Pria Ini Membunuh 21 Rekan Kerja dengan Tabur Racun di Makanan

Jumat, 29 Juni 2018 07:05 WIB

ilustrasi sandwich (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi di Jerman menangkap seorang pria yang diduga membunuh 21 rekan kerjanya dengan menabur racun berupa zat kimia berbahaya di makanan mereka sejak tahun 2000.

Pihak berwenang Jerman kini tengah meluncurkan penyelidikan atas serangkaian kematian panjang setelah pekerja fitting logam tertangkap menaburkan zat beracun di salah satu makanan sandwich rekannya.

Baca: Sadis, 20 Orang Dibunuh Penjaga Kuil Sufi di Pakistan

Pria berusia 56 tahun itu yang hanya disebutkan sebagai Klaus O ditangkap pada Mei lalu di kota barat laut Schloß Holte-Stukenbrock, 200 mil di sebelah barat ibukota Berlin.

Calon korban memperingatkan atasannya di perusahaan fitting besi ARI Armaturen setelah menemukan bubuk putih pada makanannya. Setelah mereka meninjau rekaman keamanan, perusahaan menghubungi polisi.

Advertising
Advertising

“Pada awalnya kami pikir itu adalah lelucon yang salah di antara rekan kerja, dan bukan upaya pembunuhan,” kata Tilo Blechinger, manajer di ARI Armaturen, seperti dilansir Newsweek pada 28 Juni 2018.

Baca: Fakta, 10 Pembunuhan Menggemparkan yang Dilakukan Anak-anak

Para peneliti segera mengidentifikasi zat yang ditaburi sebagai timbal asetat yang sangat beracun dan memiliki rasa yang hambar. Menelan senyawa dapat menyebabkan kerusakan organ serius dan kematian. Acetat timbal biasanya digunakan untuk membuat kosmetik dan sebelum toksisitasnya diketahui, digunakan dalam pemanis buatan.

Setelah mencari rumah tersangka, petugas menemukan bahan pembuat racun termasuk merkuri, timbal dan kadmium.

Polisi kini memperluas pemeriksaan mereka terhadap 21 karyawan dari pabrik yang sama yang meninggal sejak tahun 2000. Banyak yang meninggal karena kanker atau serangan jantung, yang mungkin disebabkan oleh keracunan logam berat.

Baca: Bulgaria Tutup Kasus 'Umbrella Killing' Markov

Polisi sedang mempertimbangkan penggalian 21 mayat untuk melakukan tes lebih lanjut dan akan mewawancarai dokter yang merawat para korban serta anggota keluarga.

Seorang juru bicara untuk Universitas Bonn mengatakan, keracunan timah sangat langka dan sulit dideteksi. Gejala umum termasuk kelumpuhan, gemetar, pusing dan gusi berdarah, yang semuanya dapat dikaitkan dengan penyakit lain yang lebih umum.

Dua karyawan lainnya saat ini mengalami koma dan hidupnya bergantung pada perawatan dialisis.

Tersangka yang membunuh 21 rekan kerjanya dengan meracuni makanan mereka sejauh ini bungkam dan tidak memberikan indikasi mengenai motifnya melakukan kejahatan itu.

NEWSWEEK

Berita terkait

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

7 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

7 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

10 hari lalu

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

13 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

7 Hal yang Tak Boleh Dilakukan Karyawan Baru pada Minggu Pertama

22 hari lalu

7 Hal yang Tak Boleh Dilakukan Karyawan Baru pada Minggu Pertama

Meski sudah lolos wawancara kerja dan tercatat sebagai karyawan baru, evaluasi pada Anda tak lantas berakhir. Berikut hal yang tak boleh dilakukan.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Bunuh 90 Pria di Rumah Sakit Al-Shifa Gaza, Klaim Kelompok Bersenjata

42 hari lalu

Militer Israel Bunuh 90 Pria di Rumah Sakit Al-Shifa Gaza, Klaim Kelompok Bersenjata

Militer Israel membunuh sekitar 90 pria dan menangkap 160 orang dalam serangan hari ketiga di Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza.

Baca Selengkapnya

Tanda Anda Rekan Kerja yang Menjengkelkan tapi Tak Pernah Sadar

44 hari lalu

Tanda Anda Rekan Kerja yang Menjengkelkan tapi Tak Pernah Sadar

Berikut beberapa perilaku menjengkelkan yang diam-diam tak disukai rekan kerja namun Anda tak pernah menyadarinya.

Baca Selengkapnya

Ini Isi Bisikan Gaib yang Didengar Siti Hingga Ia Membunuh Anaknya di Bekasi

47 hari lalu

Ini Isi Bisikan Gaib yang Didengar Siti Hingga Ia Membunuh Anaknya di Bekasi

Berdasarkan keterangan suami, Siti mengaku sudah kerap mendengar bisikan gaib selama dua bulan terakhir. Berujung membunuh anaknya sendiri.

Baca Selengkapnya

Ibu Bunuh Anak di Bekasi Punya Perilaku Melukai Diri Sendiri

47 hari lalu

Ibu Bunuh Anak di Bekasi Punya Perilaku Melukai Diri Sendiri

Siti Nurul Fazila, 26 tahun, ibu yang membunuh anaknya, AAMS, 5 tahun, sempat membenturkan kepalanya saat berada di dalam sel tahanan.

Baca Selengkapnya

4 Ikan Beracun yang Berbahaya jika Dikonsumsi

51 hari lalu

4 Ikan Beracun yang Berbahaya jika Dikonsumsi

Tak semua ikan bisa dimakan lantaran ada berbagai ikan yang mengandung racun dan mengakibatkan fatal bagi siapa pun yang mengonsumsinya.

Baca Selengkapnya