Turki dan Amerika Serikat Mulai Dialog Bahas Sanksi

Kamis, 31 Desember 2020 16:30 WIB

Sistem pertahanan udara Rusia S-400.[Sputniknews]

TEMPO.CO, - Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan negaranya dan Amerika Serikat telah memulai dialog untuk membentuk kelompok kerja bersama guna membahas sanksi AS atas pembelian sistem pertahanan udara Rusia S-400.

"Turki menginginkan hubungan yang lebih sehat dengan AS di bawah pemerintahan Presiden terpilih Joe Biden," kata Cavusoglu dikutip dari Aljazeera, Kamis, 31 Desember 2020.

Hubungan antara kedua sekutu NATO ini memburuk ketika April 2017 Turki menandatangani kontrak dengan Rusia untuk memperoleh sistem pertahanan udara canggih. Hal ini Turki lakukan usai upayanya untuk membeli sistem pertahanan udara dari AS berujung dengan sia-sia.

Pejabat AS mengkritik kesepakatan itu dan mengklaim tidak akan sesuai dengan sistem NATO. Sistem pertahanan S-400 ini dinilai bisa mengekspos kelemahan jet tempur andalan AS, F-35.

Turki menjelaskan bahwa S-400 tidak akan diintegrasikan ke dalam sistem NATO, dan tidak menimbulkan ancaman bagi aliansi atau persenjataannya.

Advertising
Advertising

Namun penjelasan itu tidak menghentikan AS menjatuhkan sanksi awal bulan ini untuk menghukum Turki, di bawah Undang-Undang Penentang Musuh Amerika Melalui Sanksi (CAATSA) yang bertujuan untuk menekan kembali pengaruh Rusia. Ini adalah pertama kalinya CAATSA digunakan untuk menghukum sekutu AS.

Sanksi tersebut menargetkan Direktorat Industri Pertahanan Turki (SSB), ketuanya Ismail Demir dan tiga pejabat senior lainnya. Ini juga termasuk larangan sebagian besar izin ekspor, pinjaman dan kredit ke badan tersebut.

Cavusoglu mengatakan Turki sendiri telah mengusulkan kelompok kerja bersama mengenai sanksi tersebut. “Sekarang lamaran itu datang dari AS. Karena kami selalu mendukung dialog, kami mengiyakan, dan negosiasi dimulai pada tingkat ahli,” kata Cavusoglu.

Dia juga mengatakan pemberian sanksi adalah salah langkah baik secara politik maupun hukum. "Itu adalah serangan terhadap hak kedaulatan kami," tegasnya.

ALJAZEERA

https://www.aljazeera.com/news/2020/12/30/turkey-us-in-talks-to-discuss-sanctions-imposed-over-s-400s

Berita terkait

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

4 jam lalu

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

4 jam lalu

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

5 jam lalu

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan ICC terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas serangan di Gaza

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

7 jam lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

17 jam lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

18 jam lalu

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

19 jam lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.

Baca Selengkapnya

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

19 jam lalu

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

20 jam lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

21 jam lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya