Enam Pekerja Tewas Setelah Gudang Amazon Dihantam Tornado

Reporter

Tempo.co

Minggu, 12 Desember 2021 10:00 WIB

Atap yang runtuh terlihat di pusat distribusi Amazon setelah tornado menghantam Edwardsville, di Illinois, AS 11 Desember 2021. [REUTERS/Lawrence Bryant]

TEMPO.CO, Jakarta - Enam pekerja Amazon dipastikan tewas pada Sabtu setelah serangkaian tornado mengamuk melalui sebuah gudang dekat St Louis, merobek atapnya dan menyebabkan dinding beton setebal 11 inci sepanjang lapangan sepak bola runtuh.

Setidaknya 45 karyawan Amazon berhasil keluar dengan selamat dari puing-puing di fasilitas gudang Edwardsville, Illinois, seluas 46.000 meter persegi, kata kepala pemadam kebakaran James Whiteford, dikutip dari Reuters, 12 Desember 2021.

Pihak berwenang telah putus asa untuk menemukan lebih banyak korban selamat saat mereka beralih dari upaya penyelamatan ke upaya pemulihan yang diperkirakan akan berlangsung beberapa hari.

Tornado menghantam enam negara bagian AS pada Jumat malam, menyebabkan kematian dan kehancuran di permukiman dan bisnis yang membentang lebih dari 320 kilometer.

Gudang Amazon dihantam tornado sekitar pukul 20:38 malam waktu setempat, kata Whiteford. Kekuatan angin begitu kencang sehingga atapnya robek dan bangunan itu runtuh.

Advertising
Advertising

Saksi mata mengatakan para pekerja di pabrik itu terkejut dan terpaksa berlindung di mana pun mereka bisa menemukan perlindungan.

"Saya punya rekan kerja yang mengirimi saya foto ketika mereka berlindung di kamar mandi, pada dasarnya di mana saja mereka bisa bersembunyi," kata Alexander Bird, yang bekerja di gudang di seberang jalan.

"Orang-orang harus berpikir cepat," katanya.

Amazon mengatakan semua karyawan biasanya diberitahu dan diarahkan untuk pindah ke lokasi penampungan yang ditandai ketika sebuah situs diberitahu tentang peringatan tornado di daerah tersebut.

Pelatihan tanggap darurat diberikan kepada karyawan baru dan diperkuat sepanjang tahun, kata perusahaan itu.

Tidak jelas berapa banyak pekerja yang masih hilang karena Amazon tidak memiliki jumlah pasti orang yang bekerja di pusat penyortiran dan pengiriman pada saat tornado melanda, kata Whiteford.

Baca juga: Tornado Hantam Enam Negara Bagian AS, Lebih dari 100 Orang Dikhawatirkan Tewas

REUTERS

Berita terkait

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

3 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

6 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

7 jam lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

8 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

17 jam lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

22 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

23 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

1 hari lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

1 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

1 hari lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya