Mesir Hukum Mati 75 Orang, Termasuk Pemimpin Ikhwanul Muslimun

Sabtu, 8 September 2018 19:42 WIB

Dalam foto 20 April 2015 ini, Pembimbing Utama Ikhwanul Muslimun, Mohammed Badie, mengenakan seragam merah yang menandakan dia telah dijatuhi hukuman mati, selama sidang pengadilan di penjara Tora, Kairo, Mesir.[AP Photo / Lobna Tarek, Koran El Shorouk]

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Mesir menjatuhkan hukuman mati terhadap 75 orang termasuk para pemimpin senior Ikhwanul Muslimun. Mereka dituding terlibat unjuk rasa di Kairo pada 2013 yang berakhir dengan kematian ratusan demonstran.

Al Jazeera melaporkan, pemimpin senior Ikhwanul, Essam el-Erian dan Mohamed Beltagi dihukum mati. Sementara Mohamed Badie, pemimpin spiritual Ikhwanul dijatuhi hukuman seumur hidup.

Baca: Mesir Menjatuhkan Hukuman Mati Terhadap Ulama

Pemimpin Ikhwanul Muslimun, Mohamed Badie, meneriakkan slogan-slogan menentang Kementerian Dalam Negeri di balik jeruji besi selama persidangan 738 anggota Ikhwanul Muslimun karena aksi protes di alun-alun Rabaa, di sebuah pengadilan di pinggiran Kairo, Mesir, 31 Mei 2016.[REUTERS]

Adapun wartawan foto Mahmoud Abu Zeid yang juga dikenal dengan panggilan Shawkan diganjar hukuman lima tahun. Dia ditahan pada Agustus 2013 ketika sedang meliput pembunuhan di Kairo. "Dia akan keluar dalam waktu beberapa hari lagi," kata pengacara Shawkan seperti dikutip Al Jazeera.

Advertising
Advertising

Menurut majelis hakim yang menjatuhkan Vonis pada Sabtu 8 September 2018 itu, para terdakwa telah mengganggu keamanan, termasuk menggelorakan kekerasan dan berunjuk ilegal.Pendukung mantan Presiden Mohamed Morsi berkumpul di Kairo, Mesir (28/3). (AP/Amru Taha)

Pada 14 Agustus 2013, polisi membubarkan paksa unjuk rasa damai di Lapangan Rabaa al-Adawiya, Kairo. Pada aksi tersebut, pasukan keamanan Mesir membunuh lebih dari 800 orang. "Aksi itu kejahatan kemanusiaan," kata Human Rights Watch, HRW.

Baca: Mesir Akui Hukum Mati 183 Orang

Unjuk rasa besar-besaran oleh pendukung Mohamed Morsi, presiden yang dipilih secara demokraqtis dan pemimpin Ikhwanmul Muslimun, pecah di Mesir. Morsi dijatuhkan oleh militer. Selanjutnya terjadi penangkapan terhadap ribuan orang dan pembunuhan massal.

Berita terkait

Israel dan Mesir Saling Tuduh Perkara Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 hari lalu

Israel dan Mesir Saling Tuduh Perkara Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Israel dan Mesir saling menyalahkan atas penutupan penyeberangan Rafah, yang menjadi titik penting masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Baca Selengkapnya

Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

2 hari lalu

Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah mengatakan kelompoknya akan terus memerangi Israel selama serangan di Gaza berlanjut.

Baca Selengkapnya

Giliaran Mesir yang akan Laporkan Israel ke ICJ atas Tuduhan Genosida

3 hari lalu

Giliaran Mesir yang akan Laporkan Israel ke ICJ atas Tuduhan Genosida

Mesir mengikuti langkah Afrika Selatan yang akan melaporkan Israel ke ICJ atas tuduhan melakukan genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

Perundingan Gencatan Senjata Gagal, Israel Lancarkan Serangan ke Rafah Timur

6 hari lalu

Perundingan Gencatan Senjata Gagal, Israel Lancarkan Serangan ke Rafah Timur

Israel menyerang Rafah timur ketika perundingan gencatan senjata dengan Hamas tak kunjung mencapai kesepakatan.

Baca Selengkapnya

Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Gagal, Hamas: Kendali Kini di Tangan Israel

6 hari lalu

Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Gagal, Hamas: Kendali Kini di Tangan Israel

Delegasi Hamas telah meninggalkan Kairo setelah perundingan gencatan senjata dengan Israel gagal

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

9 hari lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

10 hari lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

12 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

12 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

12 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya