Parlemen Ukraina Loloskan Undang-undang yang Melarang Oligarki Terlibat Politik

Reporter

Tempo.co

Jumat, 24 September 2021 09:30 WIB

Anggota parlemen oposisi berdebat dengan wakil ketua parlemen pertama Ruslan Stefanchuk selama sesi parlemen untuk memilih undang-undang yang memerintahkan "oligarki" menjauh dari politik, di Kyiv, Ukraina 23 September 2021. [REUTERS/Ruslan Kaniuka]

TEMPO.CO, Jakarta - Parlemen Ukraina pada Kamis meloloskan undang-undang yang memerintahkan oligarki untuk mendaftarkan diri dan menjauh dari politik, sehari setelah upaya untuk membunuh seorang ajudan utama Presiden Volodymyr Zelensky, yang menurut para pejabat bisa menjadi tanggapan terhadap reformasi politik Ukraina.

Undang-undang memberikan definisi untuk oligarki dan memberi badan yang dipimpin oleh presiden, Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional, kekuatan untuk menentukan siapa yang memenuhi kriteria itu.

Dalam undang-undang itu, oligarki akan dilarang mendanai partai politik atau mengambil bagian dalam privatisasi. Pejabat tinggi, termasuk presiden, perdana menteri dan kepala bank sentral, akan diminta untuk menyatakan kesepakatan yang mereka miliki dengan mereka, dilaporkan Reuters, 24 September 2021.

Zelensky mengatakan perlu untuk melindungi negara dari pengusaha kuat yang telah merusak sistem politiknya selama beberapa puluh tahun. Lawannya mengatakan mereka khawatir itu akan diterapkan secara selektif untuk memusatkan lebih banyak kekuasaan di tangan presiden.

"Berkat undang-undang anti-oligarki, Ukraina mendapat kesempatan bersejarah untuk membangun hubungan yang beradab dan bersih antara bisnis besar dan negara," kata Zelenskiy.

Advertising
Advertising

"Ya, banyak politisi tidak menyukainya. Ya, mereka ingin hidup seperti sebelumnya, bekerja untuk oligarki. Ya, ada banyak tekanan pada wakil kami, banyak intrik dan bahkan pemerasan. Tapi undang-undang itu disahkan," katanya.

Presiden Volodymyr Zelensky.[Kyiv Post]

Undang-undang tersebut lolos pembacaan pertama pada Juli. Pembacaan kedua hari Kamis, yang disahkan dengan 279 suara di parlemen yang memiliki 450 kursi, berarti sekarang diserahkan ke Zelensky untuk disetujui.

Tim Zelensky menduga kemarahan pihak tertentu terhadap undang-undang itu kemungkinan penyebab di balik upaya untuk membunuh Serhiy Shefir, ajudan utama dan teman dekat presiden. Mobil Shefir diberondong dengan tembakan pada Rabu oleh penyerang tak dikenal saat ia melakukan perjalanan antara dua desa di luar ibu kota, Kyiv.

Shefir tidak terluka meskipun sopirnya terluka. Polisi sedang mencari senjata dan mewawancarai kemungkinan saksi yang memetik jamur di dekatnya saat kejadian, kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Artem Shevchenko, Kamis.

Zelensky, mantan komikus TV, memenangkan pemilihan umum pada 2019 dengan janji memberantas korupsi dan mengekang pengaruh para taipan yang telah mendominasi bisnis, media, dan politik sejak akhir era Uni Soviet. Para penentang mengatakan dia berutang budi kepada taipan yang saluran TV-nya mendukung karier sebelumnya.

Dikutip dari Kyiv Post, untuk digolongkan sebagai oligarki, seseorang harus memenuhi setidaknya tiga dari empat kriteria: keterlibatan langsung dalam kegiatan politik, pengaruh yang cukup besar atas media, menjadi penerima manfaat dari monopoli yang diakui oleh otoritas antimonopoli dan kepemilikan aset melebihi UAH2,2 miliar (Rp1,2 triliun), tidak termasuk aset media.

Seseorang harus memegang jabatan publik tingkat atas atau berafiliasi dengan seseorang di posisi itu. Semua pejabat tinggi pemerintah akan diminta untuk menyatakan kontak non-publik atau pertemuan dengan oligarki.

Selain itu, orang yang mendanai partai politik, iklan, atau protes juga dapat didefinisikan sebagai oligarki, menurut undang-undang.

Pengaruh terhadap media dapat berupa langsung atau tidak langsung yang berarti bahwa bahkan seseorang tanpa kepemilikan resmi media masih dapat didefinisikan sebagai oligarki.

Para kritikus undang-undang tersebut mengatakan bahwa kriteria tersebut terlalu sewenang-wenang dan akan memungkinkan Dewan Keamanan yang dikendalikan oleh presiden, untuk memutuskan siapa yang merupakan oligarki.

Anggota parlemen oposisi Oleksiy Goncharenko, dari partai mantan Presiden Petro Poroshenko, mengatakan dengan memberikan wewenang kepada badan kepresidenan untuk menentukan siapa yang merupakan oligarki, undang-undang tersebut "menciptakan ruang lingkup yang besar untuk korupsi".

Kira Rudyk, pemimpin partai Voice, mengatakan RUU anti oligarki Ukraina itu dirancang "hanya untuk memperkuat kekuasaan, memperkuat posisi presiden dan membuatnya sehingga dia dapat, bersama dengan Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional, benar-benar memutuskan siapa yang dapat memilikinya. kontrol atas media dan siapa yang tidak bisa."

Baca juga: Pelaku Percobaan Pembunuhan Orang Kepercayaan Presiden Ukraina Masih Misterius

REUTERS | KYIV POST

Berita terkait

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

1 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

4 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

6 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

6 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

6 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

7 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

7 hari lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

8 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya