Kisah Toko Sembako Usia 100 Tahun di Moskow Tutup

Jumat, 9 April 2021 14:00 WIB

Pengunjung berbelanja di Yeliseyevsky Store, Moskow, Rusia, 2 April 2021. Toko bersejarah ini terpaksa ditutup akibat karena masalah hukum dan penurunan pariwisata yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. REUTERS/Maxim Shemetov

TEMPO.CO, Jakarta - Yeliseyevsky Store sebuah toko sembako yang bersejarah dan sudah berusia lebih dari 100 tahun di Ibu Kota Moskow, Rusia, gulung tikar. Penyebabnya terlilit permasalahan hukum dan anjloknya pendapatan karena kunjungan turis ke sana menurun gara-gara pandemi Covid-19.

Yeliseyevsky Store buka pada abad ke-20. Toko sembako ini terkenal karena gedungnya yang mewah, memiliki interior neo-baroque dan menjual berbagai pilihan makanan. Di sana, juga dijual beragam cindera mata.

Akan tetapi dalam beberapa hari terakhir, rak-rak yang biasa terisi dengan buah-buah segar sekarang sudah kosong, aktivitas warga yang dulu ramai sekali di sana, sekarang sudah tidak ada lagi. Ornamen serba Rusia, sudah diturunkan. Toko berusia satu abad itu akan tutup per-11 April 2021.

“Yeliseyevsky Store bukan sekadar toko untuk meletakkan dan meninggalkan makanan. Namun Yeliseyevsky Store adalah sebuah simbol kota. Saya suka datang hanya untuk mengagumi interiornya. Sayang sekali sekarang sudah tidak ada,” kata Muscovite Yelena Bakhtina, warga yang juga memiliki toko di Yeliseyevsky Store.

Pengunjung berbelanja di Yeliseyevsky Store yang berusia lebih dari 100 tahun dan akan ditutup, di Moskow, Rusia, 2 April 2021. REUTERS/Maxim Shemetov

Advertising
Advertising

Baca juga: Virus Corona, Semua Toko di Ontario Kanada Diminta Tutup

Yeliseyevsky Store berlokasi di jalan Tverskaya, Moskow, Rusia. Toko itu dulu banyak menarik wisatawan, namun jumlah kunjungan turis menyusut banyak gara-gara pandemi Covid-19.

Selama era Uni Soviet, Yeliseyevsky Store dikenal sebagai gastronomi nomor 1 dan menjual banyak barang-barang, meskipun area lain dalam kondisi kekurangan pasokan.

Pengunjung memotret interior Yeliseyevsky Store yang berusia lebih dari 100 tahun dan akan ditutup, di Moskow, Rusia, 2 April 2021. REUTERS/Maxim Shemetov

Alexander Kanshin, anggota Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Rusia mengatakan ada sejumlah permasalahan yang menyebabkan Yeliseyevsky Store harus tutup. Diantaranya permasalahan hukum dan perubahan perilaku konsumen, yang lebih suka belanja ke tempat yang lebih luas di area tempat tinggal mereka.

Tidak dijelaskan masalah hukum seperti apa yang membelit Yeliseyevsky Store. Otoritas Kota Moskow hanya meyakinkan, penghuni Yeliseyevsky Store berikutnya memiliki kewajiban untuk menjaga interior gedung itu yang bersejarah dan mewah sebagai bagian dari monumen arsitektur.

Sumber: Reuters

Berita terkait

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

11 jam lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

1 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

2 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

4 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

4 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

5 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

6 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

6 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya