Masing-masing enam tahanan ke Yaman, empat ke Afganistan, dan dua ke Somalia. Mereka akan dikirimkan ke tanah kelahirannya akhir pekan ini.
Sebagaimana disampaikan Presiden Barack Obama, November lalu, bahwa dia akan memberikan batas waktu Januari ini untuk menutup seluruh kamp tahanan di Guantanamo, Kuba. Amerika Serikat merencakanan mengirimkan 116 tahanan ke negara tempat kelahiran masing-masing tawanan atau ke negara ketiga yang bersedia menerima mereka.
"Pengiriman ini sudah berdasarkan kesepakatan antara Amerika Serikat dengan negara-negara tujuan penempatan tawanan," jelas Departemen Kehakiman.
Jumlah tawanan asal Yaman hampir seperempat orang dari 198 tawanan Amerika Serikat yang mendekam di Kuba. Pejabat Yaman takut mereka akan kembali bergabung dengan kelompok-kelompok militan jika mereka dikirimkan kembali ke Yaman.
The Washington Post pekan lalu melaporkan, pengiriman para tawanan tersebut merupakan hasil pembicaraan tingkat tinggi antara pejabat Yaman dengan Amerika Serikat yang berlangsung bulan lalu di Sanaa. Dalam pertemuan itu disepakati, Amerika Serikat akan segera mengirimkan sejumlah tawanan asal Yaman jika hal tersebut dikehendaki.
BBC | CHOIRUL