Mantan Presiden El Salvador Alfredo Cristiani Ditahan

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 12 Maret 2022 08:30 WIB

Alfredo Cristiani, mantan Presiden El Salvador. Sumber: Wikipedia

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah Pengadilan San Salvador di El Salvador pada Jumat, 11 Maret 2022, memerintahkan penahanan sementara pada mantan Presiden El Salvador Alfredo Cristiani atas dugaan keterlibatannya dalam menutup-nutupi pembunuhan enam imam Yesuit dan dua staf mereka. Pembunuhan itu terjadi saat El Salvador mengalami perang sipil pada 1980-an.

Jaksa penuntut menuduh Cristiani gagal menghentikan dan membantu mengungkap pembunuhan para imam Yesuit itu oleh tentara El Salvador. Dua staf para imam yang ikut dibunuh itu adalah asisten rumah tangga mereka dan putrinya. Pembunuhan terjadi di kampus Central American University pada dini hari 16 November 1989.

Cristiani memimpin El Salvador pada 1989 – 1994. Lewat putusan pengadilan itu, maka Cristian bisa ditahan setidaknya sampai tiga bulan.

Advertising
Advertising

Cristiani menyangkal tuduhan yang diarahkan padanya lewat sepucuk surat yang diunggah oleh putrinya Claudi ke Twitter.

“Jaksa Agung dengan itikad buruk dan dengan jelas mengabaikan kebenaran, secara terbuka telah menuduh saya tidak melakukan apa-apa atau menutup-nutupi sesuatu. Kebenarannya adalah saya tidak pernah tahu rencana-rencana yang mereka (para pembunuh) susun pada pembunuhan itu,” kata Cristiani dalam suratnya.

Dari total enam imam yang dibunuh itu, lima orang berasal dari Spanyol. Pembunuhan pada para pemuka agama itu, tercatat salah satu yang terkejam dalam perang sipil di El Salvador. Sejumlah pejabat tinggi di militer El Salvador, sudah disidangkan atas kasus ini.

El Salvador di kecamuk perang sipil pada 1980 – 1992 antara tentara El Salvador dengan geriliawan Marxist. Peristiwa ini menewaskan 75 orang dan 8 ribu orang hilang.

Sumber: Reuters

Baca juga: 10 tahun Dipenjara karena Keguguran, Perempuan El Salvador Akhirnya Bebas

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

36 menit lalu

Deretan Kasus Pembunuhan yang Belum Tuntas: Vina Cirebon hingga Marsinah dan Munir

Selain kasus pembunuhan Vina di Cirebon, ada sejumlah kasus kematian yang masih menjadi misteri dan belum diusut tuntas.

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

2 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

2 jam lalu

Eks Kapolres Cirebon Brigjen Adi Vivid Buka Suara soal Kasus Pembunuhan Vina

Saat pembunuhan Vina terjadi, Adi Vivid menjabat Kapolres Cirebon Kota berpangkat AKBP

Baca Selengkapnya

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

6 jam lalu

Iptu Rudiana, Ayah Pacar Vina Buka Suara Soal Kasus Pembunuhan Anaknya oleh Geng Motor 8 Tahun Silam

Penjelasan ayah dari Muhammad Rizky Rudiana atau Eky, yang menjadi korban pembunuhan bersama pacarnya, Vina, oleh geng motor pada 2016.

Baca Selengkapnya

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

7 jam lalu

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico Kembali Jalani Operasi

Wakil perdana menteri Slovakia mengatakan ia melihat ada kemajuan dalam kondisi PM Robert Fico setelah selamat dari upaya pembunuhan pekan ini.

Baca Selengkapnya

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

1 hari lalu

Penembakan Robert Fico, Tanggapan NATO hingga Kondisinya

Robert Fico ditembak saat menghadiri pertemuan pemerintahannya di Handlova

Baca Selengkapnya

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

1 hari lalu

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

1 hari lalu

Dipukul dengan Paving Blok saat Tidur, Ayah Tewas Dibunuh Anak di Tangerang

Mustari, 60 tahun, mati di tangan anak kandungnya sendiri setelah mengalami luka di bagian kepala akibat dipukul menggunakan paving block di Tangerang

Baca Selengkapnya

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

1 hari lalu

Kasus Pembunuhan V dan E di Cirebon 2016, Mabes Polri Beri Arahan untuk Polda Jawa Barat

Kasus pembunuhan sepasang kekasih VDA dan RR alias E di Cirebon kembali viral seiring kontroversi film Vina: Sebelum 7 Hari

Baca Selengkapnya

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

1 hari lalu

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tanggapi rencana Prabowo Subianto alokasikan Rp 16 triliun per tahun untuk IKN.

Baca Selengkapnya