Kebakaran Meluas di California, Minta Tolong Gedung Putih

Editor

Budi Riza

Sabtu, 28 Juli 2018 14:42 WIB

Kebakaran lahan yang terjadi di California, Amerika Serikat, 26 Juli 2018. Kebakaran lahan merupakan salah satu dari sekitar 60 bencana api besar yang melanda Amerika dalam beberapa pekan terakhir dan telah menghanguskan area sekitar 485.620 hektare. (AP Photo/Noah Berger)

TEMPO.CO, California - Kebakaran besar melanda kawasan pemukiman dan hutan di California bagian utara. Api dengan cepat menyebar di kawasan Sacramento River dan Kota Redding, yang berbatasan dengan Oregon.

Baca:

“Orang-orang bilang ini seperti tornado api (firetornado),” kata Chris Corona, yang tinggal di kawasan yang terkena sebaran api. “Orang orang mulai mengendarai di tepi jalan dan sebagian orang berlari-lari di atas halaman rumput.”

Menurut CBS News, firetornado ini merupakan fenomena nyata. Api yang menyala instens bisa membentuk spiral tinggi.

Advertising
Advertising

Menurut Lonnie Quinn, kepala ramalan cuaca dari CBS New York, api yang meluas menimbulkan hawa panas di kawasan tadi. Namun ada sumber panas kedua yang bisa memunculkan tornado api tadi. Ini adalah hawa udara di area itu mencapai 110 derajat Fahrenheit. “Udara panas ini dengan cepat melesat ke atmosfer,” kata Quinn.

Baca:

Quinn menjelaskan semakin cepat putaran angin maka akan semakin tinggi spiral api yang dihasilkan. Hembusan angin api ini membawa serta asap dan debu yang dihasilkan kebakaran hingga terbang ratusan meter ke atmosfer. Ini bisa menyebabkan terjadinya kebakaran di lokasi lain karena adanya loncatan bara api.

Sejumlah petugas pemadam kebakaran berbincang sebelum memadamkan api yang melahap lahan di California, Amerika Serikat, 26 Juli 2018. Kebakaran lahan tersebut telah meluas hingga menutupi lebih dari 1.900 hektare, yang terletak sekitar 145 kilometer di timur Kota Los Angeles, tepatnya di Pegunungan San Jacinto. (AP Photo/Noah Berger)

Tornado api yang biasa terjadi biasanya hanya memiliki lebar beberapa meter dan tinggi sekitar tiga puluh meter. Tapi ini bisa dengan cepat membesar hingga sepuluh kali dan berhembus dengan kecepatan 160 km per jam.

Media NBC News melansir para pemadam kebakaran masih berjibaku berusaha memadamkan semak-semak yang terbakar di negara bagian California ini. Mereka tersebar dari San Diego hingga Mendocino County. Hinga kini, sekitar 41 ribu hektar lahan terbakar sejak api muncul pada awal pekan ini. Peristiwa kebakaran yang paling parah terjadi di Carr, Shasta County, yang menelan korban dua orang petugas pemadam kebakaran. Ribuan orang telah mengungsi akibat sebaran api ini.

Gubernur Jerry Brown telah meminta bantuan resmi kepada Gedung Putih untuk mengerahkan tenaga bantuan federal dalam memadamkan api ini.

“Evakuasi, evakuasi, evakuasi,” kata Ken Pimlott, kepala pemadam kebakaran California, dalam jumpa pers pada Jumat, 27 Juli 2018 waktu setempat. “Perhatikan informasi di sosial media, situs internet, televisi lokal dan siaran radio.”

Pasukan Garda Nasional California, Brigadir Jenderal Matthew Beevers, mengatakan telah mengerahkan sekitar 800 orang pasukannya untuk ikut membantu memadamkan api dan evakuasi masyarakat teruma di daerah Carr. Pasukan juga mengerahkan berbagai jenis pesawat termasuk drone militer untuk memantau sebaran api.

Kebakaran di Carr telah menghanguskan 500 bangunan dan merusak 75 bangunan lain. 5000 bangunan terancam oleh sebaran api ini.

Berita terkait

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

9 jam lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

1 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

2 hari lalu

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.

Baca Selengkapnya

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

5 hari lalu

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

Gedung Putih mengatakan Biden menegaskan kembali "posisinya yang jelas" ketika Israel berencana menyerang Kota Rafah, wilayah paling selatan di Gaza

Baca Selengkapnya

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

8 hari lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

11 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

12 hari lalu

Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengatakan negaranya tidak pantas dicap kanibal setelah Presiden AS Joe Biden bercerita tentang pamannya yang tewas di sana pada Mei 1944.

Baca Selengkapnya

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

14 hari lalu

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas

Baca Selengkapnya

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

15 hari lalu

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.

Baca Selengkapnya

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

17 hari lalu

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.

Baca Selengkapnya