Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Korban Kebakaran Hutan Amerika Serikat Bertambah Jadi 24 Tewas

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Sebuah mobil dan rumah yang hangus terbakar akibat kebakaran hutan di Sonoma, California, 10 Oktober 2017. Kebakaran tersebut telah menghanguskan 1.500 rumah dan menewaskan 10 orang. REUTERS/Stephen Lam
Sebuah mobil dan rumah yang hangus terbakar akibat kebakaran hutan di Sonoma, California, 10 Oktober 2017. Kebakaran tersebut telah menghanguskan 1.500 rumah dan menewaskan 10 orang. REUTERS/Stephen Lam
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah korban meninggal karena kebakaran hutan di negara bagian California, Amerika Serikat, meningkat menjadi 24 orang. 

Api dilaporkan masih terus menjalar hampir ke seluruh bagian negara penghasil minuman anggur itu. Petugas pemadam kebakaran memperkirakan kondisi cuaca akan memperburuk keadaan.

Baca: 2 Pesawat Pengebom Amerika Terbang di Atas Semenanjung Korea

"Saat ini angin kembali berhembus dan kelembapan menurun," ucap Heather William, juru bicara Departemen Kehutanan dan Proteksi Kebakaran California (CalFire) seperti diberitakan media Guardian, Kamis, 12 Oktober 2017. "Kami masih mengalami kesulitan. Ini situasi yang sangat serius."

Heather juga mengatakan ini adalah kebakaran terbear yang pernah dihadapinya selam 20 tahun bekerja sebagai pemadam kebakaran.

Baca: Pesawat Pengebom Amerika Unjuk Kekuatan Siap Hadapi Korea Utara

Kepala Pemadam Kebakaran wilayah Fairfield Matt Luckenbach menyatakan api berada tiga mil jauhnya di bagian utara. Meski api tidak menyebar begitu cepat, Luckenbach memperingatkan untuk tetap waspada.

"Api berada tiga mil jauhnya, itu bukanlah jarak yang jauh," ucap Luckenbach.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Polisi Daerah Sonoma Robert Giordano menyatakan sekitar 600 orang dinyatakan hilang. Menurutnya hal ini dikarenakan suasana yang kacau dan lemahnya jaringan komunikasi sehingga membuat orang - orang sulit untuk menemukan teman dan anggota keluarganya.

Giordano juga memprediksi jumlah korban meninggal akan terus meningkat.

"Kerusakannya sangat besar. Kami bahkan tidak bisa memasuki sebagian besar wilayah kebakaran," ucapnya.

Sebanyak 8 ribu petugas pemadam kebakaran, 73 helikopter dan 30 pesawat tanker dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan itu. Bahkan 175 mesin pemadam didatangkan dari negara - negara tetangga.

Kebakaran hutan terjadi di wilayah utara California pada Ahad, 8 Oktober 2017. Kebakaran ini meluas hingga kepemukiman penduduk pada Senin, 9 Oktober 2017 pagi hari.

Akibatnya sekitar 3,500 rumah dan tempat usaha mengalami kerusakan dan 20 ribu orang terpaksa dievakuasi dari daerah Napa, Sonoma dan Yuba di Amerika Serikat.

GUARDIAN l REUTERS l KISTIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

1 jam lalu

Puluhan aktivis pembela HAM dan tokoh masyarakat bersama Amnesty International Indonesia menggelar aksi unjuk rasa Menolak Kejahatan Kemanusian di Gaza di depan Kedubes AS, Jakarta, Jumat 27 Oktober 2023. Dalam aksinya para aktivis menyerukan negara-negara sekutunya seperti Amerika Serikat harus didesak untuk memastikan Israel menghentikan serangan besar-besaran ke Gaza sekaligus mengakhiri penindasan sistem Apartheid kepada warga Palestina. TEMPO/Subekti.
Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

Polisi menangkapi mahasiswa di New York University yang berunjuk rasa mendukung Palestina.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

1 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

1 hari lalu

Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.


Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengatakan negaranya tidak pantas dicap kanibal setelah Presiden AS Joe Biden bercerita tentang pamannya yang tewas di sana pada Mei 1944.


Pengeluaran Militer Global Capai Rekor Tertinggi pada 2023, Israel Naik 24 Persen

1 hari lalu

Jet tempur F-16 Israel menembakkan roket udara-ke-darat 'Rampage'. (Sistem Industri Militer Israel dan Industri Dirgantara Israel)
Pengeluaran Militer Global Capai Rekor Tertinggi pada 2023, Israel Naik 24 Persen

Pengeluaran militer global pada 2023 mencapai rekor tertinggi dengan angka US$2.443 miliar atau sekitar Rp39,66 kuadriliun.


Kilas Balik Lahirnya Hari Bumi pada 22 April yang Ditetapkan Mulai 1970

1 hari lalu

Sejumlah penari menari pada peringatan Hari Bumi di Taman Hutan Raya Juanda, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis 22 April 2021. Tujuh orang penari yang berasal dari sanggar tari Bongkeng Art Space membawakan tarian alam selama tujuh jam tanpa henti untuk memperingati Hari Bumi. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Kilas Balik Lahirnya Hari Bumi pada 22 April yang Ditetapkan Mulai 1970

Kilas balik Hari Bumi yang lahir dari kepedulian Senator Amerika Serikat dan gerakan mahasiswa tahun 1970-an.


AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

1 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

PM Israel Benjamin Netanyahu akan melawan sanksi apa pun yang menargetkan unit militer Israel atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia.


Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah


Kilas Balik Peresmian Perpustakaan Digital Dunia

1 hari lalu

Ilustrasi Perpustakaan. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Kilas Balik Peresmian Perpustakaan Digital Dunia

Tujuan lain dari dibentuknya perpustakaan digital dunia ini adalah membuat koleksi karya penting dari seluruh dunia secara digital.


Top 3 Dunia: Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi hingga Israel Minta Bantuan Senjata ke AS

1 hari lalu

Mantan Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad. AP
Top 3 Dunia: Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi hingga Israel Minta Bantuan Senjata ke AS

Berita Top 3 Dunia pada Ahad 21 April 2024 masih berkutat seputar konflik terbaru Iran-Israel.