Rusia Rayakan Kejatuhan PM Inggris, Sebut Boris Johnson Badut Bodoh

Reporter

Tempo.co

Kamis, 7 Juli 2022 19:00 WIB

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengunjungi pameran kendaraan militer dan persenjataan Rusia yang hancur bersama Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy (tidak digambarkan), saat serangan Rusia terhadap Ukraina di Mykhailivska Square di Kyiv, Ukraina 17 Juni 2022. Ukrainian Presidential Press Service/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pejabat Rusia berbaris merayakan kejatuhan Boris Johnson dari jabatannya sebagai Perdana Menteri Inggris pada Kamis, 7 Juli 2022. Seorang taipan terkemuka Rusia bahkan menyebut pemimpin Inggris itu sebagai "badut bodoh" yang akhirnya mendapatkan hadiah karena mempersenjatai Ukraina melawan Rusia.

Boris Johnson diperkirakan akan mengumumkan pengunduran dirinya setelah dia ditinggalkan oleh para menteri dan anggota parlemen Partai Konservatif. Dia disebut tidak lagi layak untuk memerintah Inggris. "Dia tidak menyukai kami, kami juga tidak menyukainya," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov. Dia mengatakan laporan bahwa Johnson akan segera mengundurkan diri sebagai perdana menteri tidak terlalu mengkhawatirkan Kremlin.

Taipan Rusia Oleg Deripaska mengatakan di Telegram bahwa mundurnya Boris Johnson adalah akhir yang memalukan untuk badut bodoh yang hati nuraninya akan dirusak oleh puluhan ribu nyawa dalam konflik tidak masuk akal di Ukraina. Maria Zakharova, juru bicara utama di kementerian luar negeri Rusia, mengatakan kejatuhan Johnson adalah gejala kemunduran Barat, yang katanya terbelah oleh krisis politik, ideologis dan ekonomi.

"Moral dari cerita ini adalah jangan berusaha menghancurkan Rusia," kata Zakharova. "Rusia tidak dapat dihancurkan. Anda dapat mematahkan gigi Anda di atasnya dan kemudian tersedak."

Sebelum Presiden Vladimir Putin memerintahkan invasi 24 Februari ke Ukraina, Johnson berulang kali mengkritik Putin. Ia menyebut Putin sebagai kepala Kremlin yang kejam dan mungkin tidak rasional yang membahayakan dunia dengan ambisinya yang gila.

Advertising
Advertising

Setelah invasi, Boris Johnson menjadikan Inggris sebagai salah satu pendukung Ukraina terbesar di Barat. Boris Johnson mengirimkan senjata, menjatuhkan beberapa sanksi paling berat dalam sejarah modern terhadap Rusia dan mendesak Ukraina untuk mengalahkan angkatan bersenjata Rusia.

Dukungan Johnson terhadap Ukraina membuatnya dikenal sebagai "Borys Johnsoniuk" oleh beberapa orang di Kyiv. Dia terkadang mengakhiri pidatonya dengan "Slava Ukraini" atau "kemuliaan bagi Ukraina".

Zakharova dengan gembira menggambarkan Johnson menulis kejatuhannya sendiri. "Boris Johnson terkena bumerang yang diluncurkan oleh dirinya sendiri," katanya.

REUTERS

Berita terkait

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

1 jam lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

1 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

1 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

1 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

2 hari lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

3 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

3 hari lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

4 hari lalu

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

5 hari lalu

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

5 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya