Pengusaha Rusia Bersumpah Hancurkan Alexei Navalny Jika Bangkit dari Koma

Kamis, 27 Agustus 2020 12:49 WIB

Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny di Moskow, Russia, 11 Desember 2018. Alexei Navalny saat itu sedang melakukan perjalanan dari Siberia ke Moskow setelah melakukan perjalanan kerja ke kota Tomsk. Beberapa saat terbang, pesawat kemudian mendarat darurat di Siberia. Navalny kemudian dilarikan ke rumah sakit darurat nomor 1 di kota Omsk, Siberia. REUTERS/Maxim Shemetov

TEMPO.CO, Jakarta - Pengusaha Rusia Yevgeny Prigozhin telah bersumpah akan menghancurkan oposisi Rusia, Alexei Navalny, yang sekarang menderita koma. Yevgeny Prigozhin, yang dibekingi oleh Kremlin, berkata bahwa dirinya telah menyiapkan penalti senilai US$1,2 juta atas tuduhan pencemaran nama baik.

"Saya berniat untuk menelanjangi grup berisi orang-orang tak beradab ini hingga tak tersisa apapun," ujar Yevgeny Prigozhin sebagaimana dikutip dari kantor berita Al Jazeera, Kamis, 27 Agustus 2020.

Di Rusia, Yevgeny Prigozhin, dikenal dengan julukan sebagai "Kokinya Putin". Hal itu dikarenakan makanan-makanan Presiden Rusia Vladimir Putin sebagian besar disediakan olehnya. Yevgeny Prigozhin adalah pengusaha dari salah satu bisnis katering terbesar di Rusia bernama Konkord.

Nah, Konkord memiliki sejarah tak mengenakkan dengan Alexei Navalny. Tahun lalu, Alexei Navalny dan timnya dari Anti-Corruption Foundation menginvestigasi dugaan monopoli oleh perusahaan katering Moskovsky Shkolnik. Selain itu, juga dugaan bahwa makanan yang mereka sediakan untuk sekolah-sekolah di Rusia tidak segar dan berujung pada siswa keracunan.

Dalam investigasi tersebut, ditemukan sejumlah indikasi bahwa Moskovsky Shkolnik adalah bagian dari grup Konkord milik Yevgeny Prigozhin. Hal itu kemudian diungkap ke publik oleh Alexei Navalny cs yang membuat sorotan berubah ke Yevgeny Prigozhin. Yevgeny Prigozhin sudah membantah isi investigasi itu.

Tak lama setelah laporan dibuka, Moskovsky Shkolnik memperkarakan Alexei Navalny ke persidangan. Hasilnya, Alexei Navalny dan koleganya diminta membayar denda senilai US$1,2 juta atas tuduhan pencemaran nama baik. Navalny cs tidak mau membayarnya.

Yevgeny Prigozhin mengungkapkan bahwa dirinya sudah melunasi denda tersebut. Tujuannya, kata ia, agar selanjutnya Alexei Navalny membayar hutang kepadanya.

"Jika Alexei Navalny tidak bertahan hidup, saya tidak akan memaksa hutang itu untuk dilunasi. Saya akan membiarkan hutang itu seumur hidup untuk kepuasan saya. Kalau dia hidup, maka dia secara hukum Rusia berhutang kepada saya," ujar Yevgeny Prigozhin.

Hingga berita ini ditulis, Alexei Navalny masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Charite Berlin. Ia jatuh koma ketika melakukan perjalanan ke Moskow dari Siberia, Kamis pekan lalu. Ia diduga diracun berdasarkan hasil pemeriksaan medis.

ISTMAN MP | AL JAZEERA

News link: https://www.aljazeera.com/news/2020/08/chef-promises-ruin-comatose-navalny-12m-bill-200826084533241.html

Berita terkait

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

4 jam lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

18 jam lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

19 jam lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

1 hari lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

2 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

2 hari lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Rusia Tawarkan Sukhoi ke RI, AS Minta Cina Buka Pintu

Top 3 dunia adalah Rusia menawarkan Sukhoi ke RI, AS minta Cina buka pintu untuk pengusahanya hingga persiapan senjata Rusia lawan Ukraina.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

4 hari lalu

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

4 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya

Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

4 hari lalu

Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.

Baca Selengkapnya