sedikit kemajuan. Angkatan bersenjata Ukraina mengatakan mereka telah menenggelamkan sebuah tongkang yang membawa pasukan dan peralatan Rusia melintasi sungai dekat Nova Kakhovka di wilayah Kherson.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dalam pidato Senin, 19 September 2022, bahwa pihak Rusia tengah panik. Ia menambahkan, Kyiv sekarang akan fokus pada kecepatan di daerah-daerah yang dibebaskan.

Pemimpin Ukraina itu mengisyaratkan dia akan menggunakan pidato video ke Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada Rabu, 21 September 2022, untuk meminta negara-negara mempercepat pengiriman senjata dan bantuan.

"Kami melakukan segalanya untuk memastikan kebutuhan Ukraina terpenuhi di semua tingkatan - pertahanan, keuangan, ekonomi, diplomatik," kata Zelensky.

Baca: Putin Sebut Ingin Segera Akhiri Perang Rusia Ukraina

REUTERS

Berita terkait

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

9 jam lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

18 jam lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

1 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

2 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

3 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

3 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

3 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

4 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

4 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

5 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya