Arab Saudi Menahan 7 Aktivis Hak Asasi Perempuan

Sabtu, 19 Mei 2018 18:00 WIB

Wanita Arab Saudi, Wadiha Al Dar (kiri) membantu Rana Al Shammaai saat berlatih mengangkat beban di dalam dalam sebuah gym atau pusat kebugaran di Qatif, Arab Saudi, 21 April 2018. Izin diperbolehkan gym untuk wanita Arab Saudi telah ditunggu-tunggu sejak lama, karena selama ini Gym yang boleh diakses perempuan Arab Saudi yang tujuan utama mereka bukan tempat berolahraga, tetapi sebagai spa atau operasi ritel. REUTERS/Hamad I

TEMPO.CO, Jakarta - Arab Saudi menahan tujuh aktivis hak asasi perempuan dalam beberapa hari ini. Keterangan tersebut disampaikan oleh Human Rights Watch (HRW) dan Gulf Centre for Human Rights seperti dikutip Al Jazeera, Sabtu, 19 Mei 2018.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada Sabtu, HWR organisasi berbasis di Amerika Serikat, mengatakan, otoritas Arab Saudi menahan tujuh pembela hak-hak perempuan sejak 15 Mei 2018.

Baca: Arab Saudi Izinkan Perempuan Berpraktik Notaris

Wanita Arab Saudi, Rehab Al Mahasnha beraktivitas di dalam sebuah gym atau pusat kebugaran di Qatif, Arab Saudi, 21 April 2018. Selama ini wanita Arab Saudi tidak bisa dengan bebas berolahraga, bahkan tidak ada fasilitas olahraga umum bagi perempuan karena banyak ulama Muslim konservatif menganggap olahraga untuk perempuan adalah sesuatu yang tidak sopan. REUTERS/Hamad I Mohammed

Menurut keterangan lembaga ini, mereka sudah lama meminta kepada otoritas Saudi mengakhiri pelarangan perempuan Arab Saudi menyetir mobil sendiri dan pencabutan hak pewalian.

Advertising
Advertising

"Kampanye reformasi yang digelorakan oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman telah menimbulkan ketakutan bagi kaum reformis asli Arab Saudi yang kerap melakukan pembelaan terbuka bagi hak-hak pemberdayaan kaum perempuan," ujar Direktur HRW Timur Tengah, Sarah Leah Whitson, melalui sebuah pernyataan.

"Pesannya jelas, setiap orang yang meragukan agenda Putra Mahkota bakal berhadapan dengan terali besi."Sejumlah wanita Arab Saudi melakukan lari bersama dalam perayaan Hari Perempuan Internasional di Jeddah Lama, Arab Saudi, 8 Maret 2018. Sejak Mohammed bin Salman ditetapkan sebagai Putra Mahkota, beliau membuat banyak kemajuan bagi perempuan Arab Saudi, di antara perempuan diizinkan menyaksikan laga sepak bola di stadion, ikut lomba lari marathon, panjat tebing, mengendarai mobil dan berbisnis tanpa harus izin muhrimnya. REUTERS/Faisal Al Nasser

Di antara aktivis yang ditahan oleh otoritas Arab Saudi antara lain Eman al-Nafjan, seorang blogger Saudi, dan Lujain al-Hathloul, aktivis hak asasi perempuan yang sebelumnya mendakan dalam tahanan selama 75 hari.

Baca: Mizna Al Nassar, Juara Lari Marathon Perempuan Arab Saudi

Arab Saudi mengizinkan kaum perempuan mengendarai mobil sendiri untuk pertama kalinya pada 24 Juni 2017, sesuai dengan hukum Islam.

Berita terkait

Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

2 hari lalu

Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

Uzbekistan akan menjadi lawan Indonesia di semifinal Piala Asia U-23 pada Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Preview Uzbekistan vs Arab Saudi di Piala Asia U-23, Calon Lawan Timnas Indonesia di Semifinal

2 hari lalu

Preview Uzbekistan vs Arab Saudi di Piala Asia U-23, Calon Lawan Timnas Indonesia di Semifinal

Duel Timnas U-23 Uzbekistan vs Arab Saudi akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 pada Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

4 hari lalu

Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

Raja Salman, 88, terakhir kali dirawat di rumah sakit pada Mei 2022 untuk prosedur kolonoskopi dan tes medis, juga di rumah sakit Jeddah.

Baca Selengkapnya

Warga Iran Kembali Berangkat Umrah setelah 9 Tahun Hubungan Buruk dengan Arab Saudi

6 hari lalu

Warga Iran Kembali Berangkat Umrah setelah 9 Tahun Hubungan Buruk dengan Arab Saudi

Warga Iran berangkat untuk menunaikan ibadah umrah pertama kali dalam sembilan tahun setelah hubungan antara Iran dan Arab Saudi membaik.

Baca Selengkapnya

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

6 hari lalu

Mengenal Visa Haji dan Beberapa Visa Lainnya

Visa Haji merupakan visa untuk warga negara Indonesia yang akan pergi menjalankan ibadah haji, selain itu ada beberapa visa lainnya.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara Arab yang Prihatin atas Serangan Iran ke Israel

10 hari lalu

Daftar Negara Arab yang Prihatin atas Serangan Iran ke Israel

Sejumlah negara arab menunjukkan keprihatinan pada Israel saat rudal-rudal Iran menyerang negara tersebut.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

11 hari lalu

Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

Meski sama-sama berlaku tiga bulan, ada perbedaan aturan visa umrah yang lama dengan yang baru.

Baca Selengkapnya

Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

11 hari lalu

Survei: 74% Warga Israel Tentang Serangan Balik terhadap Iran

Hampir tiga perempat responden survei Universitas Hebrew Israel melihat perlunya mempertimbangkan tuntutan politik dan militer dari sekutu soal konfli

Baca Selengkapnya

Iran Lakukan Serangan Balasan ke Israel, Begini Tanggapan Negara-negara di Kawasan Timur Tengah

13 hari lalu

Iran Lakukan Serangan Balasan ke Israel, Begini Tanggapan Negara-negara di Kawasan Timur Tengah

Serangan balasan Iran ke Israel menuai beragam respons dari negara-negara di dunia, terutama yang berada di kawasan Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Ribuan WNI di Arab Saudi Rayakan Idul Fitri 1445 H di Wisma Indonesia Jeddah

17 hari lalu

Ribuan WNI di Arab Saudi Rayakan Idul Fitri 1445 H di Wisma Indonesia Jeddah

Sekitar 1.525 WNI hadir dari berbagai kalangan, seperti pekerja migran dan pelajar/mahasiswa, menghadiri perayaan Hari Raya Idul Fitri di KJRI Jeddah.

Baca Selengkapnya