Prancis Bakal Buka Lagi Masjid yang Ditutup Karena Kasus Samuel Paty

Rabu, 17 Maret 2021 10:10 WIB

Suasana di depan Masjid Agung Pantin pasca peristiwa penikaman terhadap Samuel Paty, dekat Paris, Prancis, Selasa, 20 Oktober 2020. Peristiwa tersebut bermula saat guru sejarah tersebut menunjukkan gambar karikatur Nabi Muhammad dalam pelajaran kebebasan berekpresi. REUTERS/Antony Paone

TEMPO.CO, - Menteri Dalam Negeri Prancis Gerald Darmanin mengizinkan Masjid Pantin dibuka kembali. Masjid ini sempat ditutup karena dianggap berkontribusi pada kampanye online mengecam guru bernama Samuel Paty yang berujung dengan kematiannya.

Darmanin menjelaskan izin pembukaan ini diberikan setelah pengurus masjid, M'hammed Henniche, mundur. "Struktur manajerial masjid Pantin telah dirombak total. Oleh karena itu, saya meminta kepolisian setempat untuk menghubungi tim manajemen baru dengan maksud untuk membuka kembali masjid secepat mungkin," katanya dikutip dari RFI, Rabu, 17 Maret 2021.

M'hammed Henniche telah menjadi ketua Asosiasi Muslim Pantin sejak 2013 dan baru-baru ini terpilih kembali. Dia mengundurkan diri pada Ahad kemarin dan akan digantikan oleh Dramé Abderrahman.

Advertising
Advertising

Masjid Pantin ditutup pada Oktober lalu karena halaman resmi Facebook-nya memuat video yang berisikan kecaman terhadap Samuel Paty. Peristiwa bermula dari kabar jika Paty meminta siswa Muslim meninggalkan kelas karena dia akan menunjukkan karikatur Nabi Muhammad untuk mengajari kebebasan berekspresi

Aksi Paty ini mendapat kecaman dari banyak wali murid. Beberapa hari kemudian seorang pengungsi asal Moskow, Abdullakh Anzorov, membunuhnya.

Belakangan seorang siswi mengaku berbohong kepada ayahnya soal tuduhan Paty menunjukkan karikatur Nabi Muhammad. Ia melakukan ini karena tidak ingin ayahnya tahu dia membolos. Ayah gadis itu lalu meluncurkan kampanye online guna mengkritik Paty tanpa menyadari kebohongan putrinya.

Pascapenutupan masjid, pengurus sempat mengajukan banding ke pengadilan Prancis sebanyak dua kali namun semuanya ditolak. Menteri Darmanin berkukuh penutupan masjid tetap dilakukan sampai Henniche dan imam masjid, Ibrahim Doucouré, setuju untuk mundur dari jabatannya.

Rencananya Masjid di utara Prancis ini akan dibuka kembali pada 15 April.

Baca juga: Kebohongan Siswi SMP Berujung Pemenggalan Guru Prancis Samuel Paty

Sumber: RFI

Berita terkait

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

17 jam lalu

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

Nama Beyonce akan masuk ke dalam Kamus Prancis Le Petit Larousse edisi terbaru tahun ini dengan definisi sebagai penyanyi R&B dan pop Amerika.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

23 jam lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

1 hari lalu

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

7 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

12 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

17 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

25 hari lalu

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.

Baca Selengkapnya

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

26 hari lalu

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo

Baca Selengkapnya

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

26 hari lalu

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza

Baca Selengkapnya

Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

31 hari lalu

Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

Prancis mengadakan konsultasi tertutup dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan resolusi tentang pemantauan penerapan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya