Arkeolog Mesir Temukan Kota Kuno Berusia 7.000 Tahun

Reporter

Editor

Grace gandhi

Kamis, 24 November 2016 22:01 WIB

Dr. Tarek Tawfik (kanan), direktur museum Grand Mesir, berbicara dengan timnya saat memeriksa sebuah artefak Mesir kuno di pusat konservasi Grand Egyptian Museum di Kairo, Mesir 21 Agustus 2016. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh

TEMPO.CO, Kairo - Sebuah kota kuno berusia lebih dari 7.000 tahun telah ditemukan di Mesir. Kota dan kuburan kuno tersebut ditemukan para arkeolog di wilayah selatan Sohag, yang terletak di tepi Sungai Nil, dekat dengan Kuil Seti I di Abydos.

Penemuan itu seakan menjadi angin segar bagi industri pariwisata Mesir yang tengah dirundung masalah. Sektor pariwisata di negara itu mengalami penurunan sejak terjadi pemberontakan yang menggulingkan Presiden Hosni Mubarak pada 2011.

Kota kuno itu mungkin menampung pejabat berpangkat tinggi. Hal itu dilihat dari ukuran 15 kuburan yang baru ditemukan menunjukkan status sosial yang tinggi dari orang-orang yang dimakamkan di situ.

Baca: Mengintip Istana Mewah Trump untuk Rayakan Thanksgiving

"Ukuran makam yang ditemukan di kuburan itu lebih besar dari kuburan kerajaan di Abydos yang berusia sampai ke Dinasti Pertama. Ini membuktikan posisi penting orang yang dimakamkan di situ dan posisi sosial tinggi mereka selama era awal dalam sejarah Mesir kuno," ujar Kementerian Purbakala.

Para ahli mengatakan Abydos merupakan ibu kota Mesir pada akhir Zaman Pradinasti dan selama pemerintahan empat dinasti pertama.

"Penemuan itu dapat menghasilkan pandangan baru tentang Abydos, salah sebuah kota tertua di Mesir Kuno," kata Kementerian Purbakala Mesir dalam satu pernyataan pada Rabu, 23 November 2016.

Temuan itu berjarak 400 meter dari candi Seti I, sebuah memorial periode Kerajaan Baru di Sungai Nil.

Simak: Donald Trump Pilih Dua Wanita Pengkritiknya Masuk Kabinet

Ahli arkeologi sejauh ini telah menemukan bangunan tempat tinggal, peninggalan tembikar, alat besi, dan juga 15 kuburan besar, sebagian lebih besar dari kuburan raja-raja di Abydos.

Industri pariwisata Mesir kini tengah berjuang untuk pulih sejak pemboman pesawat Rusia yang membawa 224 orang dari sebuah resor Laut Merah pada Oktober 2015.

Lebih 14,7 juta wisatawan mengunjungi Mesir pada 2010, tetapi jumlah itu anjlokmenjadi 9,8 juta pada 2011 saat terjadi kudeta menggulingkan Mursi.

Pada kuartal I 2016, hanya 1,2 juta wisatawan berkunjung ke Mesir, menurun dari 2,2 juta pada 2015.

REUTERS | BBC | YON DEMA

Berita terkait

Universitas Al Azhar Mesir Buka Pendaftaran Beasiswa 2024, Cek Syarat dan Jadwal Tes Kompetensinya

20 jam lalu

Universitas Al Azhar Mesir Buka Pendaftaran Beasiswa 2024, Cek Syarat dan Jadwal Tes Kompetensinya

Kemenag buka pendaftaran uji kompetensi masuk Universitas Al Azhar Mesir pada 14-24 Mei 2024, cek syaratnya.

Baca Selengkapnya

Israel dan Mesir Saling Tuduh Perkara Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

3 hari lalu

Israel dan Mesir Saling Tuduh Perkara Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Israel dan Mesir saling menyalahkan atas penutupan penyeberangan Rafah, yang menjadi titik penting masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza.

Baca Selengkapnya

Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

4 hari lalu

Pemimpin Hizbullah Ancam Penduduk Israel Tak Bisa Pulang jika Serangan di Gaza Berlanjut

Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah mengatakan kelompoknya akan terus memerangi Israel selama serangan di Gaza berlanjut.

Baca Selengkapnya

Giliaran Mesir yang akan Laporkan Israel ke ICJ atas Tuduhan Genosida

5 hari lalu

Giliaran Mesir yang akan Laporkan Israel ke ICJ atas Tuduhan Genosida

Mesir mengikuti langkah Afrika Selatan yang akan melaporkan Israel ke ICJ atas tuduhan melakukan genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

Perundingan Gencatan Senjata Gagal, Israel Lancarkan Serangan ke Rafah Timur

8 hari lalu

Perundingan Gencatan Senjata Gagal, Israel Lancarkan Serangan ke Rafah Timur

Israel menyerang Rafah timur ketika perundingan gencatan senjata dengan Hamas tak kunjung mencapai kesepakatan.

Baca Selengkapnya

Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Gagal, Hamas: Kendali Kini di Tangan Israel

8 hari lalu

Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza Gagal, Hamas: Kendali Kini di Tangan Israel

Delegasi Hamas telah meninggalkan Kairo setelah perundingan gencatan senjata dengan Israel gagal

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

11 hari lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

12 hari lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

14 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

14 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya