Ghani: Afganistan Batalkan Gencatan Senjata dengan Taliban

Minggu, 1 Juli 2018 16:32 WIB

Sejumlah petugas keamanan berjaga di lokasi usai terjadinya aksi bom bunuh diri di Kabul, Afghanistan, Senin, 30 April 2018. REUTERS/Omar Sobhani

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Afganistan Ashraf Ghani mengumumkan pemerintahannya mengakhiri gencatan senjata dengan Taliban dan memerintahkan pasukan keamanan melakukan operasi militer terhadap kelompok tersebut.

Dalam sebuah acara jumpa pers di Kabul, Sabtu, 30 Juni 2018, Ghani berulang kali meminta Taliban terlibat proses perdamaian setelah berakhirnya gencatan senjata dengan pemerintah selama 18 hari.

Baca: Taliban Afganistan Tolak Gencatan Senjata Setelah Idul Fitri

Anggota Taliban membawa senjata sembari mengendarai sepeda motor di Nangarhar untuk merayakan gencatan senjata di timur Kabul, Afganistan, Sabtu, 16 Juni 2018. REUTERS

"Tidak ada yang memiliki hak memonopoli proses perdamaian," kata Ghani di depan awak media. "Sekarang ini keputusan ada di tangan Taliban, apakah mereka ingin tetap membunuh atau bergabung dengan proses perdamaian."

Advertising
Advertising

Pada 5 Juni 2018, Ghani membuat sebuah pengumuman mengejutkan mengenai gencatan senjata tanpa syarat dengan Taliban hingga berakhirnya Ramadan. Pengumuman Ghani tersebut disambut Taliban dengan menyatakan pasukannya tidak akan melakukan serangan terhadap pasukan keamanan Afganistan selama tiga hari pada saat Idul Fitri.

Baca: Taliban Afganistan: Gencatan Senjata Bukan untuk Pasukan Asing

Anggota Taliban membawa senjata mereka saat merayakan gencatan senjata di Nangarhar menuju Kabul, Afganistan, Sabtu, 16 Juni 2018. Gencatan senjata yang dilakukan Taliban untuk merayakan Idul Fitri itu jarang terjadi. AP Photo

Gencatan senjata disambut warga Afganistan suka cita. Mereka melihat kelompok Taliban tak bersenjata di jalan-jalan, bahkan tak segan foto bersama dan mengambil video. Ghani mengatakan, gencatan senjata terbukti 98 persen sukses dan mayoritas militan Taliban dan warga sipil Afganisran menginginkan perdamaian.

Berita terkait

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

5 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

8 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Inggris Tangkap 5 Anggota Pasukan Khusus SAS, Diduga Terlibat Kejahatan Perang di Suriah

56 hari lalu

Inggris Tangkap 5 Anggota Pasukan Khusus SAS, Diduga Terlibat Kejahatan Perang di Suriah

Lima anggota unit pasukan khusus elit SAS Inggris ditangkap karena dicurigai melakukan kejahatan perang di Suriah

Baca Selengkapnya

15 Orang Tewas Akibat Salju Lebat dan Badai di Afghanistan

2 Maret 2024

15 Orang Tewas Akibat Salju Lebat dan Badai di Afghanistan

Badai salju hebat di Afghanistan menyebabkan 15 orang tewas dan ribuan ternak mati.

Baca Selengkapnya

Taliban Bebaskan Ekstrimis Anti-Imigran Austria, Lansia 84 Tahun

26 Februari 2024

Taliban Bebaskan Ekstrimis Anti-Imigran Austria, Lansia 84 Tahun

Taliban membebaskan Herbert Fritz, seorang ekstrimis anti-imigran berusia 84 tahun. Ia sedang membuat artikel wisata di Afghanistan.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Angkat Isu Hak Perempuan di Konferensi PBB tentang Taliban

20 Februari 2024

Menlu Retno Angkat Isu Hak Perempuan di Konferensi PBB tentang Taliban

Menlu Retno Marsudi mengangkat isu hak-hak perempuan Afghanistan dalam konferensi PBB di Doha, Qatar yang membahas Taliban.

Baca Selengkapnya

Cerita Mahasiswa Afganistan Lulus Magister Unpad dengan IPK 4,00

8 Februari 2024

Cerita Mahasiswa Afganistan Lulus Magister Unpad dengan IPK 4,00

Abdul Qayoum Safi asal Afganistan lulus dari Magister Ilmu Komunikasi Unpad dengan IPK tertinggi 4,00.

Baca Selengkapnya

Pesawat Sewaan Rusia Berisi 6 Penumpang Hilang di Afghanistan

21 Januari 2024

Pesawat Sewaan Rusia Berisi 6 Penumpang Hilang di Afghanistan

Sebuah pesawat sewaan teregistrasi Rusia dengan enam orang di dalamnya menghilang dari layar radar di Afghanistan.

Baca Selengkapnya

Kazakhstan Coret Taliban dari Daftar Organisasi teroris

31 Desember 2023

Kazakhstan Coret Taliban dari Daftar Organisasi teroris

Kazakhstan mengeluarkan Taliban dari daftar organisasi teroris berdasarkan organisasi teroris yang dikeluarkan Dewan Keamanan PBB.

Baca Selengkapnya

Markas Tentara Pakistan Diguncang Bom Bunuh Diri, 23 Orang Tewas

12 Desember 2023

Markas Tentara Pakistan Diguncang Bom Bunuh Diri, 23 Orang Tewas

Pakistan diguncang bom bunuh diri. Sebuah markas militer menjadi sasaran bom yang menewaskan 23 orang.

Baca Selengkapnya