Taliban Afganistan Umumkan Gencatan Senjata Saat Idul Fitri
Reporter
Non Koresponden
Editor
Choirul Aminuddin
Minggu, 10 Juni 2018 14:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Taliban di Afganistan mengumumkan gencatan senjata selama tiga hari saat perayaan hari raya Idul Fitri pada akhir pekan ini. "Pengumuman tersebut disampaikan menyusul sikap serupa pemerintah Afganistan," tulis Al Jazeera.
Kelompok bersenjata ini mengatakan kepada media pada Sabtu, 9 Juni 2018, gencatan senjata ini tidak meliputi perang dengan pasukan asing dan akan mempertahankan diri melawan serangan.
Baca: Afganistan Umumkan Gencatan Senjata Tanpa Syarat dengan Taliban
Pengumuman gencatan senjata ini, tulis Al Jazeera, pertama kali dinyatakan sejak Amerika Serikat menginvasi Afganistan pada 2001.
Sebelumnya, dalam siaran televisi Kamis 7 Juni 2018, Presiden Afganistan Ashraf Ghani mengumumkan gencatan senjata tak bersyarat dengan Taliban hingga 20 Juni 2018, bertepatan dengan berakhirnya bulan puasa Ramadan.
Ghani mengatakan, perang melawan kelompok bersenjata Negara Islam Irak dan Suriah, ISIS, masih tetap berlangsung.
Keputusan mengejutkan pemerintah itu datang beberapa hari setelah pertemuan pada pemimpin tinggi agama Afganistan di Ibu Kota Kabul. Dalam pertemuan tersebut, para ulama mengeluarkan juga fatwa mengenai hukum bom bunuh diri dan melakukan serangan.
Pada pertemuan yang digelar pada Senin, 4 Juni 2018 tersebut, Taliban menolak hadir sekaligus menyatakan bahwa kelompoknya menentang kehadiran pasukan asing di Afganistan. "Taliban meminta ulama melawan pendudukan di negaranya."
Baca: Turki Desak Taliban Ikut Proses Perdamaian Afganistan
Hingga saat ini belum jelas, kapan gencatan senjata Taliban akan dimulai. Idul fitri kemungkinan akan berlangsung pada 15 Juni 2018 atau saat bulan tampak pada 29 Ramadan.