Kamala Harris Akan Perbaiki Hubungan dengan Palestina Jika Menang Pilpres AS

Sabtu, 7 November 2020 10:00 WIB

Mantan Wakil Presiden AS, Joe Biden bersama Kamala Harris merayakan atas diri mereka yang terpilih sebagai Calon Presiden dan Wakil Presiden AS dari Partai Demokrat pada malam ke-4 dan terakhir dari Konvensi Nasional Demokrat 2020, di Milwaukee, Wisconsin, AS, 20 Agustus 2020. REUTERS/Kevin Lamarque

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Joe Biden dari Partai Demokrat, Kamala Harris, mengatakan akan memulihkan bantuan untuk Palestina dan mengusulkan perdamaian melalui solusi dua negara jika menang pilpres AS selama wawancara via email dengan The Arab American News Sabtu pekan kemarin.

Kamala Harris mengatakan bahwa pemerintahan Joe Biden akan segera mengambil langkah-langkah untuk memulihkan bantuan ekonomi dan kemanusiaan kepada Palestina, berupaya mengatasi krisis kemanusiaan di Gaza, membuka kembali konsulat AS di Yerusalem timur, serta membuka kembali perwakilan PLO di Washington, dikutip dari The Jerusalem Post, 7 November 2020.

Dalam wawancara surat kabar mingguan dwibahasa yang berlokasi di Detroit itu, Harris juga mengatakan bahwa Joe Biden dan dirinya bahwa Palestina dan Israel bisa menikmati kebebasan, keamanan, kemakmuran, dan demokrasi bersama.

"Kami berkomitmen untuk solusi dua negara, dan kami akan menentang setiap langkah sepihak yang merusak tujuan itu. Kami juga akan menentang aneksasi dan perluasan pemukiman," katanya.

Pasangan Joe Biden dalam bursa pemilihan calon pemimpin AS itu sering disebut sebagai "Obama kedua". Kamala Harris merupakan wanita kulit hitam pertama yang mencalonkan sebagai wakil presiden AS. REUTERS

Advertising
Advertising

Pernyataan Kamala Harris mengisyaratkan pembalikan kebijakan era Donald Trump, yang membuat AS berpihak pada pemerintah anti-Palestina dan perdana menteri sayap kanan Israel Benjamin Netanyahu.

Dikutip dari Middle East Monitor, Kamala Harris juga mengomentari larangan Muslim yang sangat kontroversial oleh Trump. "Diskriminasi dan fanatisme tidak akan mendapat tempat dalam pemerintahan Biden-Harris. Pada hari pertama kami menjabat, Joe dan saya akan membatalkan larangan perjalanan Muslim non-Amerika dan larangan pengungsi dan menjadikan Amerika, sekali lagi, sebagai tujuan bagi imigran dan pengungsi, termasuk dengan menaikkan batas penerimaan pengungsi."

Pernyataan dari Harris datang ketika terjadi perubahan progresif antara hubungan Israel dan negara-negara Arab di bawah pemerintahan Trump.

Awal bulan ini, Israel dan Sudan secara resmi setuju untuk menormalisasi hubungan, menyusul normalisasi hubungan antara Israel dengan Uni Emirat Arab dan Bahrain pada bulan September yang dikecam oleh Palestina.

Sumber:

https://www.jpost.com/us-elections/kamala-harris-we-will-restore-aid-to-palestinians-renew-us-plo-ties-647811

https://www.middleeastmonitor.com/20201103-kamala-harris-us-will-reverse-trump-era-policy-restore-relation-with-palestine/

Berita terkait

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

2 jam lalu

Fakta tentang Gustavo Petro, Presiden Kolombia, Pembela Hak-hak Palestina

Kolombia pernah berhubungan akrab dengan Israel, tetapi Gustavo Petro, sang presiden, tidak pernah menahan diri untuk mengkritik negara Zionis itu.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

4 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

4 jam lalu

DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

Kelompok HAM memperingatkan bahwa definisi baru Anti-Semitisme tersebut dapat semakin membatasi kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya

Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

5 jam lalu

Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan dia belum melihat rencana efektif dari pihak Israel untuk melindungi warga sipil sebelum operasi militer di Rafah.

Baca Selengkapnya

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

7 jam lalu

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

Presiden Gustavo Petro mengumumkan Kolombia akan memutus hubungan diplomatik dengan Israel atas genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

8 jam lalu

Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

Gal Gadot aktor asal Israel yang sukses berkiprah dalam dunia industri hiburan Hollywood. Berikut beberapa filmnya, bukan hanya Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

9 jam lalu

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

9 jam lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

22 jam lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya