John McCain Sosok Berjasa bagi Pemerintah dan Masyarakat Vietnam
Reporter
Tempo.co
Editor
Suci Sekarwati
Selasa, 28 Agustus 2018 06:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepergian anggota Senat Amerika Serikat, John McCain, pada Sabtu, 25 Agustus 2018, meninggalkan duka mendalam bagi pemerintah dan masyarakat Vietnam. McCain adalah veteran perang Vietnam – Amerika Serikat.
Dimata pemerintah Vietnam, McCain telah berjasa membantu menyembuhkan luka pasca-perang dengan mendorong normalisasi hubungan diplomatik Amerika Serikat-Vietnam.
“Bagi pemerintah dan masyarakat Vietnam, Senator McCain adalah sebuah simbol senat pada generasinya dan veteran perang Vietnam. Dia memimpin upaya penyembuhan luka pasca-perang, menormalisasi dan mempromosikan hubungan kemitraan komprehensif antara Amerika Serikat-Vietnam,” tulis Menteri Luar Negeri Vietnam, Pham Binh Minh, dalam buku duka cita di kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat di ibu kota Hanoi, seperti dikutip dari Reuters pada Senin, 26 Agustus 2018.
Baca: Cerita John McCain Selama Jadi Tawanan Perang Vietnam
Baca: Keluarga dan Pemimpin Dunia Berduka Atas Kepergian John McCain
McCain adalah mantan tahanan perang Vietnam yang pernah mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat pada 2008 melawan Mantan Presiden Barack Obama. McCain berasal dari Partai Republik dan telah menjadi sosok yang paling gencar mengkritik pemerintahan Presiden Donald Trump. McCain meninggal dunia dalam usia 81 tahun karena kanker otak yang dideritanya sejak 2017.
Sebagai veteran perang Vietnam-Amerika Serikat, McCain telah menjadi orang sangat vokal agar Washington mau menormalisasi hubungannya dengan Vietnam dipimpin oleh pemerintahan komunis.
McCain juga diketahui memiliki kedekatan secara pribadi dengan Vietnam ketika pada 1967 pesawat tempur yang dikemudikannya jatuh di wilayah Hanoi. Dia selamat meski mengalami patah tulang tangan-kaki dan luka-luka karena diseret dari sebuah danau ke sebuah kota. Dia menghabiskan bertahun-tahun sebagai tahanan perang di penjara Hoa Lo atau penjara Hanoi.