Israel Gempur Palestina, Hamas Bersumpah Membalas

Editor

Budi Riza

Selasa, 31 Oktober 2017 15:28 WIB

Pemuda Palestina berbaris sambil memegang senjata saat upacara wisuda militer di kamp musim panas Hamas di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, 18 Agustus 2017. REUTERS/Mohammed Salem

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok bersenjata Palestina, Hamas, mengatakan akan membalas serangan Israel ke sebuah terowongan di selatan kota Jalur Gaza pada Senin, 30 Oktober 2017.

Gempuran udara Israel pada dini hari waktu setempat itu mengakibatkan sedikitnya tujuh orang tewas dan sembilan lainnya cedera.

Baca: Israel Menahan 84 Warga Palestina atas Alasan Curiga

"Kami akan segera membalasnya. Ini tugas kami," kata Daoud Shebab, pemimpin gerakan Jihad Islam.Seorang pria Palestina melepaskan kembang api selama perayaan setelah Hamas mengatakan bahwa mereka mencapai kesepakatan dengan saingan Palestina Fatah, di Kota Gaza pada 12 Oktober 2017. REUTERS

Media Palestina mengatakan, terowongan di Khan Younis telah dihantam serangan udara Israel.

Advertising
Advertising

"Sejumlah laporan menyebutkan Israel menembakkan lima misil ke terowongan di timur Khan Younis," tulis kantor berita Palestina, Wafa.

Menurut sejumlah pejabat Israel, terowongan itu berada di dekat tembok perbatasan yang sedang dibangun.

"Terowongan itu sengaja kami ledakkan setelah terpantau beberapa lama," ujar pejabat Israel.

Kantor Kementerian Kesehatan di Gaza telah mengidentifikasi lima orang yang tewas itu adalah anggota Brigade al-Quds, sayap militer Jihad Islam. Adapun dua lainnya adalah anggota Brigade Izz Eddine al-Qasam, Hamas.

Baca: Israel Kembali Cegah Pria Palestina di Bawah 50 Tahun ke Al Aqsa

Menanggapi serangan mematikan itu, Hamas mengatakan aksi Israel itu adalah sebuah kejahatan kaum Zionis. "Kami menolak segala bentuk pendudukan oleh Israel," bunyi pernyataan Hamas.

AL JAZEERA

Berita terkait

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

45 menit lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

1 jam lalu

DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

Kelompok HAM memperingatkan bahwa definisi baru Anti-Semitisme tersebut dapat semakin membatasi kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya

Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

2 jam lalu

Blinken Sebut AS Tak Dukung Serangan Israel ke Rafah

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan dia belum melihat rencana efektif dari pihak Israel untuk melindungi warga sipil sebelum operasi militer di Rafah.

Baca Selengkapnya

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

3 jam lalu

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel karena Genosida di Gaza

Presiden Gustavo Petro mengumumkan Kolombia akan memutus hubungan diplomatik dengan Israel atas genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

4 jam lalu

Filmografi Gal Gadot Tak Hanya Wonder Woman, Bikin Film Kontroversi Bearing Witness To the October 7th Massacre

Gal Gadot aktor asal Israel yang sukses berkiprah dalam dunia industri hiburan Hollywood. Berikut beberapa filmnya, bukan hanya Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

5 jam lalu

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

6 jam lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

18 jam lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya

PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

1 hari lalu

PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

Serangan darat Israel ke Rafah berpotensi memperparah penderitaan ratusan ribu warga Palestina yang terpaksa mengungsi ke kota tersebut

Baca Selengkapnya

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

1 hari lalu

Universitas Columbia Ancam Keluarkan Mahasiswa Demonstran Pro-Palestina

Universitas Columbia mengancam akan mengeluarkan mahasiswa pro-Palestina yang menduduki gedung administrasi Hamilton Hall.

Baca Selengkapnya