Cina Setujui Penggunaan Vaksin Sinovac untuk Anak-anak

Sabtu, 5 Juni 2021 15:00 WIB

Pekerja melakukan pengemasan vaksin COVID-19 di fasilitas pengemasan pembuat vaksin Cina Sinovac Biotech di Beijing, Cina, 24 September 2020. REUTERS/Thomas Peter

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Cina telah menyetujui penggunaan vaksin Sinovac untuk kelompok orang berusia tiga sampai 17 tahun, kata ketua Sinovac Biotech kepada televisi negara pada Jumat.

Dalam wawancara langsung dengan televisi pemerintah, Yin mengatakan kapan vaksin Sinovac akan diberikan kepada kelompok usia muda tergantung pada otoritas kesehatan yang merumuskan strategi inokulasi Cina.

Program vaksinasi massal Cina, yang telah memberikan 723,5 juta dosis vaksin Covid-19 pada 3 Juni, saat ini hanya terbuka untuk mereka yang berusia 18 tahun ke atas, dikutip dari Reuters, 5 Juni 2021.

Yin mengatakan anak di bawah umur memiliki prioritas lebih rendah untuk vaksinasi terhadap virus corona dibandingkan dengan orang tua, yang menghadapi risiko gejala parah yang lebih tinggi setelah infeksi.

Hasil awal dari uji klinis Fase I dan II menunjukkan vaksin dapat memicu respons imun pada peserta berusia tiga hingga 17 tahun, dan sebagian besar reaksi buruk bersifat ringan.

Advertising
Advertising

Produsen obat yang didukung negara Sinopharm, yang memiliki dua vaksin corona menggunakan teknologi serupa dengan produk Sinovac, juga mengirimkan data untuk izin pada kelompok yang lebih muda. Sebuah vaksin dari CanSino Biologics, mengadopsi teknik yang berbeda, telah memasuki uji coba Tahap II yang melibatkan mereka yang berusia antara enam dan 17 tahun.

Sinovac juga telah menyelesaikan uji klinis Fase II di mana peserta disuntik dengan dosis booster ketiga setelah menyelesaikan dua suntikan reguler, kata Yin.

Peserta uji coba menerima peningkatan 10 kali lipat tingkat antibodi dibandingkan dengan tingkat sebelumnya dalam seminggu, dan 20 kali lipat dalam setengah bulan, kata Yin.

Yin memperingatkan bahwa vaksin Sinovac masih perlu menyelesaikan pengamatan jangka panjang dari durasi antibodi, sebelum Sinovac dapat membuat rekomendasi kepada pihak berwenang tentang kapan dosis ketiga harus diberikan.

Baca juga: WHO Sahkan Penggunaan Vaksin COVID-19 Sinovac

REUTERS

Berita terkait

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

4 jam lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

8 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

9 jam lalu

Soal Internet di Cina, Kampanye Larangan Tautan Ilegal hingga Mengenai Pendapatan Periklanan

Komisi Urusan Intenet Pusat Cina telah memulai kampanye nasional selama dua bulan untuk melarang tautan ilegal dari sumber eksternal di berbagai media

Baca Selengkapnya

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

10 jam lalu

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku tidak mengetahui ihwal penyidik meminta Bea Cukai untuk paparan dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina.

Baca Selengkapnya

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

14 jam lalu

Penanganan Polusi Udara, Peneliti BRIN Minta Indonesia Belajar dari Cina

Cina menjadi salah satu negara yang bisa mengurangi dampak polusi udaranya secara bertahap. Mengikis dampak era industrialisasi.

Baca Selengkapnya

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

17 jam lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

1 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya