22 Tahun Vladimir Putin Memimpin Rusia, Kontroversi Sepak Terjang Jagoan Judo

Reporter

Tempo.co

Minggu, 27 Maret 2022 06:45 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin bertepuk tangan saat upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 di Beijing, Cina, 4 Februari 2022. Putin menjadi tamu asing utama dalam upacara pembukaa, berada di Cina untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Cina Xi Jinping. Sputnik/Aleksey Druzhinin/Kremlin via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pada 26 Maret, tepat 22 tahun lalu Vladimir Putin terpilih sebagai Presiden Rusia. Putin pertama kali terpilih menjadi Presiden Rusia pada 26 Maret 2000. Sebelumnya, Putin sempat menggantikan Boris Yeltsin sebagai presiden sementara dari akhir 1999 hingga menjelang pemilu 2000.

Vladimir Vladímirovich Putin lahir di Leningrad, Uni Soviet, 7 Oktober 1952, merupakan seorang politikus Rusia, dan merupakan Presiden Rusia saat ini yang menjabat sejak 2018 lalu hingga 2024 nanti. Bagaimana sepak terjangnya selama ini?

Sepak Terjang Vladimir Putin

Dikutip dari kremlin.ru, pada pemilu Presiden Rusia 2000, Putin berhasil meraup suara sebanyak lebih dari 52 persen. Ia mengalahkan lawannya dari Partai Komunis, Gennady Zyuganov.

Dua minggu berselang, 7 Mei 2000, Putin secara resmi dinobatkan sebagai Presiden Rusia. Dengan demikian Putin diklaim telah menjabat sebagai presiden sebanyak dua kali.

Advertising
Advertising

Setelah itu, Putin terpilih kembali menjadi Presiden pada 2004 dengan perolehan suara sejumlah 72 persen. Ia terpilih untuk masa jabatan yang ketiga pada 2004 hingga 2008, meskipun Konstitusi Rusia melarang seseorang menjabat sebagai presiden selama tiga kali berturut-turut.

Pada 2008, Putin pun rehat sejenak dari jabatan kepresidenannya karena telah tiga kali berturut-turut menjabat sebagai Presiden Rusia. Namun, Dmitry Medvedev yang memenangi pemilihan presiden waktu itu menunjuk Putin sebagai perdana menteri.

Mengutip Chinapost.com, pada Maret 2012 Putin terpilih kembali menjadi Presiden untuk periode 2012-2016. Lalu, pada pemilu 2018 untuk periode jabatan presiden 2018-2024, Putin kembali mencalonkan diri. Putin pun meraih sekitar 75 persen suara, yang menjadi tiket untuknya menjabat sebagai presiden satu periode lagi.

Pada 2021 lalu, Duma Negara atau majelis rendah parlemen Rusia membuat persetujuan RUU yang memungkinkan Presiden Vladimir Putin memiliki kesempatan untuk kembali mencalonkan diri untuk dua periode jabatan dari 2024.

Putin Tokoh Berpengaruh

Putin pemegang sabuk hitam judo dan taekwondo ini mendapatkan tingkat pengakuan domestik dan asing yang sangat tinggi sepanjang kariernya. Mengutip Time.com, Putin terpilih menjadi “Person of The Year” oleh Majalah Time pada 2007.

Kemudian pada 2015, ia ditempatkan pada urutan #1 dalam Daftar Tokoh Paling Berpengaruh menurut Majalah Time. Lalu, pada 2013, 2014, dan 2015, Putin menempati urutan #1 Daftar Tokoh Paling Berpengaruh di Dunia menurut Forbes.

Meski telah menjalani empat periode dan terpilih menjadi tokoh berpengaruh, Vladimir Putin tak luput dari kontroversi. Misalnya, di ranah kebebasan pers dan perang dengan negara lain. Terakhir, Putin membuat kontroversi di dunia dengan melakukan invasi ke Ukraina hingga saat ini.

M. RIZQI AKBAR

Baca: Duta Besar Ukraina Minta Boikot Kedatangan Vladimir Putin ke Indonesia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

20 jam lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

20 jam lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

1 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

1 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

2 hari lalu

Kenangan Manis Timnas Indonesia Berlaga di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah menjadi perbincangan era 1950-an kala melawan Uni Soviet di perempat final Olimpiade Melbourne 1956 pada 29 November 1956.

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

2 hari lalu

Menteri Pertanian Ukraina Ditahan atas Dugaan Korupsi

Menteri Pertanian Ukraina Mykola Solsky ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka resmi dalam penyelidikan korupsi bernilai jutaan dolar

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

3 hari lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.

Baca Selengkapnya

Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

4 hari lalu

Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

5 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya