Terancam Cina, Taiwan Perkuat Militernya di Selat
Reporter
Non Koresponden
Editor
Choirul Aminuddin
Rabu, 10 Oktober 2018 15:54 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Taiwan Tsai Ing-we bersumpah akan meningkatkan kekuatan militernya guna melindungi keamanan nasional di tengah ancaman militer Cina.
"Beijing bukan sumber konflik. Meskipun demikian, Taiwan akan meningkatkan anggaran pertahanan tahunan serta pembangunan industri pertahanan," katanya pada Rabu 10 Oktober 2018 seperti dilansir Al Jazeera.
Baca: Presiden Tsai: Tak Satu Pun Dapat Menghapus Keberadaan Taiwan
Berpidato pada Hari Nasional mengenai peran Angkatan Bersenjata, Tsai mengatakan, negara akan menggunakan segara cara untuk menangkal infiltrasi oleh negara lain.
"Pada saat ini, intimidasi dan tekanan diplomatik Cina tidak hanya melukai hubungan antara kedua belah pihak, melainkan juga bertentangan secara serius dengan stabilitas perdamaian di Selat Taiwan," ucapnya di Taipei.
Tsai mengatakan, meningkatnya tekanan Cina terhadap Taiwan bertentangan dengan status quo di Selat Taiwan. Tetapi Taiwan tidak akan terpancing oleh provokasi Beijing.
Baca: Taiwan Naikkan Anggaran Pertahanan 2019
Cina yang mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya, baru-baru ini meningkatkan tekanan terhadap Taipei.