Menhan: Taiwan Tak Akan Memulai Perang, tapi Siap Melawan

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 14 Oktober 2021 15:06 WIB

Seorang tentara Taiwan berdiri di depan tank M60A3 selama latihan militer di Hualien, Taiwan timur, 30 Januari 2018. Di masa pemerintahan Trump, AS mendorong Taipei untuk membeli sebanyak mungkin rudal jelajah pertahanan pantai, bersama dengan ranjau, artileri bergerak, dan peralatan pengintaian canggih. REUTERS/Tyrone Siu

TEMPO.CO, Jakarta - Taiwan tidak akan memulai perang dengan Cina tetapi akan mempertahankan diri secara penuh, kata Menteri Pertahanan Chiu Kuo-cheng di tengah lonjakan ketegangan di Selat Taiwan yang menimbulkan kekhawatiran internasional.

Taiwan, produsen semikonduktor utama dunia, telah berulang kali mengatakan akan membela diri jika diserang, tetapi tidak akan "maju dengan gegabah" dan ingin mempertahankan status quo dengan Cina.

"Yang paling jelas adalah bahwa Republik Cina sama sekali tidak akan memulai atau memicu perang, tetapi jika ada gerakan, kami akan menghadapi musuh sepenuhnya," kata Chiu dalam rapat komite parlemen, Kamis, 14 Oktober 2021, seperti dikutip Reuters. Republik Cina adalah nama resmi Taiwan.

Ketegangan militer dengan Cina, yang mengklaim Taiwan sebagai wilayahnya, adalah yang terburuk dalam lebih dari 40 tahun, kata Chiu pekan lalu, menambahkan bahwa Cina akan mampu melakukan invasi "skala penuh" pada tahun 2025.

Dia berbicara setelah pesawat tempur Cina selama empat hari berturut-turut memasuki zona identifikasi pertahanan udara Taiwan yang dimulai pada 1 Oktober 2021.

Advertising
Advertising

Chiu setuju dengan penilaian seorang anggota parlemen bahwa kemampuan Cina dibatasi oleh kapasitas pengisian bahan bakar di udara, yang berarti hanya memiliki pesawat pengebom H-6 dan pesawat anti-kapal selam dan pengintai Y-8 yang terbang ke Selat Bashi yang memisahkan wilayah Taiwan dan Filipina.

"Tujuan mereka di satu sisi untuk menekan Taiwan, dan di sisi lain untuk mengatakan kepada semua orang bahwa kami memiliki kemampuan untuk menakut-nakuti dan menghalangi pasukan militer asing untuk terlibat," kata Chiu.

Cina pada hari Rabu menyebut kegiatan militernya sebagai langkah untuk melindungi perdamaian dan stabilitas, dan sekali lagi menyalahkan "kolusi" Taiwan dengan pasukan asing - referensi terselubung ke Amerika Serikat - karena telah menabur ketegangan.

Kedutaan Besar Cina di Washington pada hari Rabu mengatakan telah mengajukan keberatan kepada pemerintah AS tentang pertemuan antara duta besar de facto Taiwan untuk negara itu dan diplomat senior AS, serta kunjungan komandan tentara Taiwan, Hsu Yen-pu, ke Amerika Serikat.

"AS seharusnya tidak berfantasi (tentang) mencari dukungan dan kerja sama dengan Cina sementara dengan sembarangan menantang garis merah Cina soal Taiwan," katanya.

Berbicara awal pekan ini, Chiu mengatakan Hsu tidak berada di Amerika Serikat dalam perjalanan rahasia tetapi sebagai bagian dari pertukaran tahunan reguler, menurut Kantor Berita Pusat resmi Taiwan.

Berita terkait

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

55 menit lalu

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

Komandan Jenderal Angkatan Darat Amerika Serikat untuk wilayah Pasifik (USARPAC) kunjungan kerja ke Markas Besar TNI, Jakarta pada 21-23 April 2024

Baca Selengkapnya

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

1 jam lalu

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.

Baca Selengkapnya

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

1 jam lalu

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.

Baca Selengkapnya

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

1 jam lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

5 jam lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

6 jam lalu

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

7 jam lalu

HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

Komisaris Tinggi HAM PBB prihatin atas tindakan hukum membubarkan aksi pro-Palestina di sejumlah universitas di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

16 jam lalu

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

Demo Pro-Palestina marak terjadi di banyak kampus di AS dengan tuntutan para mahasiswa berkisar dari gencatan senjata atas perang Israel vs Hamas.

Baca Selengkapnya

Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Amerika dan Indonesia Bikin Acara Diplomats Go to Campus

21 jam lalu

Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Amerika dan Indonesia Bikin Acara Diplomats Go to Campus

Dalam rangka perayaan 75 tahun hubungan diplomatik AS-Indonesia diselenggarakan acara perdana "Diplomats Go to Campus" di Surabaya dan Malang

Baca Selengkapnya

Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

1 hari lalu

Diperingati Setiap 30 April, Begini Sejarah Lahirnya Musik Jazz

Tanggal 30 April diperingati sebagai Hari Jazz Sedunia. Bagaimana kisah musik Jazz sebagai perlawanan?

Baca Selengkapnya