TEMPO.CO, Jakarta - Satu set perhiasan safir dan berlian milik putri angkat mantan kaisar Prancis Napoleon Bonaparte akan dijual di balai lelang Christie's di Jenewa minggu depan.

Perhiasan tersebut berasal dari awal abad ke-19 dan diyakini sebagai hadiah pernikahan untuk Stephanie de Beauharnais, yang diadopsi oleh Napoleon dan istrinya Josephine de Beauharnais.

"Saya pikir sebagian besar perhiasan yang berasal dari istana Prancis saat ini telah masuk ke museum atau menjadi koleksi yang sangat penting," kata Lukas Biehler dari departemen perhiasan balai lelang Christie, dikutip dari Reuters, 6 Mei 2021.

"Melihat seseorang menjual kembali barang milik Napoleon hampir tidak pernah terdengar....dan itu terjadi mungkin terjadi sekali setiap abad," kata Lukas.

Seorang staf memegang bros safir dan berlian dari sembilan perhiasan dari safir dan berlian milik putri angkat Napoleon Bonaparte, Stephanie de Beauharnais, yang dipajang 200 tahun setelah kematian Kaisar, selama pratinjau di Christie sebelum lelang 12 Mei mereka. dijual, di Jenewa, Swiss, 5 Mei 2021. [REUTERS / Denis Balibouse]

Sembilan koleksi dalam set, yang dijual secara individual, termasuk kalung dan tiara yang dihiasi safir dari tambang di tempat yang dulu dikenal sebagai Ceylon, sekarang Sri Lanka.

Nilai total gabungan perhiasan tersebut diperkirakan antara 430.000 hingga 750.000 franc Swiss (Rp 6,7-11,8 miliar), menurut katalog lelang. Perhiasan putri angkat Napoleon Bonaparte ini termasuk di antara 144 lot yang akan dijual dalam balai lelang Christie's minggu depan.

Baca juga: Stoking dan Kain Bekas Darah Napoleon Bonaparte Akan Dilelang

REUTERS