Komisi Independen Perkirakan Ada 3.000 Pedofil di Jajaran Gereja Katolik Prancis

Reporter

Tempo.co

Senin, 4 Oktober 2021 13:00 WIB

Jendela kaca patri terlihat di dalam Katedral Reims, dibangun dengan gaya Gotik dan situs warisan dunia UNESCO, tempat 31 raja Prancis dinobatkan, di Reims, Prancis, 18 April 2019.[REUTERS/ Charles Platiau]

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala komisi independen penyelidik pelecehan seksual pada Ahad mengatakan Gereja Katolik Prancis diperkirakan memiliki sekitar 3.000 pedofil dalam jajarannya selama 70 tahun terakhir.

Skandal di Gereja Katolik Prancis adalah yang terbaru melanda Gereja Katolik Roma, yang telah diguncang oleh skandal pelecehan seksual di seluruh dunia yang sering melibatkan anak-anak selama 20 tahun terakhir.

Komisi Prancis akan mempublikasikan temuannya pada Selasa, menandai puncak dari kerja selama 2,5 tahun dan telah menyelidiki tuduhan pelecehan kembali ke tahun 1950-an.

"Kami memperkirakan jumlah (para pedofil) mencapai 3.000, dari 115.000 imam dan pejabat agama, kembali ke tahun 1950-an," kata kepala komisi Jean-Marc Sauve kepada surat kabar Journal du Dimanche, dikutip dari Reuters, 4 Oktober 2021.

Sauve mengatakan pembentukan komisi tersebut merupakan batu loncatan penting untuk mengatasi sisi rahasia dan mengerikan dari masyarakat yang kemudian dikerjakan dalam laporan 32 bulan.

Advertising
Advertising

"Kami banyak bekerja dengan para korban, dan kami tidak mendelegasikan tugas mendengarkan semua korban ke laboratorium penelitian. Tentu saja, laboratorium penelitian melakukan beberapa audiensi, tetapi kami melakukan sejumlah besar audiensi sendiri," ujar Sauve, dikutip dari CNN.

Beberapa dari ribuan korban yang diidentifikasi dibina ke organisasi yang memberikan dukungan hukum, medis, dan psikologis.

"Saya mengalami musim neraka," kata Christian Dubreuil, seorang korban yang dilecehkan ketika dia berusia 11 tahun, bersaksi di depan komisi.

"Saya harap Anda dapat mengeluarkan mereka dari sindrom isolasi semacam ini, kebutaan," kata Dubreuil tentang Gereja Katolik Prancis.

Seorang juru bicara yang mewakili Konferensi Wali Gereja Katolik Prancis menolak mengomentari pernyataan Sauve.

Seorang juru bicara Vatikan mengatakan akan menunggu laporan lengkap diterbitkan sebelum memutuskan apakah akan berkomentar.

Pada bulan Juni, Paus Fransiskus mengatakan krisis pelecehan seksual Gereja Katolik adalah "malapetaka" di seluruh dunia.

Gereja Katolik Prancis mengunggah doa di akun Twitter resminya pada hari Minggu atas nama para korban, dan mereka juga akan mengadakan doa pada 5 Oktober atau bertepatan pada hari penerbitan laporan tersebut.

"Ya Tuhan - kami mempercayakan kepada Anda semua yang telah menjadi korban kekerasan dan serangan seksual di Gereja. Kami berdoa agar kami selalu dapat mengandalkan dukungan dan bantuan Anda selama cobaan berat ini," tulisnya di akun Twitter-nya.

Sejak pemilihannya pada tahun 2013, Paus Fransiskus telah mengambil serangkaian langkah yang bertujuan untuk menghapus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur oleh para pastor.

Pada tahun 2019, Paus mengeluarkan dekrit penting yang membuat para uskup bertanggung jawab langsung atas pelecehan seksual atau menutupinya, yang mengharuskan para pastor untuk melaporkan kasus apa pun kepada atasan gereja dan mengizinkan siapa pun untuk mengeluh langsung ke Vatikan jika diperlukan.

Tahun ini, Paus mengeluarkan revisi paling ekstensif terhadap undang-undang Gereja Katolik dalam empat dekade, bersikeras bahwa para uskup mengambil tindakan terhadap pastor yang melecehkan anak di bawah umur dan orang dewasa yang rentan. Kritikus mengatakan dia belum melakukan cukup banyak.

Gereja Prancis, yang mengalami penurunan jumlah umat dalam beberapa tahun terakhir, mengatakan pada bulan Maret akan mengajukan kompensasi finansial kepada mereka yang menjadi korban pelecehan.

Bulan lalu, Uskup Agung Katolik Roma dari Cologne memutuskan untuk mengambil waktu istirahat spiritual dari tugasnya setelah melakukan kesalahan besar dalam krisis pelecehan seksual oleh pastor.

Sebuah laporan yang diterbitkan tahun lalu di Inggris mengatakan Gereja Katolik menerima lebih dari 900 pengaduan yang melibatkan lebih dari 3.000 kasus pelecehan seks anak di Inggris dan Wales antara tahun 1970 dan 2015, dan ada lebih dari 100 laporan yang dilaporkan setahun sejak 2016.

Baca juga: Paus Fransiskus Minta Kasus Pelecehan Seksual Para Pastor Jangan Diabaikan

REUTERS | CNN

Berita terkait

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

1 hari lalu

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

Nama Beyonce akan masuk ke dalam Kamus Prancis Le Petit Larousse edisi terbaru tahun ini dengan definisi sebagai penyanyi R&B dan pop Amerika.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

1 hari lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

2 hari lalu

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

8 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

11 hari lalu

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

Top 3 Dunia dibuka dengan kabar tentang temuan kuburan massal di Gaza oleh badan layanan Palestina berisi 210 jasad.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

12 hari lalu

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

Paus Fransiskus pada Ahad mengemukakan kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah serta menyerukan untuk terus dilakukan dialog dan diplomasi.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

12 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

Ketua KPU Hasyim Asy'ari telah dilaporkan ke DKPP atas dugaan asusila terhadap seorang perempuan anggota PPLN. Ini aturan pidana pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

13 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Berikut Sejumlah Kontroversi Hasyim Asy'ari

14 hari lalu

Ketua KPU Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Berikut Sejumlah Kontroversi Hasyim Asy'ari

Kontroversi Ketua KPU Hasyim Asy'ari, dari pencalonan Gibran sebagai cawapres hingga skandal wanita emas. terakhir dugaan asusila terhadap PPLN

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU

15 hari lalu

Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU

Presiden Jokowi telah menyampaikan undangan kepada Paus Fransiskus untuk datang ke Indonesia sejak Juni 2022.

Baca Selengkapnya