Seorang Pria Kabur dari Hotel Karantina Covid-19 Australia Menggunakan Seprai

Reporter

Tempo.co

Rabu, 21 Juli 2021 19:00 WIB

Seorang perempuan mengenakan masker berjalan melalui pusat kota selama penguncian untuk mengekang penyebaran wabah penyakit coronavirus (COVID-19) di Sydney, Australia, 7 Juli 2021. [REUTERS/Loren Elliott]

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria di kota Perth, Australia, kabur kamar hotel karantina Covid-19 dengan menggunakan seprai yang diikat dari jendela lantai empat, kata polisi, Selasa.

Setelah tiba di kota West Coast dengan penerbangan antarnegara bagian dari Brisbane, pria itu ditolak permohonan masuknya di bawah aturan ketat masuk perbatasan negara bagian.

Pria itu diberitahu untuk meninggalkan negara bagian dalam waktu 48 jam dan dibawa ke hotel untuk karantina sementara, tetapi tepat sebelum pukul 01:00 pada Selasa waktu setempat, dia memanjat keluar jendela kamar lantai empat menggunakan tali yang terbuat dari gabungan gulungan seprai dan melarikan diri dari daerah itu, kata Kepolisian Australia Barat, dikutip dari Reuters, 21 Juli 2021.

Kepolisian mengunggah foto tali seprai yang tergantung dari jendela di lantai atas bangunan bata hingga ke jalan.

Polisi menangkap pria itu di seberang kota sekitar 8 jam kemudian, dan menuduhnya tidak mematuhi arahan dan memberikan "informasi palsu/menyesatkan".

Advertising
Advertising

Pemandangan seprai yang digunakan oleh pria berusia 39 tahun untuk melarikan diri dari hotel karantina di Perth, Australia 20 Juli 2021.[Western Australia Police/Handout via REUTERS]

Identitas pria itu tidak diungkap, tetapi polisi mengatakan bahwa dia berusia 39 tahun dan dites negatif Covid-19. Polisi juga tidak memberikan alasan kenapa pria itu melarikan diri dari karantina.

Australia telah mencatat kasus dan kematian akbta virus corona yang jauh lebih sedikit daripada banyak negara maju lainnya, sebagian karena menutup perbatasan nasional dan internal, dan memberlakukan karantina hotel wajib bagi siapa pun yang datang dari luar negeri atau negara bagian lain.

Namun kebijakan lockdown Australia menimbulkan serangkaian insiden pelarian, termasuk seorang perempuan yang bulan ini turun dari balko lantai dua dan menendang pintu untuk menghindari karantina wajib di pusat regional timur laut Cairns.

Baca juga: Popularitas Scott Morrison Anjlok karena Vaksinasi Australia Lambat

REUTERS

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

1 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

2 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

3 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

4 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

4 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

5 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

5 hari lalu

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).

Baca Selengkapnya

4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

5 hari lalu

4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.

Baca Selengkapnya

Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

6 hari lalu

Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.

Baca Selengkapnya