Eksklusif -- Putri Anwar Ibrahim Bercerita Kisah saat Kampanye

Editor

Budi Riza

Selasa, 15 Mei 2018 09:46 WIB

Wakil Presiden Partai Keadilan Rakyat, Nurul Izzah (kiri) dan Presiden PKR, Wan Azizah Wan Ismail (kanan). Keduanya adalah putri dan istri dari Anwar Ibrahim, bekas wakil PM Malaysia. Amir Haziq

TEMPO.CO, Kuala Lumpur – Putri bekas Deputi Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, yaitu Nurul Izzah, mengatakan dia menghadapi persaingan sengit untuk menjadi anggota parlemen saat pemilu Malaysia 2018.

“Perjuangan paling besar bagi saya adalah menyadari saya bertarung lawan dua kandidat lainnya,” kata Nurul, yang juga wakil Presiden Partai Keadilan Rakyat, kepada Tempo lewat WhatsApp, Ahad, 13 Mei 2018.

Baca: Eksklusif -- Putri Anwar Ibrahim Cerita Momen Kemenangan Pemilu

Advertising
Advertising

Nurul, 37 tahun merupakan kandidat anggota parlemen untuk daerah Permata Pauh di negara bagian Penang. Dia meraih 35.534 suara dari total 84,789 suara. PKR tergabung dalam koalisi Pakatan Harapan, yang diusung empat partai politik oposisi.

Dia mengalahkan kandidat Barisan Nasional, yang merupakan partai pendukung pemerintah Malaysia dan telah berkuasa selama 61 tahun, yaitu M. Zaidi M Said, yang mendapat 19,866 suara. Kandidat ketiga adalah Afnan Hamimi Taib Azamudden dari Partai Islam SeMalaysia, yang mendapat 14,428 suara.

Baca: Eksklusif -- Wan Azizah: Mahathir -- Anwar Ibrahim Bahas Kabinet

Kursi di Permatang Pauh ini, seperti dilansir Channel News Asia, telah dimenangkan Anwar atau istrinya, Presiden PKR, Wan Azizah Wan Ismail, sejak 1982. Pada pemilu Malaysia 2018 ini, Wan Azizah pindah ke Kota Pandan di Selangor.

Perdana Menteri Mahathir Mohamad menunjuk tiga menteri senior Malaysia pada Sabtu, 12 Mei 2018. Mereka adalah Menteri Dalam Negeri Muhyiddin Yassin, Menteri Pertahanan Mohammad Sabu, dan Menteri Keuangan, Lim Guan Eng. MalayOnline

“Alhamdulillah, mesin partai kami melakukan tugas terbaik membantu kampanye dan kami menang,” kata Nurul.

Menurut Nurul, para pemilih di Permatan Pau menyadari perubahan sudah mendesak. “Saya berkonsentrasi pada isu nasional seperti GTS, 1MDB, biaya hidup malaysia, sambil mengangkat isu di akar rumput seperti lapangan kerja, gaji yang stagnan, kesempatan bagi generasi muda dan hak-hak kaum perempuan,” kata dia.

Nurul mengatakan komitmennya untuk memperjuangkan isu ini bukan sekadar kata-kata. “Saya akan melanjutkan dan membangun mekanisme yang sesuai untuk mulai menangani isu-isu ini.”

Mengenai keterlibatannya dalam politik, Nurul mengatakan dia ingin memperjuangkan reformasi. “Kami hanya layak selama kami menjadi perwakilan efektif bagi kepentingan rakyat. Kita tidak boleh melupakan ini.”

Nurul, yang merupakan putri pertama Anwar Ibrahim, menambahkan,”Saya ingin reformasi terjai sehingga Malaysia dapat mencapai potensi sebenarnya sebagai sebuah negara demokratis dan semua entitas beragam untuk satu Malaysia.”

Berita terkait

Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

25 hari lalu

Belum Sah Jadi Presiden, Prabowo Sudah Safari Ke Luar Negeri Bertemu Xi Jinping Hingga Anwar Ibrahim

Prabowo yang diumumkan sebagai Presiden terpilih sudah bertemu dengan sejumlah petinggi negara mulai dari Xi Jinping hingga Anwar Ibrahim.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

26 hari lalu

Prabowo Bertemu Anwar Ibrahim, Topik Ini yang Dibahas

Malaysia menjadi negara ketiga yang dikunjungi Presiden Terpilih Indonesia Prabowo Subianto setelah Cina dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

26 hari lalu

Prabowo Subianto Melawat ke Malaysia, Akan Bertemu PM Anwar Ibrahim

Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto, tiba di Malaysia dan bertemu dengan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim di Putrajaya.

Baca Selengkapnya

PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

40 hari lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim Ucapkan Selamat kepada Prabowo

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (Pilpres) Indonesia

Baca Selengkapnya

PM Malaysia Bela Dukungan terhadap Hamas dalam Lawatan ke Jerman

49 hari lalu

PM Malaysia Bela Dukungan terhadap Hamas dalam Lawatan ke Jerman

Berbicara pada konferensi pers bersama Kanselir Jerman Olaf Scholz, PM Anwar Ibrahim berulang kali ditanya tentang hubungan lama Malaysia dengan Hamas

Baca Selengkapnya

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

53 hari lalu

Hilangnya Pesawat MH370, Misteri Penerbangan Terbesar di Dunia

Pesawat MH370 itu hilang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing pada 8 Maret 2014 dan hingga kini jejaknya belum terlacak.

Baca Selengkapnya

Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

10 Januari 2024

Raja Malaysia Pertimbangkan Pengampunan terhadap Mantan PM Najib Razak

Dewan Pengampunan Malaysia, yang dipimpin oleh raja, akan segera menentukan apakah akan memberikan pengampunan kerajaan kepada mantan PM Najib Razak

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AS Halangi Swiss, Malaysia Tolak Kapal Israel, Houthi Ancam AS

22 Desember 2023

Top 3 Dunia: AS Halangi Swiss, Malaysia Tolak Kapal Israel, Houthi Ancam AS

Top 3 Dunia, Kamis dibuka dengan upaya AS menghalangi rencana Swiss untuk menggelar Konferensi Konvensi Jenewa.

Baca Selengkapnya

Dukung Gaza, Pelabuhan Malaysia Tertutup untuk Kapal-kapal Israel

21 Desember 2023

Dukung Gaza, Pelabuhan Malaysia Tertutup untuk Kapal-kapal Israel

Anwar Ibrahim mengumumkan pihakya tidak akan mengizinkan kapal-kapal berbendera Israel atau kapal apapun itu atas nama Israel berlabuh di Malaysia

Baca Selengkapnya

Facebook dan TikTok Sensor Ribuan Konten di Malaysia, Anwar Ibrahim Kekang Kebebasan Berpendapat?

15 Desember 2023

Facebook dan TikTok Sensor Ribuan Konten di Malaysia, Anwar Ibrahim Kekang Kebebasan Berpendapat?

Facebook dan TikTok menyensor sejumlah besar postingan di Malaysia, PM Anwa Ibrahim dituding halangi kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya