Kisah Wartawan Tempo di Afghanistan, Dari Nyaris Ditembak Hingga Mau Dinikahkan

Senin, 23 Agustus 2021 08:00 WIB

Pasukan Taliban berpatroli dengan menggunakan senjata mesin RPK 74 di sebuah jalan di Herat, Afghanistan 14 Agustus 2021. RPK 74 merupakan senapan mesin yang menggunakan basis dari senapan Ak-47 REUTERS/Stringer

Pejuang Taliban berdiri di luar Kementerian Dalam Negeri dengan menenteng senapan M16 di Kabul, Afghanistan, 16 Agustus 2021. M16 adalah kesimpulan dari senjata senapan serbu yang lebih modern dan lebih maju. Kinerjanya lebih unggul dibanding AK-47. REUTERS/Stringer

Semua tantangan-tantangan itu dilalui Qaris dengan modal skillnya sebagai wartawan dan doa. "Modalnya cuma doa hahaha... Karena memang gak dibawain apa-apa ke Afghanistan, kecuali telepon satelit. Pernah akan dibawain rompi anti-peluru, tapi entah kenapa waktu itu gak jadi dibawa," ujarnya.

Sekarang, Afghanistan kembali panas. Dua dekade setelah Qaris berkunjung ke sana, Taliban mengambil alih pemerintahan Afghanistan. Afghanistan resmi jatuh ke Taliban pada 14 Agustus lalu. Berbagai pihak menykini situasi Afghanistan akan memburuk di bawah Taliban yang tegas menyatakan tak akan ada demokrasi. Pihak paling khawatir adalah kelompok perempuan, takut mereka akan dimarginalkan dan hak asasinya dikesampingkan.

Taliban berjanji akan berubah. Qaris skeptis.

“Antara percaya dan tidak percaya, dalam artian ada faktor-faktor yang membuat mereka harus berubah. Geopolitik berubah, pendukung utama mereka yakni Arab Saudi pada tahun 2001 secara relatif berubah.”

“Arab Saudi berubah, mereka tidak lagi ingin dilihat sebagai negara yang mendukung kelompok keras, sehingga dukungan kepada Taliban pun berkurang.”

Menurutnya, saat ini Taliban mendapat dukungan dari China. Kedua negara terlihat saling memuji satu sama lain. Sehingga, dapat dikatakan Taliban pada saat ini terlihat lebih pragmatis. Dengan pragmatisme ini, pemimpin Taliban akan bisa berpikir lebih terbuka, mengikuti keinginan dunia internasional.

Qaris mengatakan bahwa rasa kekhawatiran dari orang-orang di luar Afghanistan pasti ada, karena mereka mungkin tidak sepenuhnya akan berubah. Namun, menurutnya, publik juga masih perlu melihat nanti saat keadaan sudah mulai stabil, apakah Taliban akan memenuhi janjinya di Afghanistan

Baca juga:
Pakar Timur Tengah Sebut Taliban Berubah untuk Cari Dukungan Dunia
Demi Eksklusivitas dan Deadline

AFIFA RIZKIA AMANI (MAGANG) | ISTMAN MP



Berita terkait

Ungkap Kejahatan Perang Australia di Afghanistan, Tentara Divonis Hampir Enam Tahun Penjara

2 hari lalu

Ungkap Kejahatan Perang Australia di Afghanistan, Tentara Divonis Hampir Enam Tahun Penjara

Pengadilan Australia menjatuhkan hukuman hampir enam tahun penjara kepada eks pengacara militer yang ungkap tuduhan kejahatan perang di Afghanistan

Baca Selengkapnya

Banjir Musnahkan Desa-desa di Afghanistan, Korban Tewas Jadi 315 Orang

5 hari lalu

Banjir Musnahkan Desa-desa di Afghanistan, Korban Tewas Jadi 315 Orang

Afghanistan dilanda banjir parah yang menyapu desa-desa dan menyebabkan ribuan orang mengungsi.

Baca Selengkapnya

153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

6 hari lalu

153 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Afghanistan

Korban tewas akibat banjir bandang dahsyat di Afghanistan utara telah meningkat menjadi 153 orang di tiga provinsi

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Soroti Kesenjangan Pembangunan Jadi Tantangan Terbesar OKI

12 hari lalu

Retno Marsudi Soroti Kesenjangan Pembangunan Jadi Tantangan Terbesar OKI

Retno Marsudi menyoroti kesenjangan pembangunan sebagai tantangan besar yang dihadapi negara-negara anggota OKI

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

14 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

14 hari lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

ISIS Cabang Afghanistan Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Moskow, Siapa Mereka?

53 hari lalu

ISIS Cabang Afghanistan Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Moskow, Siapa Mereka?

Serangan mematikan di Moskow yang diklaim oleh afiliasi ISIS menyebabkan 137 orang tewas dan sekitar 100 orang terluka.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kirim Bantuan Vaksin Polio ke Afghanistan

8 Maret 2024

Indonesia Kirim Bantuan Vaksin Polio ke Afghanistan

Indonesia bekerja sama di antaranya dengan UNICEF memberikan bantuan vaksin polio bOPV ke Afghanistan

Baca Selengkapnya

Inggris Tangkap 5 Anggota Pasukan Khusus SAS, Diduga Terlibat Kejahatan Perang di Suriah

6 Maret 2024

Inggris Tangkap 5 Anggota Pasukan Khusus SAS, Diduga Terlibat Kejahatan Perang di Suriah

Lima anggota unit pasukan khusus elit SAS Inggris ditangkap karena dicurigai melakukan kejahatan perang di Suriah

Baca Selengkapnya

15 Orang Tewas Akibat Salju Lebat dan Badai di Afghanistan

2 Maret 2024

15 Orang Tewas Akibat Salju Lebat dan Badai di Afghanistan

Badai salju hebat di Afghanistan menyebabkan 15 orang tewas dan ribuan ternak mati.

Baca Selengkapnya