Virus Corona, Spanyol Bakal Longgarkan Pembatasan Kegiatan Publik

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Minggu, 12 April 2020 13:28 WIB

Sejumlah pasien positif virus corona atau Covid-19 berada di lorong unit gawat darurat di Getafe, Spanyol, 24 Marer 2020. OBTAINED BY REUTERS

TEMPO.CO, Madrid – Pemerintahan Spanyol mengeluarkan panduan pada Sabtu, 11 April 2020 bagi warga untuk bersiap bekerja saat pembatasan larangan kegiatan publik atau lockdown dilonggarkan terkait wabah virus Corona.

Pada saat yang sama, otoritas Spanyol melaporkan jumlah kematian harian terendah akibat infeksi virus Corona sejak 23 Maret 2020.

Mayoritas warga Spanyol menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing sejak pertengahan Maret 2020. Hanya karyawan dan perusahaan yang bergerak di bidang strategis tertentu saja yang masih boleh beroperasi secara normal.

Ini dilakukan setelah wabah virus Corona menyebar di negara itu dan menginfeksi ribuan orang.

Saat ini, 163 ribu warga Spanyol dinyatakan terinfeksi virus Corona dengan sekitar 17 ribu orang meninggal dan sekitar 60 ribu orang berhasil sembuh.

Advertising
Advertising

Pemerintah Spanyol memutuskan bakal melonggarkan pembatasan mulai Senin dengan mengizinkan sektor konstruksi dan manufaktur untuk kembali beroperasi. Ini memungkinkan ribuan orang untuk kembali bekerja.

Semua perusahaan yang boleh beroperasi harus menyediakan perlengkapan pelindung diri dan memastikan para pegawai menjaga jarak minimal dua meter.

Sejumlah kritik mengatakan pemerintah terlalu cepat melonggarkan pembatasan sosial di tengah wabah virus Corona, yang masih terjadi.

Namun, Mentersi Dalam Negeri Spanyol, Fernando Grande-Marlaska, mengataka sebaliknya.

“Kita masih dalam tahap pembatasan kegiatan publik. Belum ada relaksasi,” kata dia.

Pasukan keamanan bakal membagikan sekitar 10 juta masker wajah pada transportasi publik dalam beberapa hari ke depan menurut Marlaska.

Namun, dia mengatakan penggunaan masker wajah dianjurkan meski bukan kewajiban.

Uniknya, keputusan soal masker ini justru tidak diketahui pemerintah kota. “Tidak ada otoritas di Madrid dan daerah lain yang tahu soal pembaian masker seperti diumumkan menteri Kesehatan,” kata kepala transportasi Madrid, Angel Garrido.

Pada Sabtu, otoritas medis mencatat ada 510 orang meninggal sehingga jumlah total korban meninggal sebanyak 16.353.

Jumlah warga yang terinfeksi virus Corona meningkat menjadi 161.852 orang atau naik dari sehari sebelumnya yaitu 157.022 orang. Perlambatan jumlah kasus baru ini menjadi perubahan positif bagi Spanyol, yang sempat melaporkan 950 orang meninggal dalam sehari pada awal April 2020.

Berita terkait

Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

2 hari lalu

Ribuan Pendukung Desak Perdana Menteri Spanyol Tidak Mundur dari Jabatan

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengumumkan akan mundur setelah pengadilan meluncurkan penyelidikan korupsi terhadap istrinya.

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

2 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

4 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

4 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

5 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

5 hari lalu

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.

Baca Selengkapnya

Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

7 hari lalu

Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

Pengadilan Tinggi Spanyol membuka kembali penyelidikan atas penggunaan perangkat lunak Pegasus milik perusahaan intelijen siber Israel, NSO Group.

Baca Selengkapnya

SMP Al Azhar BSD Maju di Sea Sun International Spanyol, Apa Itu Festival Sea Sun International?

7 hari lalu

SMP Al Azhar BSD Maju di Sea Sun International Spanyol, Apa Itu Festival Sea Sun International?

Sea Sun International adalah kompetisi seni internasional tahunan di Spanyol

Baca Selengkapnya

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

8 hari lalu

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

9 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya