Giliran Rusia Tendang Keluar Diplomat Inggris dari Negeri Itu

Jumat, 16 Maret 2018 20:30 WIB

Kedutaan besar Rusia di London, Inggris, 15 Maret 2018. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Rusia bakal mengusir sejumlah diplomat Inggris dari negeri itu sebagai balasan atas keputusan Perdana Menteri Theresa May menendang 23 diplomat Rusia yang dituding terlibat dalam racun saraf yang menimpa eks agen rahasia di Inggris.

May menyatakan Perang Dingin dengan Rusia dan mengusir 23 diplomatnya dalam waktu sepekan setelah mereka terbukti turut serta dalam insiden racun saraf yang menghantam bekas agen spionasenya di Salisbury, selatan Inggris, pekan lalu.

Baca: Kasus Agen Rahasia, Inggris Usir 23 Diplomat Rusia

Bendera Inggris di depan gedung kedutaan besar Inggris di Moskow, Rusia, 15 Maret 2018. REUTERS/David Mdzinarishvili

"May juga menuduh 23 diplomat Rusia itu adalah agen mata-mata yang bekerja di Kedutaan Besar di London," tulis kantor berita Reuters, Jumat, 16 Maret 2018.

Advertising
Advertising

Rusia membantah terlibat dan menganggap hal itu sebagai kekalutan Inggris menghadapi Brexit. "Tudingan itu rekayasa London untuk menggelorakan antibangsa Rusia."

Ketika ditanya wartawan Reuters yang menemuinya di ibu kota Kazakhstan, apakah Rusia akan mengusir diplomat Inggris dari Moskow, Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov tersenyum dan berkata, "Tentu, kami akan melakukannya."Personel militer Inggris memeriksa tempat kejadian eks agen rahasia Rusia yang terpapar racun hingga sekarat di Salisbury.[www.rferl.org]

Amerika Serikat, Jerman dan Prancis bersama Inggris pada Kamis, 15 Maret 2018, mendesak Rusia menjelaskan mengenai serangan racun tersebut. "Rusia sepertinya berada di balik serangan racun tersebut," kata Presiden Donald Trump.

Baca: Inggris, Amerika, Jerman, dan Prancis Bersatu Salahkan Rusia

Bekas agen Rusia yang bekerja untuk dinas intelijen Inggris, Kolonel Sergei Skripal, 66 tahun, bersama putrinya Yulia, 33 tahun, ditemukan sekarat di luar pusat perbelanjaan di Salisbury, selatan Inggris, pada Ahad 4 Maret 2018. Reuters menulis, seorang polisi Inggris yang mencoba membantunya juga terpapar racun saraf tersebut kendati kondisinya saat ini mulai stabil.

Berita terkait

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

7 jam lalu

Belgia akan Dukung Resolusi Pengakuan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Menlu Belgia Hadja Lahbib mengatakan negaranya akan mendukung resolusi yang mengakui Palestina sebagai anggota penuh PBB

Baca Selengkapnya

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

7 jam lalu

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.

Baca Selengkapnya

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

7 jam lalu

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.

Baca Selengkapnya

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

9 jam lalu

Sadiq Khan, Muslim Pertama yang Terpilih Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Sadiq khan terpilih untuk ketiga kalinya sebagai wali kota London.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

17 jam lalu

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

Duta Besar Ukraina untuk Indonesia menanggapi laporan media bahwa Rusia memasukkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke dalam daftar buronan.

Baca Selengkapnya

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

1 hari lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

1 hari lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

1 hari lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

2 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya