Mahkamah Agung Irak Tolak Batalkan Hasil Pemilu

Selasa, 29 Mei 2018 06:00 WIB

Pemimpin Syiah Irak, Muqtada al-Sadr. [Al Jazeera]

TEMPO.CO, Jakarta - Mahkamah Agung Federal Irak menolak gugatan membatalkan hasil pemilihan umum parlemen pekan lalu yang dimenangkan oleh Aliansi Sairoon. Menurut para penggugat, pemilu parlemen tersebut penuh kecurangan. Demikian kabar dari Al Arabiya dalam laporannya, Ahad, 27 Mei 2018.

Gugatan itu disampaikan ke Mahkamah Agung setelah pertemuan yang dipimpin oleh Dewan Perwakilan Rakyat Irak pada Ahad, 27 Mei 2018, tidak mencapai quorum untuk ketiga kalinya. Pertemuan itu sedianya untuk menekan Komisi Pemilihan Umum menghitung ulang suara hasil pencoblosan.

Baca: Pemilu Irak, Koalisi Syiah dan Komunis Menang

Ulama Syiah Irak Moqtada al-Sadr berbicara dalam konferensi pers dengan politisi Irak Ammar al-Hakim, pemimpin Arus Hikma, di Najaf, Irak 17 Mei 2018. REUTERS/Alaa al-Marjani

Baru-baru ini, parlemen Irak meminta kepada Komisi Tinggi Pemilihan Umum (IHEC) menghitung ulang secara manual hasil pencoblosan yang sebelumnya dilakukan secara elektronik. Mereka menuduh ada kecurangan dalam pemilihan umum setelah komite pemerintah dapat membuktikan bahwa alat penghitungan suara yang digunakan tidak gagal.

Advertising
Advertising

Meskipun masa pemerintahan Irak akan segera berakhir dalam beberapa minggu lagi, namun kontroversi hasil pemilihan umum parlemen masih belum bisa diselesaikan.

Pada 17 Mei 2018, utusan khusus PBB untuk Irak, Jan Kubis mengeluarkan sebuah pernyataan mendesak IHEC segera menindaklanjuti dan melakukan investigasi semua komplain hasil pemunguan suara.Ulama Syiah Irak Moqtada al-Sadr (kiri) berbicara saat konferensi pers dengan Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi di Baghdad, Irak 20 Mei 2018. Iraqi Prime Minister Media Office/Handout via REUTERS

Irak untuk pertama kalinya menggelar pemilihan umum, 12 Mei 2018, setelah berhasil mengusir kekuatan ISIS. Pesta demokrasi ini dimenangkan oleh Aliansi Sairoon yang dipimpin oleh Muqtada al-Sadr. Kemenangan ini menjeutkan berbagai pihak setelah selama bertahun-tahun Sairoon absen di panggung politik, namun sanggup menumbangkan rivalnya yang didukung oleh Iran.

Baca: Wapres Irak Minta Hasil Pemilu Parlemen Dibatalkan

Menurut informasi yang disampaikan Al Jazeera, Selasa, 15 Mei 2018, suara yang masuk ke panitia pemilihan umum Irak telah mencapai 91 persen suara di 16 dari 18 provinsi. Koalisi Fatah pimpinan Hadi al-Amiri menempati posisi kedua, sedangkan Koalisi Nasr yang dikendalikan oleh Perdana Menteri Haider al-Abadi harus puas di urutan ketiga.

Berita terkait

Pelatih Radhi Shenaishil: Timnas Irak U-23 Layak Tampil di Olimpiade Paris 2024

14 menit lalu

Pelatih Radhi Shenaishil: Timnas Irak U-23 Layak Tampil di Olimpiade Paris 2024

Setelah mengalahkan Timnas Indonesia, pelatih Irak U-23 Radhi Shenaishil menilai bahwa timnya layak melaju ke Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Striker Irak Ali Jasim Berharap Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

1 jam lalu

Striker Irak Ali Jasim Berharap Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Penyerang Irak U-23 Ali Jasim mendoakan Timnas Indonesia menyusul negaranya, Jepang, dan Uzbekistan, berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Asia U-23: Dikalahkan Irak, Timnas Indonesia Gagal Lolos Langsung ke Olimpiade Paris 2024

16 jam lalu

Hasil Piala Asia U-23: Dikalahkan Irak, Timnas Indonesia Gagal Lolos Langsung ke Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23: Kapten Irak Muntadher Mohammed Bilang Timnas Indonesia adalah Tim Kuat, tapi...

22 jam lalu

Piala Asia U-23: Kapten Irak Muntadher Mohammed Bilang Timnas Indonesia adalah Tim Kuat, tapi...

Kapten Timnas U-23 Irak Muntadher Mohammed ingin menebus kekalahan dari Jepang dan mengamankan tiket Olimpiade saat menghadapi Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

5 Pemain Irak yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia pada Laga Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23

23 jam lalu

5 Pemain Irak yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia pada Laga Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23

Duel Irak vs Indonesia dalam perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Stadion Abdullah bin Khalifa, Tempat Timnas Indonesia Vs Irak Berebut Posisi Juara Ketiga di Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Profil Stadion Abdullah bin Khalifa, Tempat Timnas Indonesia Vs Irak Berebut Posisi Juara Ketiga di Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia Vs Irak berjibaku untuk posisi ketiga di Piala Asia U-23 2024. Berikut profil Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha, Qatar.

Baca Selengkapnya

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

1 hari lalu

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.

Baca Selengkapnya

Preview Timnas U-23 Irak vs Indonesia di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024 Malam ini

1 hari lalu

Preview Timnas U-23 Irak vs Indonesia di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024 Malam ini

Duel Timnas U-23 Irak vs Indonesia akan tersaji pada pertandingan perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024. Kedua tim menghadapi tekanan.

Baca Selengkapnya

Jerome Polin Luluskan Permintaan, Unggah Foto Dukung Irak Melawan Timnas U-23

1 hari lalu

Jerome Polin Luluskan Permintaan, Unggah Foto Dukung Irak Melawan Timnas U-23

Jerome Polin meluluskan permintaan netizen untuk memberikan dukungan kepada Irak agar Timnas U-23 menang lantaran dianggap pembawa sial.

Baca Selengkapnya

Ini 2 Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

1 hari lalu

Ini 2 Skenario Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Setelah kalah melawan Uzbekistan di semifinal, timnas Indonesia masih memiliki peluang untuk tampil di Olimpiade Paris 2024. Bagaimana skenarionya?

Baca Selengkapnya