Ditanam Chip Otak oleh Elon Musk, Seekor Monyet Bisa Main Video Gim

Sabtu, 10 April 2021 11:30 WIB

Pager, monyet kera berusia sembilan tahun, memainkan gim video melalui implan otak Neuralink, dalam gambar diam ini dari video. [Neuralink / Handout melalui REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Startup chip otak yang didirikan Elon Musk merilis rekaman pada hari Jumat, yang menunjukkan seekor monyet memainkan video gim sederhana setelah mendapatkan implan teknologi baru.

Video berdurasi 3 menit oleh Neuralink menunjukkan Pager, seekor kera jantan berusia 9 tahun dengan chip tertanam di setiap sisi otaknya, memainkan gim Mind Pong.

"Dia belajar berinteraksi dengan komputer untuk mendapatkan smoothie pisang lezat yang disajikan melalui sedotan," kata narator dalam video tersebut saat Pager menggerakkan kursor di layar menggunakan joystick, CNN melaporkan.

Pager mengontrol gagang joystick hanya dengan berpikir tentang menggerakkan tangannya ke atas atau ke bawah.

"Produk @Neuralink pertama akan memungkinkan seseorang dengan kelumpuhan untuk menggunakan smartphone dengan pikiran mereka lebih cepat daripada seseorang yang menggunakan jempol," cuit Twitter Elon Musk pada Kamis.

Advertising
Advertising

"Versi yang lebih baru akan dapat mengalihkan sinyal dari Neuralinks di otak ke Neuralinks di klaster motorik/sensorik tubuh, sehingga memungkinkan orang lumpuh untuk berjalan kembali. Perangkat ini ditanamkan dengan tengkorak & mengisi daya secara nirkabel, sehingga Anda terlihat & merasa benar-benar normal," kata Elon Musk, dikutip dari Reuters, 10 April 2021.

Neuralink bekerja dengan merekam dan mendekode sinyal listrik dari otak menggunakan lebih dari 2.000 elektroda yang ditanamkan di daerah korteks motorik monyet, yang mengoordinasikan gerakan tangan dan lengan, kata narasi dalam video itu.

"Dengan menggunakan data ini, kami mengkalibrasi dekoder dengan secara matematis memodelkan hubungan antara pola aktivitas saraf dan berbagai gerakan joystick yang mereka hasilkan," tutur narator video.

Baca juga: Elon Musk Ajak Vladimir Putin Ngobrol di Clubhouse

Didirikan oleh Elon Musk pada tahun 2016, Neuralink yang berbasis di San Francisco, bertujuan untuk menanamkan chip komputer otak nirkabel untuk membantu menyembuhkan kondisi neurologis seperti Alzheimer, demensia, dan cedera tulang belakang, serta menggabungkan manusia dengan kecerdasan buatan.

Pada Agustus 2020, Elon Musk meluncurkan seekor babi dengan implan chip Neuralink, yang menggambarkannya sebagai "Fitbit di tengkorak Anda".

Elon Musk memiliki sejarah menyatukan beragam ahli untuk mengembangkan teknologi yang sebelumnya terbatas pada laboratorium akademik, termasuk untuk roket dan kendaraan listrik, melalui perusahaan seperti Tesla Inc dan SpaceX.

REUTERS | CNN

Berita terkait

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

4 hari lalu

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?

Baca Selengkapnya

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

6 hari lalu

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

6 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

7 hari lalu

Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

13 hari lalu

Elon Musk Usulkan Biaya Langgan bagi Pengguna X Baru, Ini Alasannya

Elon Musk, CEO platform media sosial X, pada Senin mengusulkan biaya langganan bagi pengguna baru

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

17 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

Prajogo Pangestu Masuk Daftar 5 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Paling Banyak Bertambah Sepanjang 2023

18 hari lalu

Prajogo Pangestu Masuk Daftar 5 Orang Terkaya Dunia, Kekayaannya Paling Banyak Bertambah Sepanjang 2023

Prajogo Pangestu orang terkaya bersama Jeff Bezos, Mark Zuckerberg, dan Elon Musk yang kekayaannya terbanyak bertambah sepanjang 2023 versi Forbes.

Baca Selengkapnya

Chatbot Grok Tersedia untuk Pengguna Premium X

19 hari lalu

Chatbot Grok Tersedia untuk Pengguna Premium X

Media sosial X memperluas akses ke chatbot Grok xAI untuk pelanggan premium, mengikuti pengumuman Elon Musk

Baca Selengkapnya

Ada Youtuber Siksa Kera di Angkor, Pemerintah Kamboja Bakal Ambil Tindakan

19 hari lalu

Ada Youtuber Siksa Kera di Angkor, Pemerintah Kamboja Bakal Ambil Tindakan

Selama ini, penyiksaan terhadap kera di Angkor tidak mencolok, tapi lama kelamaan kasusnya semakin banyak.

Baca Selengkapnya