Donald Trump Dituding Rahasiakan Percakapan dengan Vladimir Putin

Senin, 14 Januari 2019 08:00 WIB

Ekspresi tatapan Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin saat menggelar pertemuan dalam KTT Amerika Serikat-Rusia di Helsinki, Finlandia, Senin, 16 Juli 2018. Mereka membahas 5 topik di antaranya, tuduhan campur tangan pemilu AS oleh Rusia, krisis Suriah, perjanjian kontrol senjata nuklir, aneksasi Crimea dari Ukraina oleh Rusia dan sanksi Washington terhadap Moskow. Alexei Nikolsky, Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden AS Donald Trump dituding merahasiakan percakapan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Trump diduga menyuruh penerjemah dan ahli bahasa untuk tidak membahas obrolannya dengan Putin, kepada pejabat pemerintahan lain.

Berdasarkan laporan Washington Post, yang dikutip 14 Januari 2019, Trump melakukan ini selama pertemuan dengan Putin di Hamburg pada 2017, yang juga dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Rex Tillerson.

Baca: Sebelum Jadi Presiden, FBI Curiga Trump Bersekongkol dengan Rusia

Ini diketahui pejabat AS ketika penasihat Gedung Putih dan pejabat senior Departemen Luar Negeri mencari informasi dari penerjemah di luar notulensi yang dibagikan oleh Tillerson.

Advertising
Advertising

Tindakan Trump menyembunyikan obrolannya dengan Putin kepada publik, bahkan pejabat tingginya sendiri memunculkan tanda tanya apa yang dibicarakan Trump bersama rival utama AS.

Alhasil, tidak ada catatan atau bukti lain, bahkan tidak ditemukan berkas rahasia yang berisi apa yang dibicarakan Trump bersama Putin di lima lokasi lebih selama dua tahun terakhir.

Tidak diketahui apakah Trump telah membuat catatan dari penerjemah pada kesempatan lain, tetapi beberapa pejabat mengatakan mereka tidak pernah mendapatkan notulensi dari pertemuan selama dua jam Trump dan Putin di Helsinki. Tidak seperti di Hamburg, di Helsinki Trump tidak mengizinkan pejabat kabinet atau penasihat berada di ruangan selama percakapan.

Baca: Disebut Tahu Pertemuan dengan Orang Rusia, Trump Bilang Ini

Trump juga melakukan percakapan pribadi lainnya dengan Putin pada pertemuan para pemimpin dunia tanpa para penasihat. Dia berbicara panjang lebar dengan Putin di sebuah jamuan makan di konferensi global 2017 yang sama di Hamburg, di mana hanya penerjemah Putin yang hadir. Trump juga melakukan percakapan singkat dengan Putin di KTT G20 di Buenos Aires bulan lalu.

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump (kiri), dan Presiden Rusia, Vladimir Putin (kanan), berbincang di istana kepresidenan Finlandia untuk memulai pertemuan empat mata dalam KTT AS -- Rusia pertama, Senin, 16 Juli 2018.

Trump biasanya mengizinkan para penasihatnya mendengarkan percakapan telepon dengan Putin, meskipun Rusia sering kali pertama-tama yang menelepon dan mengeluarkan pernyataan yang menguntungkan bagi Kremlin.

Melalui email, Tillerson mengatakan bahwa ia hadir untuk keseluruhan pertemuan bilateral resmi kedua presiden di Hamburg, tetapi ia menolak untuk membahas pertemuan itu dan tidak menanggapi pertanyaan tentang apakah Trump telah memerintahkan juru bahasa untuk tetap diam atau telah mengambil catatan penerjemah.

Baca: Trump Mengecam Investigasi FBI Terhadap Dirinya

Dalam sebuah konferensi pers sesudahnya, Tillerson mengatakan bahwa pertemuan Trump-Putin berlangsung lebih dari dua jam, membahas perang di Suriah dan isu lainnya, dan bahwa Trump telah menekan Presiden Putin pada lebih dari satu kesempatan mengenai keterlibatan Rusia dalam campur tangan pemilu.

Upaya Trump menyembunyikan obrolan dengan Putin bukan hanya dipandang sebagai hal tak lazim bagi sejarah kepresidenan AS, namun juga menambah kecurigaan di tengah tuduhan campur tangan Rusia dalam pilpres AS 2016.

Penasihat FBI Robert S. Mueller III telah membuka investigasi beberapa hari setelah pelantikan Trump untuk menyelidiki apakah ada keterlibatan Rusia dalam pilpres AS.

Dalam wawancara dengan Fox News, Trump mengatakan dia berbicara dengan Putin tentang Israel, di antara mata isu lain.

Baca: Politikus Republik Cecar Kepala Investigator FBI Soal Anti-Trump

"Siapa pun bisa mendengarkan pertemuan itu. Pertemuan itu terbuka untuk didengar," kata Trump dikutip dari Fox News, namun ia tidak mengatakan keterangan spesifik.

Seorang juru bicara Gedung Putih membantah ada rahasia dalam obrolan Donald Trump dengan Vladimir Putin, dan mengatakan bahwa pemerintahan Trump telah berusaha untuk meningkatkan hubungan dengan Rusia setelah pemerintahan Obama.

Berita terkait

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

3 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

6 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

2 hari lalu

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

Donald Trump meluncurkan agenda untuk masa jabatan keduanya jika terpilih, di antaranya mendeportasi jutaan migran dan perang dagang dengan Cina.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

3 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

4 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

4 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

4 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya