FBI Peringatkan Rusia Merisak Joe Biden agar Kalah Pilpres AS

Jumat, 18 September 2020 10:00 WIB

Calon presiden dari Partai Demokrat AS dan mantan Wakil Presiden Joe Biden berbicara tentang komentar Presiden Donald Trump baru-baru ini tentang pandemi penyakit virus (Covid-19) selama kampanye di Warren, Michigan, AS, 9 September 2020. [REUTERS / Leah Millis]

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur FBI pada Kamis memperingatkan bahwa Rusia mengintervensi pilpres AS 2020 dengan serangan disinformasi terhadap capres Demokrat Joe Biden.

Direktur FBI Christopher Wray juga mengatakan kepada komite Keamanan Dalam Negeri DPR AS, bahwa Moskow ingin melemahkan kampanye anti-Rusia di AS.

Dikutip dari Reuters, 18 September 2020, Wray mengatakan dirinya khawatir serangan disinformasi bisa merusak kepercayaan pada hasil pemilu 2020.

Kesaksian Wray menyusul peringatan 7 Agustus oleh direktur Pusat Kontra Intelijen dan Keamanan Nasional bahwa Rusia, Cina, dan Iran semuanya berusaha ikut campur dalam pemilihan 3 November.

Menurut Wray, Rusia menggunakan media sosial, proxy, media pemerintah, dan jurnal online untuk menyebarkan "perpecahan dan perselisihan" dan mendiskreditkan Joe Biden, menurut CNN.

Advertising
Advertising

Para pejabat intelijen mengatakan mereka telah menemukan bukti bahwa Rusia saat ini mencampuri pemilu untuk merugikan kampanye Biden. Secara terpisah, beberapa bukti telah muncul tentang upaya Moskow, termasuk pengumuman Facebook awal bulan ini bahwa kelompok troll, yang merupakan bagian dari upaya Rusia untuk ikut campur dalam pemilu 2016, mencoba menargetkan orang Amerika lagi.

Direktur FBI Christopher Wray.[REUTERS]

Berbagai tinjauan oleh badan-badan intelijen AS telah menyimpulkan bahwa Rusia berupaya memenangkan Donald Trump dan melemahkan saingan Demokratnya Hillary Clinton pada pilpres 2016. Donald Trump membantah laporan intelijen AS yang menuduh Rusia telah membantunya memenangkan pemilu.

Ketika komunitas intelijen telah menilai bahwa Cina dan Iran lebih suka Trump kalah pada November, para pejabat belum memberikan indikasi, hingga saat ini bahwa kedua negara tersebut bertindak dengan cara yang sama seperti Rusia, menurut pernyataan publik yang dikeluarkan oleh komunitas intelijen

"Kami menilai bahwa Cina lebih memilih Presiden Trump, yang menurut Beijing tidak dapat diprediksi, agar tidak memenangkan pemilihan kembali. Cina telah memperluas upaya pengaruhnya menjelang November 2020 untuk membentuk lingkungan kebijakan di Amerika Serikat, menekan tokoh politik yang dipandangnya sebagai menentang kepentingan Cina, dan menangkis serta melawan kritik terhadap Cina," kata pejabat tinggi intelijen AS di bidang keamanan pemilu, Bill Evanina.

Terkait Cina, Wray mengatakan bahwa FBI sangat aktif dalam memantau upaya Cina untuk memperoleh teknologi AS dan informasi sensitif lainnya sehingga membuka penyelidikan kontraintelijen baru terkait Cina "setiap 10 jam".

Wray mengatakan FBI juga menyelidiki ekstremis kulit putih setelah berbulan-bulan protes terhadap rasisme dan kebrutalan polisi.


Sumber:

https://uk.reuters.com/article/uk-usa-election-security-wray/fbis-wray-russia-using-drumbeat-of-misinformation-to-undermine-biden-campaign-idUKKBN2682U6

https://edition.cnn.com/2020/09/17/politics/fbi-director-wray-russia-election-interference/index.html

Berita terkait

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

16 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

1 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

1 hari lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

2 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

5 hari lalu

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?

Baca Selengkapnya

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

5 hari lalu

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

DPR Amerika Serikat mengesahkan rancangan undang-undang yang akan melarang penggunaan TikTok

Baca Selengkapnya

Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

7 hari lalu

Makin Meluas Kampus di Amerika Serikat Dukung Palestina, Ini Alasannya

Berbagi kampus di Amerika Serikat unjuk rasa mendukung Palestina dengan tuntutan yang seragam soal protes genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

8 hari lalu

AS Larang TikTok: Perlawanan ByteDance sampai Daftar Negara yang Mencoret Aplikasi Top Itu

Amerika Serikat resmi melarang TikTok karena alasan keamanan jika ByteDance tidak melakukan divestasi sahamnya. Perusahaan Cina itu melawan.

Baca Selengkapnya

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

8 hari lalu

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.

Baca Selengkapnya

Menhan AS Sampaikan Ucapan Selamat dari Joe Biden ke Prabowo

8 hari lalu

Menhan AS Sampaikan Ucapan Selamat dari Joe Biden ke Prabowo

Presiden terpilih Prabowo menegaskan kembali komitmen Indonesia dalam membina kemitraan yang erat dengan AS.

Baca Selengkapnya