Badai Ida Hantam Lousiana, Satu Orang Tewas Tertimpa Pohon

Reporter

Tempo.co

Senin, 30 Agustus 2021 20:00 WIB

Warga berjalan di tengah hujan saat Badai Ida mendarat di Louisiana, di New Orleans, Louisiana, AS 29 Agustus 2021. [REUTERS/Marco Bello]

TEMPO.CO, Jakarta - Badai Ida menerjang Louisiana setelah menyapu pantai dari Teluk Meksiko, membanjiri area yang luas dengan ombak besar dan hujan lebat ketika angin kencang menumbangkan pohon dan kabel listrik, membuat New Orleans diselimuti kegelapan setelah malam.

Badai Ida melemah menjadi badai tropis di barat daya Mississippi pada Senin pagi, kata National Hurricane Center, tetapi diperkirakan akan terus mengeluarkan hujan lebat yang kemungkinan akan mengakibatkan banjir yang mengancam jiwa.

Minggu malam, kantor sheriff di Ascension Parish melaporkan kematian pertama yang diketahui di AS akibat badai, seorang pria berusia 60 tahun tewas tertimpa pohon tumbang di rumahnya di dekat Baton Rouge, ibu kota negara bagian, dikutip dari Reuters, 30 Agustus 2021.

Sekitar satu juta penduduk kehilangan pasokan listrik ketika banjir melanda, CNN melaporkan.

Badai Ida, badai besar pertama yang menyerang Amerika Serikat tahun ini, mendarat sekitar tengah hari pada 29 Agustus sebagai badai Kategori 4 yang ganas di atas Port Fourchon, pusat industri minyak lepas pantai Teluk, dengan kecepatan angin hingga 240 km per jam.

Advertising
Advertising

Badai Ida melemah menjadi badai tropis Senin pagi, dengan kecepatan angin 96 km/jam di barat daya Mississippi, dan ancaman banjir bandang yang mengancam jiwa, menurut laporan CNN.

Kedatangannya terjadi 16 tahun setelah Badai Katrina, salah satu badai AS yang paling dahsyat dan mematikan dalam catatan sejarah, melanda Pantai Teluk, dan sekitar setahun setelah badai Kategori 4 terakhir, Badai Laura, menghantam Louisiana.

Presiden Joe Biden menyatakan bencana besar di negara bagian itu, memerintahkan bantuan federal untuk meningkatkan upaya pemulihan di lebih dari dua puluh paroki yang dilanda badai.

Hilangnya daya generator di rumah sakit Sistem Kesehatan Regional Thibodaux di Lafourche Parish, barat daya New Orleans, memaksa pekerja medis untuk secara manual membantu pasien respirator dengan pernapasan saat mereka dipindahkan ke lantai lain, kata Departemen Kesehatan negara bagian mengonfirmasi kepada Reuters.

Dalam waktu 12 jam setelah mendarat, Badai Ida telah melemah menjadi badai Kategori 1 pada skala lima tingkat Saffir-Simpson, dengan kecepatan angin tertinggi mencapai 135 km/jam ke daratan melewati New Orleans, kota terbesar di Louisiana, Senin dini hari.

Citra satelit menunjukkan Badai Ida di Teluk Meksiko 29 Agustus 2021. [Uni Eropa, Citra Satelit Copernicus Sentinel-3, Diproses oleh DG DEFIS/Handout via REUTERS]

Pada saat itu, Badai Ida telah menenggelamkan sebagian besar garis pantai negara bagian di bawah ombak beberapa meter, dengan banjir bandang yang dilaporkan oleh National Hurricane Center di Louisiana tenggara.

Hampir semua produksi minyak lepas pantai Teluk dihentikan sebelum badai, dan pelabuhan utama di sepanjang pantai Louisiana dan Mississippi ditutup untuk pengiriman.

Listrik padam Minggu malam ke seluruh wilayah metropolitan New Orleans menyusul kegagalan semua delapan saluran transmisi yang menyalurkan listrik ke kota, perusahaan utilitas Entergy Louisiana melaporkan.

Satu menara transmisi runtuh ke Sungai Mississippi, kata Departemen Manajemen Darurat Paroki Jefferson.

Lebih dari 1 juta rumah dan bisnis di Louisiana semuanya tanpa listrik pada Minggu malam, menurut situs pelacakan Poweroutage.US.

Penduduk daerah pesisir yang paling rentan diperintahkan untuk mengungsi beberapa hari sebelum badai.

"Saya hampir mengalami serangan panik ketika berita mengumumkan bahwa hari ini adalah hari peringatan Badai Katrina," kata Janet Rucker, seorang warga New Orleans, yang berlindung di sebuah hotel di pusat kota bersama anjingnya, Deuce.

Korps Insinyur Angkatan Darat AS mengatakan tanggul New Orleans yang baru diperkuat diperkirakan akan bertahan, meskipun mengatakan tembok penahan banjir dapat jebol di beberapa tempat.

Ratusan kilometer tanggul baru dibangun di sekitar New Orleans setelah banjir dari Badai Katrina menggenangi sebagian besar kota dataran rendah, terutama lingkungan historis Hitam.

Genangan air dari gelombang badai Ida, ombak tinggi yang didorong oleh angin topan, dilaporkan melebihi tingkat yang diperkirakan yakni 1,8 meter di sepanjang bagian pantai. Video yang diunggah ke media sosial menunjukkan banjir gelombang Badai Ida telah mengubah bagian jalan raya Highway 90 di sepanjang pantai Louisiana dan Mississippi menjadi sungai berombak.

Baca juga: Sebagian Wilayah Amerika Serikat Dilanda Badai Salju

REUTERS | CNN

Berita terkait

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

1 jam lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

2 jam lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

11 jam lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

16 jam lalu

Komandan Jenderal Angkatan Darat AS Wilayah Pasifik Kunjungan Kerja ke Markas Besar TNI

Komandan Jenderal Angkatan Darat Amerika Serikat untuk wilayah Pasifik (USARPAC) kunjungan kerja ke Markas Besar TNI, Jakarta pada 21-23 April 2024

Baca Selengkapnya

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

16 jam lalu

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.

Baca Selengkapnya

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

16 jam lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

20 jam lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

22 jam lalu

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

23 jam lalu

HAM PBB Prihatin Penangkapan Mahasiswa Pro-Palestina

Komisaris Tinggi HAM PBB prihatin atas tindakan hukum membubarkan aksi pro-Palestina di sejumlah universitas di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

1 hari lalu

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

Demo Pro-Palestina marak terjadi di banyak kampus di AS dengan tuntutan para mahasiswa berkisar dari gencatan senjata atas perang Israel vs Hamas.

Baca Selengkapnya