Vietnam Setujui Vaksin Covid-19 Pertama dari AstraZeneca

Sabtu, 30 Januari 2021 16:00 WIB

Petugas medis dengan pakaian pelindung berdiri di luar gedung yang dikarantina di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di Hanoi, Vietnam, 29 Januari 2021. [REUTERS / Thanh Hue]

TEMPO.CO, Jakarta - Vietnam menyetujui vaksin Covid-19 pertamanya untuk virus corona dan mempersingkat pertemuan utama Partai Komunis yang berkuasa pada Sabtu.

Pada Jumat malam, Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc mengatakan Vietnam harus memiliki vaksin pada kuartal pertama.

Menyusul komentar PM Phuc, kementerian kesehatan Vietnam menyetujui vaksin dari AstraZeneca untuk inokulasi dalam negeri, kata pemerintah pada Sabtu, dikutip rai Reuters, 30 Januari 2021.

Menteri Kesehatan Vietnam Nguyen Thanh Long mengatakan vaksin telah disetujui dalam keadaan darurat untuk membantu memerangi Covid-19. AstraZeneca berjanji untuk memberi Vietnam sekitar 30 juta dosis tahun ini, dengan yang pertama datang pada kuartal pertama, VN Express melaporkan.

Kementerian kesehatan juga telah meningkatkan negosiasi dengan Pfizer, Moderna dan produsen vaksin lainnya di India, Cina dan Rusia sehingga dosis pertama dapat diberikan kepada masyarakat pada kuartal pertama.

Advertising
Advertising

Klaster penularan baru di negara berpenduduk sekitar 98 juta orang itu dimulai pada Kamis dan telah menyebar ke Hanoi, di mana partai yang berkuasa mengadakan kongres lima tahunan untuk memilih kepemimpinan baru.

Seorang petugas kesehatan yang mengenakan pakaian pelindung berjalan melewati penduduk setempat, yang telah kembali setelah melakukan perjalanan ke Da Nang, menunggu di pusat pengujian penyakit virus corona (COVID-19) di Hanoi, Vietnam 10 Agustus 2020. [REUTERS / Kham / File Photo]

Vietnam dinilai sukses mengendalikan penyebaran virus sejak awal wabah berkat pengujian massal yang ditargetkan dan program karantina terpusat. Alhasil, Vietnam hanya mencatat 1.739 kasus sejak penyakit itu terdeteksi setahun lalu, termasuk 873 infeksi yang ditularkan secara lokal, menurut data resmi.

Pihak berwenang bergegas untuk menguji puluhan ribu orang setelah kementerian kesehatan melaporkan dua kasus yang ditularkan secara lokal pada Kamis, salah satunya terpapar pada seseorang yang telah dites positif di Jepang untuk varian B.1.1.7 Inggris, varian baru Covid-19 yang lebih menular.

Sebagian besar kasus baru terjadi di provinsi utara Hai Duong, di mana 2.340 pekerja pabrik telah diisolasi setelah seorang karyawan melakukan kontak dengan orang yang dinyatakan positif mengidap penyakit tersebut setibanya di Jepang pada pertengahan Januari.

Kementerian kesehatan melaporkan 32 infeksi baru di Hai Duong, dan dua di provinsi tetangga Quang Ninh, menjadikan jumlah kasus baru dalam wabah saat ini menjadi 180.

Kota pelabuhan Haiphong, tempat kasus yang terkait dengan wabah baru telah terdeteksi, juga mengatakan akan secara terpisah berusaha mengamankan 2 juta dosis vaksin untuk populasi kota tersebut.

Baca juga: Menlu Retno Marsudi Minta Nasionalisme Vaksin Dihentikan

Media pemerintah mengatakan pada hari Sabtu bahwa kongres akan berakhir pada hari Senin, sehari lebih awal dari yang direncanakan. Laporan itu tidak menjelaskan mengapa kongres Partai Komunis Vietnam dipercepat.

Selain membeli vaksin corona dari luar negeri, Vietnam juga sedang mempercepat produksi vaksin dalam negeri.

VN Express melaporkan, uji coba untuk Nanocovax yang pertama diujicobakan pada manusia dimulai pada 17 Desember. Vaksin tersebut dianggap aman, tetapi kemanjurannya dalam mencegah Covid-19 belum dinilai.

Covivac, diproduksi oleh Institut Vaksin dan Biologi Medis kementerian, telah disetujui untuk diuji pada manusia dan uji coba dijadwalkan setelah Tahun Baru Imlek pada pertengahan Februari.

Dua vaksin Covid-19 lainnya sedang dikembangkan oleh Perusahaan Produksi Vaksin dan Biologi Nomor 1 dan Pusat Penelitian dan Produksi Vaksin dan Biologi.

REUTERS | VN EXPRESS


Sumber:

https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-vietnam/vietnam-oks-astrazeneca-vaccine-cuts-short-communist-party-congress-idUSKBN29Z00Q

https://e.vnexpress.net/news/news/pm-orders-purchase-of-covid-19-vaccines-in-first-quarter-amid-new-outbreak-4228848.html

Berita terkait

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

1 hari lalu

Trenggono Akui Ekosistem Budi Daya Lobster Belum Terbentuk

Trenggono menjelaskan alasannya menggandeng negara tetangga, Vietnam untuk budi daya benih lobster. Trenggono telah membuka keran ekspor benur.

Baca Selengkapnya

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

1 hari lalu

Sebut Lobster Komoditas Unggul Indonesia, Trenggono Terimakasih ke Vietnam

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa setidaknya ada lima komoditas di sektor perikanan dan kelautan Tanah Air yang unggul. Ia menyebut lima komoditas itu di antaranya udang, rumput laut, tilapia, lobster, dan kepiting.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

1 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

3 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

3 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

4 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

4 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Preview Laga Irak vs Vietnam di Perempat Final Piala Asia U-23 2024 Malam Ini

4 hari lalu

Preview Laga Irak vs Vietnam di Perempat Final Piala Asia U-23 2024 Malam Ini

Duel Timnas U-23 Irak vs Vietnam akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Al Janoub pada Sabtu dinihari, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

5 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

5 hari lalu

Vietnam Penjarakan Konglomerat Lagi, Pengusaha Minuman Terjerat Penipuan Rp 648 M

Vietnam kembali melakukan tindakan keras dalam pemberantasan korupsi dengan memenjarakan konglomerat minuman ringan.

Baca Selengkapnya