Trump: Amerika Serikat Tetap Buka Penjara Guantanamo

Kamis, 1 Februari 2018 14:13 WIB

Foto atas : Deputi Perdana Menteri Swedia Isabella Lovin berpose bersama rekan-rekannya. Foto: Isabella Lovin/thelocal.seFoto bawah : Presiden AS Donald Trump saat menandatangani perintah eksekutif. thelocal.se

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Donald Trump, pekan ini, membenarkan bahwa dia akan tetap membuka penjara Guantanamo, Kuba. Menurut pengamat, kebijakan tersebut mengakibatkan para tahanan yang tersisa tak bisa keluar dari penjara.

Laporan Al Jazeera, Kamis, 1 Februari 2018, menyebutkan, Trump menanda tangani surat perintah yang menyatakan bahwa kamp tahanan Amerika Serikat di Kuba tetap akan dilanjutkan.

Baca: Amerika Serikat Pulangkan 12 Tawanan Guantanamo ke Negara Asal

Tahanan berbaju oranye duduk di area holding diawasi oleh polisi militer AS di Camp sementara X-Ray, yang kemudian ditutup dan digantikan oleh Camp Delta, di pangkalan angkatan laut Guantanamo Bay, 11 Januari 2002. Presiden Barack Obama membujuk Kongres untuk menutup penjara militer AS tersebut. REUTERS/Petty Officer 1st Class Shane T. McCoy HO

"Donald Trump adalah orang tolol jika dia mempertahankan penjara Guantanamo tetap dibuka demi menjaga keselamatan kami atau memperbaiki posisi kami di dunia," kata Wells Dixon, jaksa di Center for Constitutional Justice, Amerika Serikat.

Advertising
Advertising

"Itu justru sebaliknya," tambahnya.

Keputusan Trump ini dianggap kontroversial dengan sikap presiden sebelumnya, Barack Obama dan George W. Bush. Kedua bekas pemimpin Amerika Serikat itu pernah menyatakan bahwa dia yakin penjara Guantanamo akan ditutup selamanya.Catatan dari Guantanamo

Dixon mengatakan kepada Al Jazeera, kebijakan Trump itu sangat menyedihkan karena kondisinya bakal sebaliknya bagi keamanan Amerika Serikat dan hak asasi manusia internasional.

Baca: Beredar Dokumen, Penjara Guantanamo Akan Dibuka Kembali

"Ini kebodohan," tambahnya.

Isi surat perintah Trump yang dikeluarkan pekan ini, antara lain berbunyi bahwa keberadaan penjara Guantanamo adalah legal, aman, manusiawi, dijalankan konsisten oleh Amerika Serikat dan sesuai dengan hukum internasional.

Berita terkait

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

4 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

5 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

14 hari lalu

Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

21 hari lalu

Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

25 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

32 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

34 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

36 hari lalu

Top 3 Dunia: Tanding Ulang Joe Biden vs Donald Trump, Kekecewaan Keturunan Arab di AS

Top 3 dunia adalah Joe Biden akan bertanding ulang melawan Donald Trump di Pilpres AS hingga masyarakat Arab di Amerika Serikat kecewa.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

37 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

37 hari lalu

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?

Baca Selengkapnya