Trump Tarik Pasukan, Utusan Amerika Serikat untuk Suriah Mundur
Reporter
Non Koresponden
Editor
Suci Sekarwati
Minggu, 23 Desember 2018 10:24 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Utusan Amerika Serikat untuk koalisi memerangi kelompok radikal ISIS di Suriah, Brett McGurk, mengundurkan diri. Sumber mengatakan pengunduran diri McGurk sebagai bentuk penolakannya atas rencana Presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang akan menarik pasukan militer Amerika Serikat dari Suriah.
Dikutip dari aljazeera.com, Minggu, 23 Desember 2018, McGurk memasukkan surat pengunduran dirinya kepada Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo pada Jumat, 21 Desember 2018 atau sehari setelah Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Jim Mattis mengundurkan diri.
Baca: Donald Trump Ingin Tarik Militer Amerika Serikat dari Suriah
Dalam surat pengunduran dirinya, McGurk mengatakan militan ISIS sudah dalam pengejaran, tetapi belum terkalahkan. Hal ini bertolak belakang dengan pernyataan Trump yang mengklaim pihaknya sudah mengalahkan ISIS.
McGurk juga beralasan saat ini masih prematur untuk menarik pasukan militer Amerika Serikat dari Suriah sehingga berpotensi menciptakan kondisi yang menjadi peluang ISIS tumbuh semakin besar.
Baca: Perang Suriah, 6 Faksi Militer Kuasai Suriah
McGurk mundur secara efektif per 31 Desember 2018, namun dia telah berkomitmen tetap bekerja hingga pertengahan Februari 2019 atau setelah diselenggarakannya pertemuan para menteri luar negeri negara-negara yang menumpas ISIS di Suriah, dimana dalam pertemuan itu Amerika Serikat menjadi tuan rumah.
Gedung Putih dan Kementerian Luar Negeri Amerika belum mau berkomentar atas pengunduran diri McGurk ini.
Gedung Putih hanya mengatakan sekitar 2 ribu pasukan militer Amerika Serikat di Suriah sudah kembali. Banyak politisi menyebut rencana penarikan pasukan oleh Trump ini terburu-buru dan sangat berbahaya.